Monarki Ilahi Kuno

Jasad Li Mo tergeletak di atas Panggung Pertarungan Suci. Qin Wentian menghantamnya dengan telapak tangannya dan menyebabkan tubuhnya langsung hancur menjadi debu.

Li Mo, Pewaris Fenomena Surga tingkat kedua dari Sekte Suci Kerajaan telah kalah dan roboh dalam pertarungan.

Tirai cahaya di Panggung Pertarungan Suci itu kemudian terbuka. Qin Wentian mengangkat kepalanya, menatap banyak ahli beladiri dari Sekte Suci Kerajaan yang berdiri di udara di atasnya. Jumlah yang hadir di sini sungguh menakutkan dan ini adalah pertama kalinya Qin Wentian menyaksikan begitu banyak pewaris berkumpul di satu tempat. Sekte Suci Kerajaan memang pemegang kekuasaan tertinggi di dunia ini, entah berapa banyak ahli beladiri yang mereka miliki. Hanya dengan satu panggilan saja, mereka akan mampu mengejutkan dunia.

"Mengirim begitu banyak orang hanya untuk membunuhku sendiri. Sungguh memalukan." Qin Wentian mengejek.

Seluruh ruangan menjadi sunyi, begitu sunyi sehingga terasa menakutkan. Di sekitar Panggung Pertarungan Suci, siluet yang tak terhitung jumlahnya berdiri terpana, semua terpana oleh tanggapan dari Sekte Suci Kerajaan.

Seberapa kuat keinginan Sekte Suci Kerajaan untuk membunuh Qin Wentian? Namun mereka menemukan kesempatan itu sekarang, ada juga beberapa ahli beladiri yang muncul di sebelah Qin Wentian. Mereka adalah gadis-gadis dari Lembah Penguasa Ramuan. Tidak akan mudah bagi Sekte Suci Kerajaan jika mereka ingin membunuh pemuda itu.

Dan terlepas seberapa kuat Qin Wentian, tanggapan yang diberikan oleh Sekte Suci Kerajaan itu tampak sedikit konyol.

Kematian Li Mo tidak diragukan lagi telah melemparkan kotoran ke wajah Sekte Suci Kerajaan dan sekarang jika balasan mereka adalah mengeroyok Qin Wentian, hal itu malah akan menyebabkan reputasi Sekte Suci Kerajaan menjadi hancur. Semua orang akan berpikir bahwa mereka tidak memiliki ahli beladiri yang cukup kuat untuk mengalahkan hanya seorang Qin Wentian dalam pertarungan.

"Siapa yang harus kita kirim selanjutnya?" Di antara para ahli beladiri dari Sekte Suci Kerajaan, seseorang diam-diam mengirimkan pesan suaranya kepada yang lain.

"Kecakapan bertarung bocah ini benar-benar mengerikan. Mengingat betapa kuatnya rasi bintangnya, pasti terbentuk dari perpaduan empat niat sejati. Aku khawatir kita tidak punya pilihan selain mengirimkan pewaris tingkat ketiga. Bagaimana kalau mengirim Dong Yu?" Seseorang menyarankan. Dong Yu adalah salah satu Pewaris Fenomena Surga tingkat ketiga yang paling tangguh di Sekte Suci Kerajaan. Baik serangan maupun pertahanannya bisa dikatakan sempurna.

"Apakah Dong Yu sudah tiba?" Seseorang bertanya.

Semua pertukaran pesan suara itu terjadi dalam rentang waktu yang sangat singkat.

"Dong Yu sudah ada di sini. Tapi bukan hanya dia, 'orang itu' juga telah datang. Qin Wentian pasti akan mati sekarang." Saat itu. Tetua Li berbicara melalui pesan suara, kata-katanya menyebabkan anggota Sekte Suci Kerajaan tercekat. Dan pada saat itu, sejumlah siluet terlihat terbang dari jauh.

Ada sekelompok orang yang langsung terbang menerobos di angkasa, dan membuat para ahli beladiri dari Sekte Suci Kerajaan membuka jalan bagi mereka. Tetua Li dan yang lainnya menatap orang-orang ini, tatapan mereka terutama terpaku pada seorang pemuda yang berdiri paling depan. Setelah mereka pulih dari keterkejutan mereka, mata para anggota Sekte Suci Kerajaan semuanya terbelalak terkejut.

Pemuda yang memimpin ini mengenakan jubah mewah berwarna biru. Rambut panjangnya diikat oleh sebuah mahkota ungu dan kontur wajahnya tajam seperti pisau. Matanya berbinar-binar dengan dinginnya bintang-bintang dan mengandung cahaya di dalamnya yang akan menggerakkan jiwa manusia.

