Sistem Terkuat

Pada saat ini, Lin Fan masih mencoba mencari cara untuk bermain dengan Senapan Gatling Penakluk Dewa Pembunuh Iblis ini. Namun, cahaya Buddha dari kehampaan sudah mencapai dirinya.     

"Kakak Tua! Cepat lakukan sesuatu! Kalau tidak, akan terlambat!" teriak Shakya Terhormat. Pada saat ini, Chicky juga berdiri di atas kepala Shakya Terhormat sambil menampar sayapnya dengan marah. Semuanya terlalu menarik sekarang!     

"Aku menemukannya!"     

Akhirnya, Lin Fan mengetahui bagaimana memanfaatkan Senjata Mahatinggi ras Manusia itu dan kemudian menggerakkan jarinya.     

RATATATATATATA!     

Tiba-tiba, kekuatan yang luar biasa melanda seluruh tubuhnya. Laras Senapan Gatling itu bagaikan binatang buas saat ini karena meledak dengan kekuatan yang sangat tak tertandingi.     

Setiap peluru sepertinya bahkan menembus waktu dan meledakkan Cahaya Buddha seketika.     

"Sial! Begitu kuat!" Lin Fan melihat segalanya di depannya dan terkejut juga. Ini bahkan lebih ganas daripada ketika dia sendiri berjuang habis-habisan!     

Ketika Leluhur Buddha melihat ini, dia pun terkejut. Ada kilatan aneh yang bersinar di matanya yang dipenuhi dengan sifat Buddha.     

"Harta karun ini …." Leluhur Buddha tertegun sejenak. Dia telah melihat segala macam harta di dunia ini. Tetapi benda di depan matanya sekarang ini masih bisa dianggap sangat menakjubkan.     

"Keren abis!" Saat ini, Shakya Terhormat benar-benar terpesona oleh kekuatan senjata misterius ini. Ini terlalu dahsyat, bukan!     

"Hmph!"     

Sang Leluhur Buddha tidak tahan lagi dengan ini saat dia meraung. Penampakan gigantik miliknya meraung juga, menyebabkan swastika keemasan di dada penampakan itu berputar melalui kehampaan dengan sifat Buddha yang sangat besar di sana.     

Ini Ekstrak Sejati dari Leluhur Buddha dan memiliki kekuatan yang luar biasa.     

"Tekan!"     

Suara ledakan yang mirip dengan guntur meraung. Ledakan itu tanpa henti ketika musik Buddhis menyelubungi dunia, menyebabkan bunga surgawi jatuh dan segala macam fenomena aneh terjadi.     

"Bertarung denganku karena penampakan kita? Mari kita lihat siapa yang takut pada siapa!" Lin Fan sangat marah. Senapan Gatling yang dipegang di tangannya meledak dengan jumlah kekuatan yang besar sekali lagi.     

Pada saat ini, penampakan yang melayang lembut di belakang punggung Lin Fan tiba-tiba bergerak. Telapak tangannya yang masif itu meremas dengan kuat, mendorong Matahari merah yang berapi-api dan Bulan hitam yang menyeramkan di tangannya dan menyatukannya. Seketika, objek bundar merah dan hitam yang tidak diketahui muncul dari udara tipis.     

"Apa ini?"     

Lin Fan memainkannya dengan bingung. Meskipun dia tidak tahu apa itu, dia bisa merasakan bahwa kekuatan yang dikandungnya sangat menakutkan. Itu adalah sesuatu yang tidak bisa diremehkan.     

"Dermawan, inilah Dao Leluhur Buddha ini di sini, berisi roh semua makhluk hidup. Kau tidak boleh …."     

Swastika adalah rahasia terkuat yang dimiliki oleh Leluhur Buddha. Tetapi, sebelum Leluhur Buddha bahkan dapat menyelesaikan kalimatnya, sesuatu yang membuatnya takut terjadi.     

Penampakan Lin Fan melemparkan bola bundar itu di tangannya dengan santai.     

Sesuatu yang tak biasa terjadi.     

