Super Internet

Item Pamungkas Jatuh Setiap Detik



Item Pamungkas Jatuh Setiap Detik

0"Mati saja kamu!" Maki Ruan Ning lalu menggertakkan giginya. Pemilik warnet sialan ini melihatnya terbunuh, dan banyak itemnya yang terjatuh. Tapi pemuda itu bahkan mengambil kesempatan untuk mengajaknya bergabung dengan guild nya.     
0

Ia baru saja diserang dan terbunuh di dalam game. Jika ia bergabung dengan asosiasi game sialan ini, ia juga akan diserang di dunia nyata! Ia tidak akan sebodoh itu untuk bergabung.     

Ruan Ning mendengus lalu mengeluarkan giok komunikasi, "Apa kamu pikir aku tidak punya orang untuk membantuku? Aku akan memanggil teman-temanku!"     

"Sekarang aku akan pergi ke tempat lain untuk leveling! Daripada berurusan dengan orang-orang sialan ini! Hemph!"     

"Kalau begitu silakan leveling saja." Fang Qi juga tidak terlalu memperdulikannya. Ia melanjutkan membunuh monster dengan Jiang Xiaoyue. Saat ini ia pergi ke Gua Kerangka. Tak hanya bisa menghemat uang, tapi juga bisa menghasilkan orang dan tak ada yang akan merebut monster dari mereka.     

Karena sebagian besar pemain masih sekitar level 10, dan level Fang Qi jauh lebih tinggi, tak ada yang akan datang dan bertarung bersamanya di daerah tersebut. Selain itu, karena ukuran peta yang lebih besar pada versi Sistem, tak ada orang lain yang akan menemukan tempat persembunyian mereka. Jika Fang Qi tidak tahu tentang Gua Kerangka yang berada di dekatnya, ia tidak akan mencarinya di sepanjang tebing, dan tak akan menemukan gua rahasia tersebut.     

Meskipun Sistem memperluas petanya, tapi banyak hal yang berubah. Namun kerangka dasarnya masih sama.     

Setelah ia membunuh seekor monster, Ruan Ning berseru di sebelahnya, "Kenapa monster ini menjatuhkan begitu banyak uang?"     

Kemudian Ruan Ning melihat Fang Qi dan Jiang Xiaoyue bekerjasama membunuh kelelawar (cave bat) dengan begitu mudah. Monster itu juga menjatuhkan empat tumpukan besar koin koin emas.     

Mungkin ada sekitar ribu koin emas di tumpukan tersebut.     

Kalau dikumpulkan semua, mungkin hampir 10.000 koin emas!     

Selain itu, juga ada banyak gulungan di tanah.     

Barang-barang itu pasti akan sangat menguntungkan kalau dijual.     

Dengan kata lain, Fang Qi hanya membunuh satu monster, tapi yang didapatkannya jauh lebih banyak daripada tumpukan daging rusa yang Ruan Ning kumpulkan dengan susah payah.     

"Bagaimana mungkin?!" Ruan Ning berseru, "Di mana kamu?!"     

"Nona, silakan jelajahi sendiri!" Jawab Fang Qi, "Menemukannya sendiri adalah keasyikan dalam bermain game."     

Ruan Ning merasa frustasi, tapi itu mungkin karena ia tidak setuju untuk bergabung dengan asosiasi game milik Fang Qi.     

Ia menyaksikan permainan pemuda itu dari samping, dan melihat kalau tidak ada banyak hal lain di gua yang suram itu, kecuali kerangka yang terlihat cukup kuat. Seolah-olah mereka adalah kerangka dari prajurit berpengalaman, yang menggunakan naluri berperang mereka bahkan setelah mereka mati!     

Bahkan Fang Qi dan Jiang Xiaoyue harus bertarung dengan salah satu monster, beberapa waktu sebelum akhirnya mereka bisa membunuhnya.     

Jika mereka tidak berhati-hati dan menarik perhatian beberapa monster lain, mereka berdua akan terluka parah.     

Pada awal permainan, pemain hanya memiliki satu skill, atau mungkin tidak bisa disebut skill.     