Mereka yang berada di sisinya adalah sosok-sosok yang juga luar biasa. Ada sosok tetua dari Kelompok Inti dan Sosok Pilihan Langit dari Sekte Suci Kerajaan mereka. Dong Yu berada di antara sosok yang terpilih ini.

Selain itu, ada beberapa karakter lain yang sama-sama mengesankan yang berdiri di samping pemuda dengan pakaian biru itu. Status mereka jelas lebih tinggi dibandingkan dengan Dong Yu jika dinilai dari seberapa dekat mereka berdiri dengannya.

"Zai Xuan, kau sudah kembali!" Tetua Li tersenyum dan mengangguk ke arah pemuda itu ketika jejak kehangatan menyorot di matanya. Kehangatan ini adalah sesuatu yang belum pernah ia tunjukkan pada saat menghadapi Zai Qiu.

"Paman Li." Zai Xuan mengangguk kecil sebagai balasan terhadap ahli beladiri yang bermarga Li itu.

"Kakak Xuan!" Zai Qiu juga menyambut dengan hormat. Zai Xuan memiliki nama keluarga yang sama dengan dirinya, dia juga keturunan Kaisar Suci. Tidak perlu mempertanyakan statusnya di Sekte Suci Kerajaan.

Namun, posisinya jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Zai QIu.

"Mhm." Zai Xuan melirik Zai Qiu sambil melanjutkan, "Aku sudah mendengar tentang masalahmu. Tidak heran kau tidak dipilih oleh Kaisar Suci untuk pergi bersamaku untuk berkelana di dunia luar. Melihat bahwa kau bahkan tidak bisa berurusan dengan orang-orang di sini, kau harus berkultivasi lebih keras di masa depan."

"Baik, Kakak Xuan." Zai Qiu tidak menunjukkan sedikitpun arogansi dalam nada bicaranya, tetapi sebaliknya menanggapinya dengan patuh.

Sekte Suci Kerajaan telah mendominasi dunia ini begitu lama. Tentu saja, Kaisar Suci yang sekarang bukanlah Kaisar Suci generasi pertama.

Setiap generasi Kaisar Suci secara langsung akan memilih yang paling menonjol di antara keturunannya di sekte mereka untuk dibina. Setelah itu, mereka akan mengirim mereka keluar dari Wilayah Suci Kerajaan untuk berpetualang dan berkelana di dunia luar sebagai bentuk penempaan diri sendiri. Orang-orang yang terpilih itu semuanya disebut sebagai Pangeran Suci di dalam sekte. Mereka semua memiliki potensi untuk mencoba menerobos ke dunia abadi yang legendaris; dan saat mereka berhasil, mereka akan mewarisi posisi Kaisar Suci dan bertanggung jawab atas pembinaan Kaisar Suci berikutnya. Hanya dengan cara itu Sekte Suci Kerajaan dapat bertahan dengan aman pada posisi pemegang kekuasaan tertinggi di Wilayah Suci Kerajaan.

Sedangkan bagi mereka yang tidak dipilih, mereka akan tetap tinggal di Sekte Suci Kerajaan untuk berkultivasi dan suatu posisi akan diberikan kepada mereka berdasarkan kekuatan individu mereka, tanggung jawab utama mereka adalah untuk memastikan Sekte Suci Kerajaan akan terus berkembang sepanjang generasi, untuk menjadi yang paling kuat.

Zai Xuan adalah salah satu sosok di antara generasi Zai Qiu yang terpilih sebagai Pangeran Suci. Dia adalah seseorang yang memiliki kemungkinan untuk mewarisi posisi Kaisar Suci di masa depan. Bahkan jika ia tidak berhasil, dia tetap akan kembali ke Sekte Suci Kerajaan dan akan mendapatkan posisi yang sangat penting.

"Zai Xuan, mengapa kau kembali?" Seorang pendekar yang merupakan salah satu tetua dari Zai Xuan, bertanya.

"Sulit bagimu untuk mengerti bahkan jika aku memberitahumu tentang hal itu. Bagaimanapun, bahkan aku tidak yakin apakah berita itu benar, lagipula, hanya ada desas-desus yang beredar sekarang. Tetapi jika berita itu benar, kita seluruh Wilayah Suci Kerajaan akan diguncang guncangan yang dahsyat, tak terhitung jumlah pendekar dari luar yang akan datang ke wilayah kita." Zai Xuan menjawab dengan samar, kata-katanya menyebabkan ekspresi terkejut muncul di wajah semua orang, mereka terpana oleh betapa seriusnya kabar yang ia bawa.

