Gairah Nona

0Zayn membanting tubuhnya sendiri di kamar kosnya. Perasaan kalut karena habis dirampok oleh para preman itu. bukan hanya tabungan yang dia kumpulkan selama bertahun-tahun yang ludes. Motornya juga raib di bawa oleh mereka.     0

Dia mengacak-acak rambutnya sendiri. kalut akan perasaan yang tidak menentu. Beberapa kali dia mendengus nafas kasar. Rasa Frustasi memenuhi dirinya. Dia ingin mengamuk. Membanting semua benda yang ada di rumah kosnya. Berteriak sekencang-kencangnya. Tapi akal sehatnya masih bisa menenangkannya. Membuatnya bisa menahan emosinya yang sudah diujung tanduk tersebut.     

Ketika sedang ditimpa kekalutan, terdengar suara lirih yang memanggil dirinya. Suara merdu dan menggema itu sedikit menggelitik hati Zayn. Pandangannya nanar melihat ke sekitar, lalu tertuju kepada pintu. dia merasa bahwa sumber suara itu berasal dari luar.     

Dia beranjak dari tempat tidurnya lalu berjalan menuju ke pintu. Entah kenapa seperti ada dorongan kuat di dalam hatinya untuk membuka pintu itu. jantungnya yang berdegup karena emosi berganti menjadi rasa penasaran. Dia memutar gagang pintu dan membukanya.     

Secara perlahan dia membuka pintu, tersebut. Di depan kamar kosnya yang berada di lantai dua itu sunyi. Semua penghuni sudah tertidur. Dia langsung keluar dari pintu dan memastikan keadaan diluar. Mencari sumber suara tersebut yang memanggilnya. Dia tidak sadar bahwa sesuatu yang memanggilnya itu mengikutinya dari belakang.     

Zayn berhenti melangkah. suara itu berasal kuat dari belakangnya. Matanya membulat. Nafasnya memburu. Suara itu seakan mendekat dan kini tepat berada beberapa centi dari punggungnya.     

Zayn mengendalikan dirinya. Dia ingat sebuah petuah bahwa kalau ada hantu yang menganggu, kita harus kuat mental. Mereka tidak akan membunuh apalagi sampai memakan manusia. Cuma mereka suka iseng saja menjahili orang yang ketakutan terlebih kepada orang yang mereka suka.     

Tapi seteguh apapun Zayn mengumpulkan mentalnya. Itu sama sekali tidak berdampak apa-apa baginya. Malah perasaan takut semakin menguasainya. Tiba-tiba ada angin yang berhembus menembus tubuhnya yang membuatnya terhenyak. seketika di depannya berdiri sesosok wanita bule yang sama persis yang dia temui di toilet pabriknya. Hanya saja dia dia menggunakan pakaian yang tertutup dan terlihat sangat anggun. Detik kemudian Zayn cukup merasa terkesima dengan kecantikan dari mahluk tersebut.     

Pemuda itu menggeleng-gelengkan kepalanya. Menghapus fatamorgana yang sengaja di ciptakan untuk memperdayainya. Sosok yang ada di depannya ini bukan manusia, melainkan hantu yang suka menganggunya. Dan sekarang dia merasa mendapatkan keberanian untuk bertanya alasan kenapa hantu itu terus menghantuinya. Supaya semuanya menjadi sangat jelas.     

"Siapa kamu! kenapa kamu selalu mengusikku hah!" bentak Zayn sembari menujuk ke arahnya. Diluar dugaan, Wajah dari wanita itu sendu. Bulir air mata keluar dari pelupuk matanya yang membuatnya terheran-heran. Kenapa hantu yang ada di depannya ini berubah menjadi mellow.     

"Ik hou van jou." Lirih suaranya yang terdengar seperti manusia normal. Zayn mengernyitkan dahi, tidak mengerti dengan apa yang mahluk itu ucapkan.     

"Apa maksudmu?"     

"Aku mencintaimu."     

Zayn terhenyak. Tidak terbayang dalam hidupnya, ada lelembut yang mengungkapkan perasaannya kepada dirinya. Bahkan, membayangkannya saja tidak pernah.     

