Super Internet

0"Ngh?" Nyala api tersebut sangatlah panas dan terlihat mengerikan bahkan dari jauh.     0

Tampak Tetua Taoist Tianxu menyatukan tangan di depan dadanya dan langsung membentuk beberapa segel Tao sejati.     

Nyala api segera berubah menjadi matahari panas yang menyilaukan di langit     

Mayat padat di tanah mulai terbakar sendiri bahkan sebelum api menyentuh mereka.     

Cahaya api yang terang mengusir semua energi jahat di sekitarnya.     

Di dalam api oranye merah, sesosok makhluk berjuang keras di tengah kabut hitam yang meleleh, dan berubah menjadi abu karena energi panas yang mengerikan tersebut.     

Shui Xianyun yang menyaksikan pertempuran tersebut pun tampak terkejut, ekspresi wajahnya langsung berubah drastis.      

"Apa-apaan ini?!"     

Kemudian api itu muncul dan membakar dengan panas yang luar biasa. Ketika Shui Xianyun memeriksanya, hanya ada sebongkah batu bara yang menyerupai manusia di dalam kobaran api tersebut.     

Tetua Taoist Tianxu menarik esensi spiritualnya, ia tampak sedikit kebingungan.      

"Meskipun Api Yimu-ku tidak bisa menghancurkan Cahaya Langit Nanhua milik Wang Lingxiao tua itu, tetapi tetap bisa membunuh si tua Iblis Feng dengan mudah, sekalipun kekuatan kultivasinya telah mengalami … Pertumbuhan yang luar biasa."     

Feng Zhengyi telah hangus berbaring di depan mereka tak ubahnya sebuah balok batu bara hitam, ia sudah mati.     

Shui Xianyun tampak mengerutkan keningnya, ada hawa pembunuh yang menyelimuti tubuhnya. "Aku terkejut Tetua Taoist Tianxu memiliki kartu bagus. Teknik yang sangat kuat! Kamu benar-benar seorang perencana yang baik."     

"Namun ini adalah akhir dari kemenanganmu!" Dengan lambaian tangan rampingnya, kabut darah tak berujung menyapu seperti gelombang. Lalu naik ke puncak gunung dalam sekejap.     

Dalam kabut berwarna darah yang mengerikan tersebut ada banyak mata suram yang mengintai para kultivator di tengah-tengah Istana Taoist Yimu.     

"Tetua Taoist, kamu benar-benar hebat." Shui Xianyun tertawa kecil dan berkata, "Apakah kamu ingin membakarnya juga menjadi batu bara hitam?"     

Kemudian ada sebuah wajah yang muncul di tengah kabut berwarna darah.     

"Junior Daoyuan?!"     

Tetua Taoist Tianxu pun terkejut.     

"Tetua Yin dari Sekte Haoran?!"     

"Tetua Xiao dari Sekte Nanhua?!"     

"Kenapa ... Mereka ada di sana?"     

Para kultivator dari Istana Taoist Yimu melihat kalau orang-orang yang ada di dalam kabut darah tersebut adalah para kaum elit, bahkan tetua dari berbagai sekte.     

Bahkan beberapa dari mereka adalah rekan sendiri di Istana Taoist Yimu.     

"Guru! Paman guru Daoyuan sudah gila! Dia membunuh beberapa murid!"     

"Kultivator dari Sekte Nanhua dan Sekte Haoran juga gila!"     

"Hahahaha!" Shui Xianyun mengangkat kepalanya dan tertawa, "bukankah bagus menyaksikan mereka saling membunuh?"     

Tetua Taoist Tianxu tercengang. Bukan hanya karena ia terpana dengan situasi saat ini, tapi ia juga menemukan kalau wanita di depannya cukup akrab.      

"Kamu …"     

Ia menunjuk wanita di langit dan berteriak, "Apakah kamu Tetua Shui? Bukankah kamu yang menjaga daerah terlarang di Sekte Nanhua? Kenapa kamu bekerja dengan iblis ini?"     

"Apa yang terjadi dengan ini tetua dan murid-murid itu?"     

Raut wajah Shui Xianyun berubah menjadi dingin, "Aku akan memberitahumu ketika kau berada di jalan menuju neraka!"     