Tetapi saat itu beradu dengan swastika itu, sejumlah besar kekuatan meledak dan langsung berubah menjadi lubang hitam dengan radius seribu mil!     

Ini adalah ekstremitas kekuatan yang menghancurkan semua kehampaan di sekitarnya, menyebabkan aliran kehampaan yang merajalela mengalir keluar tanpa pandang bulu.     

"Bagaimana bisa ini terjadi?" Leluhur Buddha yang telah menonton semuanya dengan tenang sama sekali tidak tenang ketika dia melihat pemandangan ini.     

Dia tiba-tiba menemukan bahwa swastika yang dia miliki, yang memiliki roh setiap makhluk, dihancurkan dalam sekejap sebelum diubah menjadi ketiadaan dan menghilang dari muka dunia!     

"Hmph!"     

Penampakan Lin Fan mendengus dingin saat Matahari dan Bulan muncul di tangannya sekali lagi. Seolah-olah Matahari dan Bulan bisa digunakan untuk jumlah yang tak terbatas!     

"Tirani!" Ketika Lin Fan merasakan kekuatan mengamuk itu, dia benar-benar bingung.     

Bukankah semua yang diberikan oleh sistem terlalu tirani? Kekuatan yang muncul jauh melampaui imajinasi Lin Fan! Satu-satunya kata untuk menggambarkan ini tidak kalah mengerikan!     

"Biksu botak, kupikir kau tidak terlalu berarti." Lin Fan harus menahan jumbai mutiara sambil berkata. Sial! Benda-benda ini terlalu merepotkan. Menghalangi pandangannya adalah sesuatu yang membuatnya tidak nyaman!     

"Amitabha."     

"Karena kau bersikeras untuk bertahan melalui kesalahanmu, Dermawan, Leluhur Buddha ini di sini hanya dapat memilih untuk mengirimmu ke neraka." Meskipun suara Leluhur Buddha mungkin tampak seperti dipenuhi dengan sifat Buddhis, sebenarnya ada banyak kemarahan yang tersembunyi di dalam nada bicaranya.     

Dampak dari satu kalimat itu jauh dari biasa. Seolah-olah setiap makhluk hidup di dunia ditaklukkan olehnya.     

"Doktrin Buddhis Tanpa Batas yang seluas samudra …. Melewati kehidupan."     

Sang Leluhur Buddha meneriakkan kitab suci Buddha ketika serangkaian cahaya Buddha bersinar dari belakangnya seperti spanduk lampu yang menembus seluruh dunia sebelum melebur terus-menerus. Seolah-olah mereka akan membentuk Dunia ras Buddha.     

Inilah kekuatan Buddha yang tak tertandingi dari Leluhur Buddha. Dia bisa menarik kekuatan ras Buddha untuk menciptakan alam khusus sehingga memungkinkan kehidupan berlalu di dalam. Ini dimaksudkan untuk kematian Lin Fan.     

Ini bukan lagi keahlian mistis seni bela diri. Ini adalah keahlian sejati dari Dao Agung.     

"Dao Agung Menyerahkan Kehidupan!"     

DUAAR!     

Bibir seperti logam dari Leluhur Buddha berkedut sedikit dan mengeluarkan suara dentang logam.     

Tiba-tiba, sesuatu berubah di seluruh dunia.     

Lin Fan diselimuti oleh kekuatan Buddha yang tak terbatas ini secara tiba-tiba saat kekuatan misterius kehidupan melewatinya. Ini adalah kondisi paling mendalam dari segala sesuatu dalam ras Buddha.     

"Dermawan, bertobatlah dari dosa-dosamu sekarang dan kau akan berubah menjadi seorang Buddha. Sekarang ini, dosa-dosamu sangat berat. Biarkanlah Leluhur Buddha ini di sini menyucikanmu dari dosa-dosamu."     

Mata Leluhur Buddha bersinar dengan dua sinar keemasan yang menusuk langit. Seolah-olah sinar cahaya ini memiliki segala yang dimiliki Leluhur Buddha.     

