Sistem Terkuat

0"Oh, Anakku! Cepat kemarilah! Lihatlah istri-istri yang dipilih ayahmu untukmu!" Bahkan dari jauh, Lin Haoming sudah mulai berteriak.     0

Semua istri ini tidak terlalu buruk. Dia pasti cukup senang. Selama putranya setuju, tidak satu pun dari masalah-masalah sebelumnya akan menjadi masalah lagi.     

Lin Fan jarang muncul di Kota Naga Bangkit. Oleh karena itu, semua Nona dari keluarga yang berbeda ini tentu tidak melihatnya sebelumnya.     

Tetapi sekarang setelah mereka tahu bahwa mereka akan menjadi istri seseorang, mereka tentu ingin melihat seperti apa calon suami mereka nantinya.     

Pandangan sekilas ke atas membuat tatapan mereka bertahan lama karena mereka tidak dapat menarik diri dari gambar itu.     

Di atas danau itu, tingkah lakunya yang elegan dengan rambut panjang yang berembus; ekspresi tenang yang menunjukkan jejak tirani dalam aura itu …. Ini adalah sesuatu yang membuat mereka jatuh cinta padanya sejak awal.     

Awalnya, mereka semua pernah punya rencana untuk masa depan mereka sendiri. Jika mereka tidak memiliki potensi bawaan yang cukup untuk seni bela diri, mereka pada dasarnya tidak memiliki suara dalam hal-hal yang mengatur pernikahan mereka.     

Tetapi bahkan jika mereka tidak memiliki suara, mereka berharap dapat menikahi seseorang yang setidaknya dapat mereka toleransi.     

Tetapi satu tatapan ini membuat mereka semua sangat terpesona oleh Tuan Muda Keluarga Lin ini.     

Tetapi bahkan jika mereka tidak memiliki suara, mereka berharap dapat menikahi seseorang yang setidaknya dapat mereka toleransi.     

Ketika semua Kepala Keluarga lainnya melihat sosok ini melayang di atas permukaan danau, mata mereka bersinar dengan sinar yang cerah juga.     

Itu adalah Tuan Muda Keluarga Lin … seorang pria yang telah menyendiri dan diam selama sebelas tahun terakhir, bahkan sampai pada titik di mana dia dianggap sebagai sepotong sampah yang tidak berharga.     

Tetapi saat ini, dia telah mengejutkan dunia melalui satu prestasi luar biasa yang bergema di seluruh Kota Naga Bangkit.     

"Haih …."     

Lin Fan menghela napas putus asa. Ini adalah urusan yang mengejutkannya.     

Ketika dia mengambil langkah demi langkah, permukaan danau itu seperti tanah datar baginya. Faktanya, bahkan tidak ada riak yang disebabkan oleh langkahnya.     

Meskipun auranya tersimpan dalam dirinya, watak itu masih sangat luar biasa. Ini bukan sesuatu yang bisa dibandingkan dengan Tuan Muda dari keluarga lain.     

"Tentang apa semua ini?" Ketika Lin Fan mendarat di tanah, dia bertanya dengan ekspresi tenang.     

"Putraku! Cepat dan lihatlah! Bagaimana pendapatmu tentang wanita-wanita ini?" Lin Haoming merasa bahwa dia benar-benar memiliki peran yang membosankan sebagai seorang ayah, bahwa dia bahkan harus menyibukkan diri untuk kebahagiaan kehidupan pernikahan putranya.     

Lin Fan sangat jengkel saat ini saat dia mengibaskannya dengan tangannya, "Saat ini, seluruh hatiku terfokus pada kultivasi. Aku tidak punya waktu untuk diganggu dengan urusan seperti itu."     

Dia adalah seseorang yang siap menjadi makhluk terkuat yang pernah ada. Selain itu, bukankah anak-anak gadis ini terlalu muda?     

Sekalipun mereka sanggup menanggung untuk melakukan hal-hal ini, Yang Mulia tidak sanggup melakukannya!     

Dia akan dipenuhi dengan perasaan berdosa!     

Pada saat ini, semua anak gadis ini mulai berdiskusi dengan berbisik.     

"Tuan Muda Lin sangat tampan!"     

