Super Internet

Terpicu Kapan Saja



Terpicu Kapan Saja

0Kini misi perluasan warnet yang menjadi misi default pada panel Sistem Fang Qi telah selesai.     
0

[Target misi perluasan warnet: Warnet dipenuhi pelanggan]     

Secara umum misi ini sudah diselesaikan dalam beberapa hari terakhir. Bahkan di jam-jam sibuk, orang-orang sudah mengantri untuk bermain game.     

Fang Qi melirik data dan menemukan kalau tingkat pemain dari warnet di Kota Jiuhua yang login rata-rata sekitar 70%, dan hampir penuh di jam sibuk. Sedangkan warnetnya di Kota Banbian yang memiliki 100 komputer, hanya terisi 60-70 pemain, yang artinya hampir 50% pemain yang bermain game.     

'Sepertinya aku tidak perlu khawatir tentang perluasan warnet dalam jangka waktu dekat ini.' Pikir Fang Qi. Tentu saja, ia tidak tahu seberapa naif pikirannya itu.     

...     

Jumlah pemain The Legend of Mir 2 perlahan meningkat. Contohnya saja murid-murid dari Akademi Shengjing dan Perguruan Xiyi, yang merasa tertekan oleh permainan lama dengan murid dari Sekolah Lingyun. Mereka berpikir kalau dalam game baru mungkin mereka dapat memiliki kesempatan untuk membalikkan keadaan.     

Dalam game baru ini, semua orang berada di garis awal yang sama, jadi mereka tak perlu khawatir berada di posisi yang kurang menguntungkan.     

Karena itulah mereka menunjukkan minat lebih pada game baru daripada game lama dan sudah mulai bermain sejak hari pertama dirilis. Selain itu, mereka memiliki lebih banyak keberuntungan daripada Gong He yang dibunuh pemain lain dengan kejam, hingga menjatuhkan itemnya.     

Sementara itu selama proses bermain, mereka menemukan pola yang unik dalam game ini. Meskipun pertumbuhan kultivasi mereka begitu cepat saat bermain game ini, jika dibandingkan dengan game pemain tunggal (single-player games), mereka dapat menyerang orang lain dan mendapatkan uang. Tapi hal itu juga memperlambat kecepatan pertumbuhan mereka daripada game pemain tunggal pada umumnya.     

Dan jika tertangkap setelah melakukan pertarungan antar pemain, pertumbuhan kultivasinya akan jauh lebih lambat lagi.     

"Kakak…" Karakter game pangeran kedua adalah seorang prajurit kecil yang mengenakan baju besi berwarna biru langit. Anggota tim kerajaan adalah pemain yang paling awal dalam bermain game The Legend of Mir 2. Karena itulah kini mereka semua telah berada di atas level 10 sekarang. Sehingga mereka tidak bertemu dengan pemain jahat yang bisa membunuhnya.     

Ji Wu juga memilih kelas Warrior dan mereka sekarang bertarung melawan monster. Sekarang ia naik level di Lembah Gunung Ular Berbisa. Di bawah pimpinan kerjaan, level Ji Wu bisa mencapai level 10.     

Saat awal bermain, ketika karakter semua orang masih orang biasa, hanya para warrior yang mengerti beberapa teknik bertarung. Itulah sebabnya para warrior tidak mengkhawatirkan kondisi keuangan jika dibandingkan dengan kelas lainnya di awal permainan. Tapi ada beberapa pemain lain yang juga tahu mengenai teknik bertarung jarak dekat.      

Meskipun mereka tidak perlu mengkhawatirkan masalah keuangan, tapi kini mereka sering kekurangan uang.     

Di level mereka yang semakin tinggi ini, mereka jelas membutuhkan lebih banyak uang. Tapi sulit sekali untuk mendapatkannya. Karena itulah kemarin mereka berburu.     

Apa yang bisa mereka lakukan sekarang hanyalah pergi berburu? Tapi karena level mereka yang jauh lebih tinggi daripada monster di sana, mereka tidak bisa mendapatkan poin exp lagi setelah membunuh monster-monster itu.     

Merampok dari orang lain? Sebagai anggota keluarga Kerajaan Dajin yang megah, mereka tidak bisa menurunkan harga diri mereka menjadi bandit.     