Teknik pedang dasar adalah teknik pedang yang paling tradisional dan paling dasar.     

Menurut legenda di negeri ini, dahulu kala, ada seorang prajurit yang memiliki seni bela diri berkekuatan tinggi dan berbagai teknik dari apa yang ia pelajari. Ia menggunakan teknik pedang untuk melawan monster.     

Setelah bertahun-tahun didalami, teknik itu menjadi teknik pedang paling dasar bagi para prajurit.     

Teknik dasar pedang itu mudah untuk dipelajari, dan gerakannya pun sederhana, tidak ada sesuatu yang istimewa. Tapi teknik tersebut dapat membangun pondasi yang kuat bagi para prajurit. Ketika Fang Qi menggunakannya, ia menyadari kalau teknik pedang itu cukup istimewa.     

Tak hanya memiliki dasar yang kuat dalam menggunakan pedang, tapi Fang Qi juga telah mempelajari banyak teknik pedang yang kuat. Sekarang ia kembali mempelajari hal-hal mendasar ini, rasanya ia seperti membangun pondasi gedung pencakar langit.     

Hal ini dapat membantunya menjadi lebih baik dalam berbagai aspek yang sistematis.     

Sebenarnya tak hanya dirinya, tapi selama orang itu bukanlah prajurit yang memiliki teknik dasar yang kuat, dan tidak membutuhkan latihan tambahan, mereka bisa mendapatkan manfaat dari hal tersebut.     

Tentu saja ia tidak datang ke Gua Kerangka hanya untuk melatih teknik pedangnya.     

"Apa itu?" Ruan Ning melihat ekspresi senang Fang Qi saat ia mengambil gelang.     

Di layar Fang Qi, karakternya memeriksa atribut pada gelang tersebut.     

[Gelang besar     

Pertahanan 1-3     

Kerusakan serangan 0-3]     

"!!??" Ruan Ning tiba-tiba membeku. Ia telah melihat gelang itu sebelumnya, dan itu hanya memiliki atribut [pertahanan 1-1] tanpa stat lainnya. Dan lagi, harganya mahal sekali!     

'Bagaimana Fang Qi bisa mendapatkan gelang yang memiliki banyak atribut seperti itu?!'     

Dengan muka cerianya, Fang Qi mengganti gelang besarnya yang memiliki atribut [Pertahanan 1-1] dengan yang baru.     

"!!??"     

Ruan Ning membeku sejenak dan berpikir, 'Bukankah gelang besar milikmu sudah memiliki [pertahanan 1-1]? Mengapa miliknya memiliki kekuatan pertahanan yang berbeda?!'     

Dan Fang Qi masih memiliki 4 gelang besar lainnya!     

Fang Qi lalu tertawa histeris, "Xiaoyue, ayo kita lanjutkan pertempurannya!"     

Kemudian Ruang Ning menyadari kalau di dalam tas Fang Qi sudah ada 100.000 koin emas!     

"Aahhh…! Ada harta karun di mana-mana di tempat ini! Biarkan aku ke sana juga!" Kalau ia tidak melihat ini tidak masalah, tapi sekarang ia tahu ada tempat seperti itu. Dan itu membuat Ruan Ning menjadi ingin ikut ke tempat tersebut.     

"Apakah kamu ingin datang ke sini?" Setelah mendapatkan item terbaik, Fang Qi menjadi sangat sombong, "Pedang Berharga Pembantai Naga akan diberikan kepada siapa saja yang mengklik ini. Item pamungkas akan jatuh setiap detik. Segera gabung ke Asosiasi Game Penentang Langit kami!"     

"...." Ekspresi wajah Ruan Ning berubah menjadi suram.     

Sialan!     

Namanya saja terdengar sangat aneh, seperti tidak bisa diandalkan!     

Tak lama kemudian, terlihat seorang gadis lain berjalan masuk ke warnet. Saat itu Ruan Ning hampir melupakan keraguan awalnya tentang bisnis dan komentarnya tentang warnet ini, yang tidak mendapatkan pelanggan. Tapi sekarang ia malah mengajak beberapa orang untuk datang ke warnet.     