"Dia memiliki kekuatan yang sangat besar bahkan di usia yang sangat muda! Jika aku menjadi istri Tuan Muda Lin, aku pasti akan dipenuhi dengan rasa aman yang besar di masa depan!"     

….     

"Oh, Anakku! Jangan terburu-buru berkultivasi dan semuanya! Pertama, kau harus membangun sebuah keluarga sebelum melanjutkan jalur kultivasi. Jika kau memiliki anak di masa depan, kau bisa fokus berkultivasi dengan mudah di masa depan!" Saat Lin Haoming mendengar ketidaksepakatan Lin Fan, dia mulai bingung.     

Awalnya ketika dia memiliki Lin Fan, Lin Haoming sudah berpikir tentang cara merawatnya sehingga dia bisa membuatnya mengambil alih peran sebagai Kepala Keluarga.     

Tetapi sekarang, anak lelakinya ini pasti akan dipilih untuk masuk sekte. Jika itu masalahnya, Kursi Kepala Keluarga hanya bisa diturunkan ke generasi berikutnya.     

Begitu dia menyerahkan Kursi Kepala Keluarga, Lin Haoming akhirnya bisa menjalani kehidupan yang tenang.     

"Itu benar, itu benar! Tuan Muda Lin, seseorang tidak boleh tergesa-gesa dengan jalur kultivasi! Pertama soal keluarga lalu karier!"     

"Upacara pernikahan akan cepat dan tidak akan menyita banyak waktu!"     

Beberapa Kepala Keluarga lainnya mulai berdentang sekarang.     

Adapun Nona dari keluarga yang berbeda, mereka mengambil inisiatif di tengah rasa malu mereka untuk melemparkan beberapa pandangan genit ke arah Lin Fan juga.     

Lin Fan benar-benar takut pada orang-orang ini sekarang.     

Tenangkan diri mereka!     

Semua anak gadis ini bahkan mungkin belum matang dalam pikiran mereka.     

Jika dia fokus untuk berkultivasi nanti, siapa yang tahu kapan dia akan berakhir menjadi cuckold karena mereka di masa depan?     

Pada saat itu, sudah pasti bahwa kondisi kultivasinya hanya akan naik seiring waktu.     

Adapun cacat menjadi cuckold? Seseorang tidak akan pernah bisa menghilangkan rasa malu itu.     

"Tidak perlu berbicara lebih jauh tentang masalah ini. Pada saat yang sama, aku sepenuhnya memahami niat kalian berkunjung kali ini."     

"Hari ini, aku akan menjelaskan semuanya di sini. Selama kalian tidak menyebabkan masalah bagi Keluarga Lin di masa depan, aku, Lin Fan, tidak akan menimbulkan masalah bagi kalian juga. Dan meski kalian bertemu dengan masalah apa pun di Kota Naga Bangkit atau diintimidasi, aku dapat membantu kalian untuk membela keadilan juga. Namun, tidak perlu membahas tentang masalah ini mengenai mencari kekerabatan," ujar Lin Fan.     

Ketika massa melihat bagaimana Lin Fan menolak segalanya, mereka tidak tahu apa yang harus dilakukan untuk beberapa saat. Mereka semua kemudian mengarahkan pandangan mereka ke arah Lin Haoming, berharap bahwa dia bisa membantu mereka berbicara dengan kata-kata niat baik atau lebih.     

"I-ini …!" Pada saat ini, Lin Haoming sama tak berdaya. Anak lelakinya ini tidak suka banyak bicara sejak awal. Dia tidak punya banyak pilihan untuk ini juga.     

"Lalu, apa kalian ingin mendorong masalah ini kembali terlebih dahulu?" Lin Haoming memandang massa.     

"Baiklah, Semuanya, pergi dahulu. Aku akan berduel dengan Qing Yangzi besok. Jangan datang dan menggangguku." Lin Fan membalikkan punggungnya dan bersiap untuk pergi dengan tangan di belakang.     

Berbagai Kepala Keluarga mengungkapkan ekspresi kecewa di tatapan mereka. Di mata mereka, jaminan teraman yang bisa mereka dapatkan adalah jika mereka bisa membangun hubungan di sini.     