"Mungkin… Kita bisa membeli koin emas?" Putri kerajaan Ji Yu mengangkat dagunya yang indah sambil merenung, tiba-tiba ia mendapatkan sebuah ide.     

"Masalahnya adalah…kini semua orang membutuhkan uang untuk membeli potion dan membunuh monster yang lebih kuat untuk naik level. Lalu siapa yang akan menjual koin emas mereka kepada kita?" Pangeran kedua berpikir kalau cara ini tidak masuk akal, apalagi di saat seperti ini semua orang masih tergolong sebagai pemain baru. Sehingga semua orang masih terlalu miskin.     

Orang-orang yang kekurangan uang akan memainkan game-game lama, dan melihat apakah game baru itu sepadan dengan harganya atau tidak.     

Kemudian Ji Wu berkata dengan serius, "Begini saja, aku akan memanggil beberapa tim penjaga dari istana kerajaan."     

Ji Wu telah menemukan perbedaan antara game baru dan game lama. Di game-game lama, hanya pemain lama yang bisa membantu pemain untuk untuk bisa naik level lebih cepat. Sedangkan di game baru ini, pemain baru bisa membantu pemain lama.     

Karena semua orang mencoba yang terbaik untuk naik level dan meningkatkan kekuatan mereka, jadi tidak ada yang menjual koin emas kepada mereka. Mereka juga dapat membawa pemain baru untuk bermain game agar menghasilkan uang untuk mereka.     

Setelah memiliki sekelompok orang yang dapat menghasilkan uang, untuk keperluan mereka naik level, mereka pun tidak perlu khawatir tidak memiliki uang lagi sekarang.     

Kini ide yang dimiliki Ji Wu berbeda dengan orang-orang seperti Huang Shan dan kelompoknya, tapi itu sama-sama efektif.     

Selama mereka memiliki uang dalam game, kecepatan pertumbuhan kekuatan mereka akan lebih cepat daripada pemain lainnya.     

Meningkatkan kekuatan mereka di dunia ini dengan cepat bukan hanya untuk dalam jangka waktu dekat, tapi juga keuntungan lainnya.     

Beberapa hal tidak bisa dilihat manfaatnya secara langsung.     

Misalnya dalam serial drama Wind and Cloud, awalnya karena karakter dalam ceritanya hanya sampai tingkat Alam Prajurit Leluhur Besar, ia sama sekali tidak tertarik. Tapi siapa yang akan menyangka akan ada teknik pedang 23 pada episode selanjutnya?     

Ia bisa mengejar ketinggalan dari menonton serial dramanya nanti. Tapi semua orang juga bermain game The Legend of Mir 2 di waktu yang bersamaan. Dan yang bermain duluan akan menjadi lebih kuat, sedangkan yang telat bermain akan jadi yang terlemah dan semakin diinjak-injak!     

Sayangnya bermain game tidak bisa seperti menonton drama yang bisa ditonton nanti.     

Karena itulah dia harus bersiap-siap untuk menjadi yang lebih unggul.     

"Tapi…Apa tidak terlalu sia-sia menyuruh pengawal elit dari ayahanda untuk bermain game demi mendapatkan koin emas?" Tanya pangeran kedua, "Mereka adalah prajurit paling elit dari Dajin kita. Bagaimana kalau…"     

"Biarkan penjaga kita yang melakukannya." Ujar putri kerajaan Ji Yu, "Pengawal dari ayahanda adalah prajurit elit. Bukankah lebih baik menyuruh mereka untuk menjelajahi peta tingkat tinggi?"     

Perlu diketahui kalau game The Legend of Mir 2 ini tidak seperti game Diablo, yang terbatas pada Act 1 dan Act 2.     

"Ide yang bagus!" Karakter prajurit kecil Ji Wu mengelus jenggotnya, sambil menganggukkan kepala.     

...     

Masih ada belasan menit sebelum kedatangan tim Emas Keluarga Kerajaan.     

Sementara itu, pasukan gabungan Paviliun Yuanheng dan Keluarga Huang ada total sekitar 60-70 pemain. Mereka mulai pencarian lebih luas hingga ke luar desa pemula sambil leveling.     