Seolah-olah dikatakan bahwa sebuah insiden yang sangat besar mungkin akan terjadi di sini segera di Wilayah Suci mereka, tetapi sekarang, ia masih tidak memiliki cara untuk memastikan apakah berita itu benar atau salah.

"Mari kita selesaikan permasalahan di sini dulu." Zai Xuan melanjutkan. Pandangannya menyapu Qin Wentian di atas panggung. Ia juga, lahir di Wilayah Suci Kerajaan. Bagaimana mungkin dia tidak tahu Panggung Pertarungan Suci?

"Dia adalah orang yang hampir membunuhmu?" Zai Xuan berbicara kepada Zai Qiu yang sekarang berdiri di sampingnya.

"Mhm." Wajah Zai Qiu berubah dingin ketika menatap Qin Wentian, niat membunuhnya terpancar jelas dan terlihat oleh semua orang.

"Kau bahkan tidak bisa membereskan bocah kampung ini? Kau sebaiknya merenungkan dirimu sendiri." Suara Zai Xuan sangat tenang. Badai dan ombak macam apa yang belum ia alami di dunia luar? Para ahli beladiri yang ia kenal di dunia luar semua adalah karakter yang bisa membuat matahari dan bulan kehilangan kilau jika mereka datang ke Wilayah Suci Kerajaan.

Dengan perspektifnya yang telah semakin luas, ia tentu tidak akan memandang 'para ahli beladiri' yang ada di sini di Wilayah Suci Kerajaan. Semua orang di sini seperti bocah kampung baginya.

Sebenarnya secara jujur, para ahli beladiri dari Wilayah Suci Kerajaan serupa dengan manusia biasa jika mereka bepergian keluar dari dunia ini. Dan di dalam generasi ini, Kaisar Suci dari Sekte Suci Kerajaan hanya memilih dirinya. Ada beberapa orang lain yang dapat dianggap sebagai sosok yang tangguh setingkat siluman ketika ditempatkan di Wilayah Suci Kerajaan namun mengapa Kaisar Suci tidak memilih mereka? Hanya dari situ saja, adalah wajar mengapa Zai Xuan tidak memandang 'para pendekar' dari Wilayah Suci Kerajaan ini.

Ketika khalayak umum mendengar bahwa Zai Qiu telah mendapat pembinaan, dan para ahli beladiri lainnya semua menghormati pemuda yang melakukan hal itu, mereka mau tidak menjadi bingung atas keputusan tersebut. Status apa yang dimiliki pemuda dengan aura yang luar biasa ini? Ia benar-benar sangat mengesankan, menjadi pusat di mana semua orang di Sekte Suci Kerajaan mengerubungi di sekeliling tempat ia berada.

Bukan hanya dia, bahkan karakter-karakter muda lainnya di samping Zai Xuan, semua juga memancarkan aura yang luar biasa.

"Jadi, apakah Sekte Suci Kerajaan masih berniat untuk bertarung atau tidak?" Qin Wentian berkata dengan dingin etika dia melihat orang-orang dari Sekte Suci Kerajaan mengabaikannya dan malah berbincang di antara mereka sendiri.

Tidak hanya itu, pemuda yang baru saja datang itu memiliki basis kultivasi di tingkat ketiga kondisi Fenomena Surga namun nadanya begitu meremehkan, bahkan menyebutnya sebagai bocah kampung.

"Cuma kau? Apakah kau pikir kau memenuhi syarat untuk menantang Sekte Suci Kerajaanku?" Mata Zai Xuan berubah dingin ketika memandang ke arah Qin Wentian.

"Tidak memenuhi syarat?" Ekspresi penuh minat muncul di wajah Qin Wentian saat ia menatap Zai Xuan di udara. Ia dengan sinis berkomentar, "Aku menantang semua pewaris di tingkat pertama hingga ketiga dari Sekte Suci Kerajaan untuk membunuh mereka dengan setiap kemenangan yang kuperoleh. Bahkan Zai Qiu yang berdiri di sampingmu, sudah lama mati jika bukan karena Sekte Suci Kerajaan menjadi pengecut dan melindunginya. Aku benar-benar terkesan bahwa kau berani untuk mengatakan kata-kata itu."

Zai Xuan mengerutkan kening, rasa tinggi di matanya tiba-tiba menjadi dingin dan ia dengan dingin mendengus, "Katak di dalam tempurung mau menatap langit, bagaimana kau bisa tahu seberapa luas langit sebenarnya?"