Tetua Taoist memasang wajah menakutkan, "Dokumen-dokumen rahasia di sekte mencatat kalau dalam bencana iblis terakhir, banyak kultivator yang ikut bertarung dan bersatu melawan iblis, hingga menyebabkan banyak korban di dunia kultivator. Apa yang dicatat oleh dokumen-dokumen itu benar?"     

"Itu hanya mantra spiritual kecil milikku," wajah besar di langit itu tampak merendahkan dirinya dan berkata. "Namun mengingat kau memberiku kejutan kecil barusan, aku akan memberimu kesempatan kedua untuk memilih."     

"Pertimbangkan baik-baik. Kamu menghabiskan seluruh hidup Master Leluhur Longmu dengan susah payah, tapi masih berakhir dengan kehancuran. Kalian adalah murid-murid agungnya, dan hidupmu ada di tanganku! Aku bisa membiarkanmu hidup dan membunuhmu dengan mudah!"     

Shui Xianyun lalu mencibir, "Apakah kamu ingin mengorbankan dirimu secara sia-sia untuk mencoba melakukan hal-hal yang bahkan tidak dapat dicapai oleh pendahulumu?"     

"Kita akan melakukan hal-hal yang nenek moyang kita tidak bisa lakukan!"      

Sebuah suara terdengar dari langit yang jauh, "Kita akan melakukan hal-hal yang nenek moyang kita tidak bisa lakukan!     

Sementara itu, dinding cahaya biru naik di sekitar para tetua dan murid dari sekte yang berbeda, dan para kultivator yang telah menyerang tetua Taoist Tianxu dan yang lainnya terperangkap dalam lingkaran cahaya biru tersebut. Mereka tidak bisa keluar dan berputar di dalam lingkaran seperti lalat tanpa kepala!     

Jurus Kutukan Perangkap Iblis!     

"Siapa itu?!" Wajah Shui Xianyun pun muram.     

Semua orang melihat ke arah suara itu dan melihat sinar cahaya perak melesat keluar dari cakrawala yang jauh seperti belati perak. Di bawah awan gelap, lampu pedang itu tampak seterang bintang di langit.     

Kemudian ada cahaya melesat di langit yang suram tersebut.     

Sekarang mereka dapat melihat dengan jelas, itu adalah kultivator yang terbang dengan pedang.     

"Tetua agung!" Guru Spiritual Xichi yang biasanya tenang, kini tampak memelototi wanita di depannya dengan penuh amarah dan tatapan tidak percaya.      

"Aku tidak percaya itu kamu! Kenapa kamu bisa termakan godaan iblis …"     

"Jangan salah paham, juniorku yang baik." Shui Xianyun mencibir, "Aku tidak terpikat. Aku juga merasa sangat baik sekarang dengan umurku yang bahkan beberapa kali lebih lama dari manusia biasa, dan kekuatan besar yang bahkan tidak ada yang bisa membayangkannya!"     

"Aku tidak pernah merasa lebih baik sepanjang hidupku!" Ia lalu kembali mencibir, "Namun kalian akan mengikuti langkah orang-orang bodoh itu!"     

"Jangan buang waktumu untuk mereka." Wajah besar di langit berkata dengan suara berat. "Kamu, segerombolan kultivator yang menjengkelkan berkumpul lagi. Tapi kali ini aku tidak akan ceroboh, karena ini adalah yang terakhir kali. Anak-anak kecil, kekuatan kultivasi kalian sangat rendah dan tidak sehebat para pendahulu kalian!"     

Ucapan tersebut terasa mengejek.      

"Kalian mau menantangku? Beraninya kalian yang lemah itu menantangku! Aku bisa kalahkan kalian dengan sekali pukulan!"     

"Itu benar dalam perspektif kekuatan kultivasi," ujar Guru Spiritual Xichi.     

"Tapi jika kamu menilai kekuatan kami hanya dengan kekuatan kultivasi kami, kamu salah paham." Kata Wang Lingxiao.     

Wajah yang ada di langit berubah menjadi lebih suram, dan angin kencang pun berhembus.     

"Kamu tidak harus menunjukkan tanganmu," ujar Shui Xianyun sambil tertawa. "Jika kalian berpikir kalian bisa mengalahkanku dengan teknik pemula seperti yang belum dikuasai oleh Tianxu, aku akan menunjukkan betapa naifnya kalian!"     

"Baiklah!" Wajah itu berkata dengan suara berat. "Kamu sudah lama bersamaku. Tunjukkan kekuatanmu pada semut-semut itu!"