Untuk komunikasi yang lebih baik, orang-orang seperti Tang Yuan, Tao Kun, dan Huang Shan membuat grup obrolan bernama Pasukan Gabungan Yuanhuang di QQ.     

Di grup obrolan, terlihat ada saluran obrolan bernama 'Membasmi Tentara Jiuhua. Di saluran tersebut ada sekitar 10 pemain memberi awalan nama marga 'Huang', dan 50 pemain lainnya memberi awalan nama 'Yuanheng'. Nama-nama itu tersusun begitu rapi.     

...     

Di Kota Jiuhua     

Gong He sangat bangga atas kemenangan besar mereka setelah melawan orang-orang dari Alam Lautan Bintang Pagi kemarin.     

Tapi tidak dengan Wang Qiang. Kemarin dia diserang oleh empat gadis secara diam-diam, dan membuat beberapa itemnya berjatuhan.     

Meskipun ia sudah berada di Desa Hongmin, ia masih memiliki beberapa teman baik yang tersisa di desa pemula.     

Di grup obrolan Tentara Jiuhua, Wang Qiang berbicara dengan teman-temannya di saluran bernama Tentara Elit Jiuhua, "Awasi mereka untukku! Terutama gadis bernama Ningshua! Mereka berani menyerangku secara diam-diam!"     

"Baik! Kita ada sekitar delapan orang di sini. Kita akan menyerang jika mereka berani datang lagi."     

Sementara itu, seorang pemain dari Keluarga Huang melirik orang-orang yang membunuh laba-laba, "Kenapa mereka terlihat tidak asing…?"     

"Bukankah mereka yang memblokir kita kemarin?"     

Di saluran 'Membasmi Tentara Jiuhua, seseorang segera berteriak di group obrolan QQ, "Aku menemukan tentara Jiuhua! Mereka ada di sini!"     

"Di mana?!"     

"Berapa orang?"     

"Ada 8 orang!"     

"Jangan serang mereka dulu!" Ujar Tao Kun, "Aku akan membawa orang untuk mengepung mereka!"     

10 menit kemudian…     

Sekitar delapan tentara Jiuhua terbaring di atas tanah, dan dikepung oleh sekitar 30 pemain Paviliun Yuanheng.     

Kemudian ada dua orang dari Keluarga Huang berjalan mendekati mereka, lalu meludah seraya berkata, "Cih! Kalian lemah sekali ternyata! Tapi berani mengatakan kalau kalian akan membunuh orang-orang kami!"     

"Sialan! Jangan lari kalau kamu berani!" Ujar seorang tentara elit Jiuhua dengan marah.     

"Lari?" Tao Kun mencibir. Karena itu hanyalah karakter dalam game, jadi ia tidak pernah merasa terancam.     

Lagi pula nama apa itu Kota Jiuhua, ia belum pernah mendengar namanya, jadi apa yang harus ia takutkan?     

Tao Kun kemudian berkata dengan sombong, "Aku akan menunggumu di sini hari ini. Kamu bisa memanggil semua orang mu untuk datang ke sini kalau kamu berani!"     

Seseorang pun mengobrol di saluran 'Tentara Elit Jiuhua'.      

"Kita memiliki berapa orang di sini? Cepat suruh semuanya untuk berkumpul di Lembah Gunung Ular Berbisa. Kita dibunuh oleh orang-orang dari Alam Bintang Laut Pagi!"     

"Ada berapa orang mereka di sana?"     

"Sekitar 20-30 orang. Mereka bilang kalau mereka akan menunggu kita di sini, dan menyuruhku untuk memanggil orang-orang kita!"     

"Dasar gila! Mereka benar-benar gila!" Gong He mendengar percakapan itu dengan kepala yang memanas karena marah. Ia pun berkata, "Kumpulkan semua orang di pintu masuk desa! Kirimkan pesan ke orang-orang yang belum online agar segera datang ke sini!"     

"Mereka hanya ada 30 orang dan berani mengejek kita begitu saja? Hari ini kita tak perlu leveling dulu! Kalau kita tidak bisa membunuh mereka hari ini juga, aku, Gong He, akan mengundurkan diri dan kembali ke kampung untuk menjadi petani!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.