Area Konstruksi Penggalian
Area Konstruksi Penggalian
"Tidak mungkin! Siapa mereka?!" Wajah kultivator berjubah hitam itu pun langsung pucat, "Bukankah dia pemilik Warnet Super Internet? Kenapa bisa ada master kuat yang bersamanya?!"
"Ja-jangan bunuh aku!" Kultivator dengan perban di wajahnya, serta dua penjahat yang memar itu terjatuh dan tampak ketakutan, bahkan sampai mengompol.
Tapi detik berikutnya, mereka ditelan gelombang spiritual.
"Apakah kamu benar-benar tak peduli dengan gadis ini?!" Kultivator bertubuh kekar dan berjubah hitam itu meraung marah. Ada sekumpulan energi spiritual di tangannya, yang kemudian menghancurkan talisman api dalam sekejap.
"Jangan!! Aaaahhh!!" Ruan Ning tampak ketakutan sekali.
Sementara itu, di ruang bawah tanah rahasia, Fang Qi mengirimkan sebuah pesan.
[Apa kamu ada di sini?]
[Ya.]
Cahaya spiritual tampak melintas di sekitar ruangan, dan barisan pertahanan langsung hancur. Kemudian dua kultivator berjubah hitam yang menjaga ruangan itu langsung mengalami luka tusukan di dada mereka.
[Mereka sudah mengaktifkan talisman darah. Selamatkan dia segera!]
Bos Fang menerima pesan lain.
Di ruang bawah tanah, ada tulisan berdarah di simbol talisman, lalu ada darah yang tampak mengalir keluar. Tapi semua itu langsung dihentikan oleh kekuatan aneh yang membuat seluruh pot hitam bergetar hebat.
Semenit kemudian, Fang Qi menyerahkan pot hitam itu ke Ning Bi. Setelah merapalkan mantra spiritual, kutukan yang ada di pot itu pun pecah.
Ning Bi menggunakan Ling Qi dan menyerang dua titik cahaya samar yang mengambang di pot. Ia kemudian berkata, "Beres."
Satu detik...
Dua detik...
Tiga detik...
Ruan Ning yang berada di pelukan Xi Yue pun membuka matanya, "Apakah aku masih hidup?"
Saat Bos Fang terbang, ia menunjuk ke dua titik cahaya spiritual di sampingnya dan berkata, "Jangan takut. Nanti kami akan mengantarmu pulang dengan selamat. Kamu akan merasa lemas selama beberapa hari."
"Kenapa kamu tidak memberitahuku sebelumnya?" Ruan Ning sangat takut mati, ia pun meraung, "Jiwaku tertarik keluar dan kamu meletakkannya dengan sangat santai, kemudian kamu bilang akan mengantarkanku kembali dengan aman! Mengapa kamu tidak mengambil jiwamu sendiri dan pulang sendiri?!"
Dia hampir marah dan meledak-ledak.
"Sialan, aku tidak pernah melihat orang tanpa jiwa yang berteriak sekeras itu." Gumam Bos Fang dengan suara lirih.
Wajah Ruan Ning pun tampak menggelap, rasanya ia ingin membunuh orang.
Orang-orang di sekitar mereka tidak tahu mau menangis atau tertawa, tapi mereka merasa lega karena masalahnya sudah selesai.
"Oh ya, kamu harus berterima kasih pada bocah kecil ini." Bos Fang menarik Zou Mo lalu menambahkan, "Jika Xiaomo tidak melihat ada yang salah denganmu, mungkin sekarang aku sudah menyalakan dupa untukmu."
"Oh…Terima kasih, Xiaomo." Ujar Ruan Ning.
Lalu Fang Qi tiba-tiba melihat bayangan hitam melarikan diri dari kejauhan.
Fang Qi mengangkat alisnya, kemudian berubah menjadi aliran cahaya dan mengikuti bayangan hitam itu.
Sekitar satu jam kemudian, mereka tiba di hutan busuk dekat reruntuhan di pinggiran kota.
Ada kuburan besar dengan batu nisan yang berantakan terletak di sekitar hutan busuk.
Bahkan Fang Qi melihat potongan tulang putih di lumpur.
"Siapa yang berani mendobrak istana dunia bawah?"
Ketika Fang Qi sedang sibuk dengan pikirannya sendiri, ada beberapa kultivator berjubah hitam datang dan mengelilinginya.
Ada beberapa aura kuat yang menyelimuti tempat tersebut.
"Utusan penyerap jiwa!"
"Utusan penghubung jiwa!"
"Utusan pengambil jiwa!"
"Tiga utusan ada di sini, siapa yang berani datang dan mengacaukan istana bawah tanah?" Tiga awan hitam tampak terbang ke udara seperti hantu jahat.
Kemudian ada aura yang lebih kuat, datang di belakang mereka, sementara hantu besar itu terbang ke udara, "Kami sedang memikirkan bagaimana cara untuk menarikmu ke sini, aku tak menyangka kamu malah datang ke sini sendirian."