"Hehe." Seorang wanita muda cantik di samping Zai Xuan mulai tertawa. Wanita ini mengenakan gaun ketat yang menonjolkan lekuk tubuhnya yang menawan dan memantik api hasrat di hati yang lain. Kulitnya benar-benar sempurna, semburat merah terlihat di bawah warna kulitnya yang seputih salju. Matanya juga sangat indah, dengan sedikit magnet di dalamnya.

"Zai Xuan, kupikir kau mengatakan bahwa sektemu adalah penguasa dunia ini? Mengapa aku merasa bahwa kau sedang membual? Bahkan seorang bocah kampung memiliki nyali untuk tidak menghargai kalian semua." Gadis cantik itu terkikik. Dia adalah seorang teman yang dikenal Zai Xuan dari petualangannya di dunia luar. Wanita ini bernama Lu Ziyan, dan memiliki hubungan yang cukup baik dengan Zai Xuan. Zai Xuan ingin mengejarnya, tetapi gadis itu tidak menerima dan tidak pula menolaknya, ia cukup puas mempertahankan hubungan mereka sebagai teman untuk saat ini.

Mengenai mengapa ia tidak mau menerima, itu karena dalam perspektifnya, Zai Xuan hanya biasa-biasa saja dan tidak terlalu luar biasa. Mengenai mengapa ia tidak menolak, itu karena klan Zai Qiu adalah pemegang kekuasaan tertinggi di seluruh dunia.

Klannya juga memiliki keberadaan pada tingkat yang sama dengan Kaisar Suci. Meskipun klan ini dapat dianggap kuat di dunia luar, masih ada sedikit perbedaan dalam status jika dibandingkan dengan pemegang kekuasaan tertinggi dunia kecil ini.

Sebuah pemegang kekuasaan tertinggi dunia berarti bahwa mereka dapat dengan mudah mendapatkan sumber daya yang hampir tak terbatas, mengumpulkan kekayaan besar dan merupakan raja dunia di tempat mereka tinggal.

Lu Ziyan bahkan mendapatkan banyak keuntungan dari Zai Xuan. Hal ini juga yang menjadi alasan mengapa dia terus menempel pada Zai Xuan sebagai umpan untuk menjaga dirinya agar tidak berada di luar jangkauan pemuda itu.

"Siapa yang tidak tahu cara membual tanpa malu-malu?" Zai Qiu tersenyum pada Lu Ziyan. "Ziyan, bocah kampung ini memiliki penglihatan yang terbatas, sering kali mengklaim diri sebagai jenius. Mereka biasanya memiliki darah panas mengalir melalui nadi mereka dan beberapa bahkan tidak takut mati. Tapi secara keseluruhan, mereka hanya sekelompok manusia konyol."

"Aku bisa melihatnya." Lu Ziyan menatap pewaris dari Sekte Suci Kerajaan di udara, mereka semua memiliki niat membunuh yang diarahkan kepada pemuda yang berada di atas panggung itu. Tidak sulit membunuhnya jika mereka maju.

Namun, pemuda itu juga sangat berani. Dia sama sekali tidak takut pada Zai Xuan, dan aura yang terpancar darinya juga luar biasa. Penampilannya yang tampan memperlihatkan sedikit arogansi dan sulit diatur serta memberikan perasaan yang seperti siluman.

Tapi bagaimanapun juga, bocah kampung tetap bocah kampung. Auranya mungkin luar biasa, tetapi Lu Ziyan tidak mungkin memperhatikan bocah kampung yang berasal dari dunia kecil ini. Kecuali, jika ia menempa diri di dunia luar dan mencapai transformasi. Namun tidak ada kasus seperti itu, meskipun ada kemungkinannya hanya sekitar satu dari sepuluh juta.

"Dong Yu, pergi selesaikan tingkahnya itu." Zai Xuan menatap pada seorang pemuda lain di dalam rombongannya. Dari apa yang dilihatnya, kekuatan Dong Yu harusnya cukup untuk bisa dengan mudah membunuh bocah kampung itu.

Dia tidak suka tatapan di mata bocah kampung itu. Tatapannya memancarkan arogansi. Dan dengan bocah kampung itu menatapnya dengan cara mengejek, Zai Xuan tanpa sadar merasakan dorongan dari dalam dirinya untuk tertawa.

Namun di mata Qin Wentian, perilaku Zai Xuan membuatnya menjadi sosok yang konyol!

-

-

-

Catatan Penulis: Setelah 700 bab, Qin Wentian akan mulai melakukan kontak dengan orang-orang dari dunia luar. Panggung yang lebih besar akan segera terbuka!