Seorang gadis berpakaian hitam dan bertubuh tinggi serta terlihat seksi, berjalan masuk ke dalam warnet bersama dengan saudara kembarnya yang mengenakan gaun hijau. Mereka tampak berusia 19 tahun.     

"Sini! Sini!" Saat mereka memasuki warnet, Ruan Ning segera memberikan isyarat pada mereka.     

"Ada masalah apa sampai kamu menyuruh kami untuk segera datang, Ningning?"     

"Ningning…" Fang Qi berusaha untuk menahan tawanya dari samping.     

Ruan Ning lalu mengerutkan dahinya dan memutar bola matanya. Ia pun segera mengganti topik, "Aku menemukan sesuatu yang bagus, dan ingin ku bagikan dengan saudaraku!"     

"Bos! Aktifkan The Legend of Mir 2 untuk saudaraku!"     

"Hmm?! Apa itu The Legend of Mir 2?" Ketiga gadis tersebut tampak bingung.     

"Ayo, ayo! Kalian akan mengetahuinya nanti!" Lalu mereka bertiga segera login ke dalam game.     

Dua jam kemudian…     

Wang Qiang dan teman-temannya yang tadi merampok, bertemu dengan Ruan Ning lagi!     

Wang Qiang dan teman-temannya telah memindahkan kegiatan merampok mereka ke Lembah Gunung Ular Berbisa, lalu bertemu Ruan Ning dan teman-teman sedang mencari Gua Kerangka, yang penuh dengan uang dan harta karun.     

Mata Ruan Ning tampak memerah penuh kebencian saat melihat musuhnya.     

"Saudara-saudaraku! Orang-orang itu yang membunuhku tadi! Mereka kalah jumlah dengan kita! Ayo kita bunuh mereka!"     

Ruan Ning dan saudaranya pun segera menyerbu Wang Qiang.     

"Sialan!" Wang Qiang sedang mencari korban berikutnya, tapi empat bola api tiba-tiba menghantam ke arahnya.     

Sebelum ia bisa bereaksi, bola api sudah melesat ke arahnya.     

"Siapa yang menyerangku?!" Berbeda dari versi asli, para pemain bisa bersembunyi di hutan atau di balik pohon dan batu besar. Untuk sesaat, Wang Qiang bingung dengan serangan mendadak barusan.     

"HP nya tinggal sedikit! Ayo bunuh dia!"     

"Sial!" Maki Wang Qiang saat melihat empat gadis dengan tampang galak, menyerangnya dengan kejam.     

"Seseorang membunuh Qiang!"     

"Bunuh mereka!"     

"Serang dia! HP nya hampir habis!"     

Kejadian itu begitu kacau dan berantakan.     

DUAR!!     

Banyak item yang terlihat berjatuhan.     

"Saudara-saudaraku dari Kota Jiuhua! Sialan! Aku terbunuh!" Wang Qiang mengirim pesan di saluran di QQ, ia telah membuat saluran tentara Jiuhua di QQ.     

"Di mana?! Di mana?!"     

"Di dekat Lembah Gunung Ular Berbisa! Ada empat gadis yang menyerang kami di sini! Sialan!" Dua pemain sisanya berteriak dengan panik. Tampak jelas kalau mereka kalah jumlah, dan langsung tersungkur ke tanah.     

Keempat gadis itu mengambil item yang terjatuh di tanah dengan bangga. Tak hanya ada daging rusa, tapi juga ada perhiasan dan berbagai macam item.     

"Kita kaya! Kita kaya!" Mata para gadis itu tampak bersemangat.     

"Ayo cepat pergi! Mereka adalah tentara dari Jiuhua, dan jumlah mereka ada banyak." Karena mengingat kejadian di mana Huang Shan dan orang-orangnya dibantai, jadi Ruan Ning memutuskan untuk segera melarikan diri.     

Sementara para pemain saling bertarung dalam game, Fang Qi dan Jiang Xiaoyue mendapat gelang besar dengan atribut [Pertahanan 3, kerusakan serang 3].     

Mereka juga mendapatkan cincin Taoist dengan atribut [Daya serang sihir 4].     

Dan juga beberapa item hebat lainnya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.