"Karena menawarkankan diri, dan ingin pergi ke neraka, hari ini kami, para tetua perampok jiwa, akan mengambil kepalamu dan memberikannya ke master istana kami!"
"Tetua perampok jiwa?!" Kultivator berjubah hitam yang melarikan diri tadi kini tampak senang.
Ia berani menculik anggota Asosiasi Persekutuan Game Penentang Langit, tak hanya untuk roh kristal, tapi juga untuk menarik keluar Fang Qi juga. Itu berarti, sekali lempar langsung dapat dua burung!
Wajah hantu itu besar sekali, semakin ia mendekat, sinar matahari semakin terhalang.
"Kamu itu bodoh ya? Kenapa kamu berani datang ke sini sendirian? Jangan khawatir, kami akan membuatmu menjadi boneka tanpa jiwa, sebelum kamu kembali ke tokomu. Kita akan mendapatkan seluruh rahasia bisnismu!"
Suasana yang mengerikan terasa menyelimuti area tersebut, dan memblokir hampir seluruh jalur pelarian Fang Qi. Daerah sekitarnya pun tampak berubah, ada banyak hantu yang bermunculan.
Ada banyak bayangan hantu yang keluar dari bawah tanah, dan roh-roh mati pun terbangun. Lalu mereka mengerumuni tempat yang memiliki aroma darah segar.
Dalam sekejap mata, banyak roh dan hantu menakutkan yang mengelilingi Fang Qi.
"Tak ada ikan besar, hanya ada beberapa ikan kecil." Fang Qi terlihat mengerutkan keningnya, "Master istana kalian sepertinya tidak ada di sini…"
"Kamu tidak pantas mendapatkan perlakuan khusus dari master istana kami!" Wajah hantu itu tampak menakutkan, "Kamu sendiri kan yang mau mati, jadi jangan salahkan aku!"
Utusan penyerap jiwa kemudian berkata, "Aku akan mengulitimu!"
Sementra utusan penghubung jiwa terbang berputar-putar di langit, "Sudah lama sekali sejak terakhir kali aku merasakan jiwa kultivator sepertimu…"
Utusan pengambil jiwa melirik ke arah kultivator bertubuh kekar yang berjubah hitam tersebut, kultivator itu terluka parah.
"Wen Kui, kerja bagus. Aku akan menghadiahimu sepotong daging segar nanti…"
"Ckckck… Eh…?!"
Tawanya tiba-tiba berhenti ketika ada bayangan raksasa yang muncul di belakang Fang Qi.
Lalu ada pedang yang terbang ke langit secara perlahan, pedang itu bahkan mampu menghalangi sinar matahari!
Itu adalah teknik pengendalian pedang terkuat dari fraksi Gunung Shu—Dewa Pedang!
Tetua perampok jiwa dan ketiga utusan itu pun terdiam.
Di sisi lain, Ruan Ning dan lainnya telah kembali ke warnet.
"Apa yang terjadi?"
"Apa ada gempa bumi?"
"Lihat di sana!" Tiba-tiba seseorang berteriak dan menunjuk ke langit.
Ada awan gelap yang tampak berkumpul di langit, kemudian muncul bayangan besar yang tampak mengerikan. Bayangan itu seperti dewa raksasa kuno yang menekan dunia!
Bahkan dari kejauhan, mereka bisa merasakan aura yang menakutkan.
Langit di atas area itu tertutupi pedang terbang dengan petir yang menyambar. Kemudian pedang itu terbang melesat ke bawah.
...
Tiga menit kemudian, seorang pemuda tampak duduk di atas reruntuhan besar dan mengeluarkan kepulan asap. Setelah memilin puntung rokok ke tanah, ia menulis beberapa kata dengan pedangnya.
Beberapa jam kemudian...
Malam menjadi semakin dingin, dan angin sepoi-sepoi berhembus, membuat dedaunan terjatuh dari ranting.
"Aku merasa terhormat bisa menghadiri perjamuan raja reinkarnasi hari ini." Beberapa bayangan hitam tampak berjatuhan seperti kobaran cahaya.
"Selamat kepada master istana. Aku yakin Master akan naik lebih tinggi di masa depan."
Lalu suaranya tiba-tiba terhenti.
"Di mana istana bawah tanah?" Mereka langsung membelalakkan mata.
"Di mana istana bawah tanahku?!" Raut wajah master istana bawah tanah tampak sangat marah, "Siapa yang berani menghancurkan istana bawah tanahku?! Aku akan menghancurkan mayatnya!"
"Akademi Lanxiang?! Akademi Lanxiang yang melakukannya!" Ujar seorang bawahan dengan suara dingin, "Master istana, lihatlah, ada orang yang meninggalkan buku 'Area Konstruksi Penggalian dari Akademi Lanxiang'."
Master istana bawah tanah tampak bingung melihatnya."