Meskipun Tuan Muda Lin telah berjanji sekarang bahwa dia akan melindungi mereka, mereka masih merasa sedikit gelisah di hati mereka. Seolah-olah kata-kata kosong tidak ada artinya.     

Tetapi Lin Haoming tahu bahwa tidak ada jalan kembali untuk masalah ini. Karena itu, dia melanjutkan, "Baiklah, silakan kembali dahulu, Semuanya. Biarkan saja masalah ini lebih dahulu."     

"Putraku sudah mengatakan bahwa dia akan mengawasi seluruh Kota Naga Bangkit. Adapun Keluarga Lin kami, kami juga tidak suka bertarung dan menyebabkan konflik. Kalian semua bisa yakin."     

Dia merasa sedikit menyesal terhadap hal ini. Dia tentu mengerti alasan mengapa tujuh keluarga besar lainnya datang melamar. Tetapi tentu saja, niat utamanya masih untuk mendapatkan putranya beberapa istri.     

Tetapi sekarang setelah putranya yang menolak gagasan itu, apa lagi yang bisa dia lakukan?     

Jika Keluarga Lin adalah salah satu yang suka bertarung, Lin Haoming tidak akan hanya menjalani kehidupan tenang, menghabiskan hidupnya setiap hari untuk kesenangan daripada merencanakan melawan keluarga lain selama bertahun-tahun.     

Ketika berbagai Kepala Keluarga memandang Lin Haoming, mereka hanya bisa menangkupkan tinju mereka dan mengucapkan selamat tinggal pada akhirnya. Namun, mereka meninggalkan hadiah yang mereka bawa.     

Bagaimanapun juga, itu akan berlaku sebagai hadiah selamat datang.     

Di dalam rumah …!     

Setelah Lin Fan tahu bahwa orang-orang itu telah pergi, dia menghela napas lega juga.     

Itu benar-benar mengerikan!     

Dia akan berduel dengan pria Qing Yangzi itu besok.     

Lin Fan sudah bisa mengatakan bahwa kondisi kultivasi Qing Yangzi berada pada kondisi Dewa Sejati tingkat rendah.     

Ada lagi kondisi di atas Kondisi Kuno Abadi kultivasi penuh dan kondisi itu adalah kondisi Dewa Sejati.     

Kekuatan Dewa Sejati adalah sesuatu yang membuat Lin Fan cukup ingin tahu tentang hal itu. Pada saat yang sama, dia ingin mencoba sendiri seperti apa kekuatan makhluk kuat di kondisi itu.     

Di Dunia Suci Kuno, makhluk-makhluk yang sangat kuat itu telah melalui banyak era. Namun, tak satu pun dari mereka yang mampu menerobos dari kondisi Kuno Abadi. Alasan untuk itu adalah bahwa Hukum Surga dan Bumi tidak lengkap di dunia itu.     

Dan karena itu, keadaan tertinggi yang bisa mereka capai di sana adalah kondisi Kuno Abadi.     

Sejak dia keluar dari penjara itu, Hukum Surga dan Bumi di sini lebih lengkap. Jika Lin Fan ingin mencapai kondisi kultivasi baru, itu tentu tidak menjadi masalah juga.     

Saat ini, Lin Fan baru saja membuka segelnya dan dia harus memfokuskan energinya pada penyembuhan tubuhnya sehingga dia bisa mendorong Esensi, Roh, dan Vitalitas-nya ke puncak mereka.     

Dia harus menghadapi duel besok dengan kondisi terbaik yang bisa dikerahkannya.     

Hari berikutnya …!     

Seluruh Kota Naga Bangkit sibuk dengan kegembiraan. Bahkan jika itu adalah rakyat jelata biasa, mereka semua tahu bahwa Tuan Muda Keluarga Lin akan berhadapan dengan beberapa orang penting dari sekte.     

Dan lokasi untuk itu adalah di Arena Pertarungan terbesar di Kota Naga Bangkit.     

Qing Yangzi tiba sangat awal untuk meletakkan batas pelindung. Kalau tidak, mengingat kekuatan mereka, bahkan jika hanya sedikit yang merembes keluar, itu mungkin bisa mengejutkan penduduk Kota Naga Bangkit hingga mati karena dampaknya.