Apalah keistimewaan dari seorang Zayn? Dia bukanlah pemuda tampan yang ada di cerita novel Ceo-Ceo itu. terlebih dia hanyalah buruh dari sebuah pabrik. Hanya Mirna istrinya saja yang khilaf karena mencintainya. Tetapi kenapa lelembut ini menyukainya? Apa keistimewaan yang dia lihat dari dirinya.     

"Maaf, aku sudah menikah. Jadi lebih baik kamu cari saja lelaki lain yang lebih daripada aku." Ungkap Zayn yang setelah sekian lama berpikir keras. karena dia bingung untuk menanggapi lelembut yang ada di depannya ini.     

Wanita bule itu menutup wajahnya dengan kedua tangannya sembari menangis tersedu-sedu. Zayn menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal itu. baru saja dia dihadapkan dengan musibah kehilangan harta benda sekarang dia harus melihat wanita bule yang patah hati karena pemuda itu menolak cintanya.     

Semakin lama suara tangis itu terdengar sangat sendu, menyayat hati. membuat hati Zayn menjadi sangat trenyuh. Dia tidak tega sebenernya melihat wanita menangis sampai segitunya. Terlebih hantu itu menangis karena dirinya. Zayn pun mengulurkan tangan, berniat untuk mengelus pundak wanita itu. tetapi wanita bule itu melayang mundur, lalu dengan sekejap saja dia mundur dengan cepat dan menghilang di tangga.     

Zayn pun mengejarnya. Dia tidak bermaksud untuk menyakiti perasaan hantu itu. Selama yang dia tahu, mahluk halus tidak mempunyai rasa cinta. Tapi asumsinya itu salah besar, mereka juga mempunyai rasa cinta sama seperti manusia.     

Zayn turun dari tangga dengan sangat cepat, hingga sampai ke lantai satu. Tapi mahluk itu sudah menghilang. ada perasaan menyesal ada di dalam hatinya. Bagaimana kalau kejadian yang lebih buruk terjadi karena hantu yang patah hati?     

Tiba-tiba dia tercenung, pandangannya tertuju ke arah pintu yang terbuka. Dia lantas mendekati ke arah pintu utama yang terbuka itu. Dia seakan tidak percaya dengan apa yang dia lihat. Sepeda motornya yag raib itu tiba-tiba berada di depan rumah. Dan gepokan uang yang terdapat di atas jok motor tersebut.     

Zayn meraup uang itu. dia merasa jumlah uang yang ada ditangannya itu sejumlah dengan uang yang dirampas oleh para perampok itu. dia senang bukan main. Semua harta bendanya sudah kembali tanpa ada yang kurang sedikit pun.     

Zayn terdiam untuk beberapa saat. Kira-kira siapa yang melakukan ini semua? kalau para perampok itu jelas tidak mungkin untuk mengembalikannya begitu saja. tetapi siapapun itu dia akan sangat berterima kasih kepadanya.     

tiba-tiba dia melihat seorang wanita bule yang sedang berdiri di bawah pohon rambutan dengan wajah sendu melihat ke arahnya, Zayn lantas meletakkan uang itu sejenak di atas jok motornya. Lalu dengan langkah perlahan, dia mendekati wanita bule itu. di saat yang bersamaan wanita Bula itu berangsur menghilang.     

Zayn berdecak kesal dia sangat yakin kalau yang melakukan semua ini adalah Hantu Noni itu. ternyata rasa cintanya bukan isapan jempol belaka. Selama ini dia mengganggu Zayn karena ingin mencari perhatian dari pemuda itu. tetapi Zayn yang seolah tidak peka dengan itu semua dan bahkan menolaknya mentah-mentah. Dan lihat sekarang! mahluk itulah yang telah mengembalikan harta benda yang telah di rampok oleh para preman tersebut.     

Zayn menghela nafas. Entah kenapa dia merasa sangat menyesal. Dengan kerling matanya dia melihat ke segala arah dan berkata dalam hati. Terima kasih Nona. Iya, Nona adalah panggilan yang pantas untuk wanita secantik hantu bule tersebut. Pemuda itu lantas kembali untuk merapikan uang itu dan memasukan motornya ke dalam rumah.     

Sementara di tempat lain terlihat beberapa orang preman yang lari tunggang langgang ketakutan karena ada hantu mengerikan yang mengejar mereka. bahkan ketua dari preman itu sampai pingsan di tengah jalan.