Alis Lin Fan berkerut saat dia bisa merasakan sejumlah tekanan konyol datang ke arahnya.     

"Berengsek! Apa dia benar-benar melakukannya?! Sepertinya aku hanya bisa bertarung dengannya!" Jika didasarkan pada kekuatan yang sebenarnya, tidak ada cara Lin Fan bisa mengalahkan Leluhur Buddha. Tetapi dengan Set Mahatinggi ras Manusia ini sekarang, apakah dia bisa menjatuhkannya atau tidak adalah masalah yang sama sekali berbeda.     

"Biksu botak, rasakan bagaimana rasanya ditembak oleh popcorn tanpa henti!"     

Lin Fan meraung.     

RATATATATATATATATATAT!     

Tiba-tiba, Lin Fan menyadari bahwa setelah dia diselimuti oleh kekuatan yang luar biasa ini, dia bisa merasakan esensi, roh, dan vitalitas dalam tubuhnya yang dikeluarkan dan menghilang dengan cepat. Seolah-olah dia bisa mati kapan saja saat ini.     

'Aktifkan Mode Kekebalan Sepuluh Detik!'     

Ini adalah satu-satunya karakteristik dari Set Mahatinggi: Sepuluh Detik menjadi Manusia Sejati.     

DESING!     

Lin Fan bisa merasakan kekuatan misterius yang memasuki tubuhnya. Seolah-olah kekuatan misterius ini berjalan di seluruh tubuhnya.     

Setelah mengaktifkan mode Sepuluh Detik Pria Sejati, Lin Fan menyadari bahwa tekanan yang mengelilinginya telah hilang sepenuhnya!     

"Bagus! Waktu bagiku untuk menunjukkan kekuatanku telah tiba!" Lin Fan mendengus dingin saat Senapan Gatling di tangannya makin gila-gilaan. Saat ini, peluru sudah menembus batas waktu.     

Bahkan kehampaan di hadapannya tidak seperti apa pun kecuali kertas yang dicarik.     

DOR!     

DOR!     

Tubuh Vajra yang Tak Bisa Dihancurkan dari Leluhur Buddha mengeluarkan suara dentang logam setelah dihantam peluru Lin Fan.     

"Dermawan, tidak perlu menolak lagi. Semua seranganmu tidak akan berdampak pada Leluhur Buddha ini." Sang Leluhur Buddha tersenyum penuh percaya diri.     

Tetapi tiba-tiba, suara pecah terdengar.     

Kretak.     

'Urgh!'     

Mata Leluhur Buddha membeku dan terbuka lebar. Dia menyadari dengan terkejut bahwa tubuh fisiknya benar-benar ditembus oleh serangan konyol ini!     

"HAHAHA! Biksu botak, jangan bergerak jika kau punya nyali! "Ketika Lin Fan melihat ini, dia tertawa terbahak-bahak.     

"Menyerahkan kehidupan!"     

Saat ini, Leluhur Buddha benar-benar marah ketika dia menghantam tinjunya bersama. Kekuatan melewati hidup merobek tubuh Lin Fan tanpa henti.     

Namun, tidak ada yang penting bagi Lin Fan.     

"Bagaimana bisa ini terjadi?" Leluhur Buddha melolong dengan wajah tidak percaya. Tak disangka kekuatan kematiannya yang dahsyat tidak akan berpengaruh sama sekali!     

"ARGH!"     

Ketika peluru menghujani tubuh Leluhur Buddha, itu menghasilkan serangkaian rasa sakit yang tajam, menyebabkan Leluhur Buddha melolong tak terkendali.     

RATATATATATATATATATATATATATATAT!     

Lin Fan benar-benar tenggelam dalam tempo Senapan Gatling dan kepalanya hanya berayun ke kiri dan kanan bersamaan dengan itu. Dia bertanya-tanya bagaimana perasaan Leluhur Buddha saat ini.     

Namun, Leluhur Buddha benar-benar ingin mengatakan hanya satu kalimat, 'Apa-apaan ini? Mengapa begitu menyengat?'