Tutup Pintunya dan Lari
Tutup Pintunya dan Lari
Pemilik warnet tidak takut dengan monster mengerikan. Sebaliknya, ia menjatuhkan monster itu ke tanah dan terus berjalan dengan tenang.
Bagaimana bisa ia bermain game horor seperti itu?
"Selain itu, saat pemilik warnet memukulnya..." Ujar Dong Qingli terkejut, "Monsternya terlihat tidak terlalu kuat?"
"Pemilik warnet memang sangat kuat!" Ujar Fenghua dan Yuexin yang menonton dengan iri.
"..." Su Tianji terdiam melihatnya.
"Monster ini kurang kuat." Su Tianji mendengus kesal, "Jika kamu lebih berhati-hati, dan memiliki senjata, semua monster itu mudah saja untuk dilawan."
'Tapi itu benar-benar terlihat mengerikan!' Pikirnya, tentu saja ia tidak mungkin mengatakannya di hadapan muridnya!
Selain itu, jika para pemain kurang berhati-hati, monster-monster itu akan dengan mudah menangkap mereka. Bahkan jika ia adalah kultivator tingkat tinggi, tapi ia tidak memiliki keuntungan besar karena tubuh karakter utama adalah manusia biasa, dan memiliki kecepatan reaksi yang lambat.
Terlebih lagi, monster ini merangkak dengan sangat cepat saat sekarat, sehingga hal ini menguji keterampilan dan ketenangan para pemain.
Kalau itu hanya satu monster saja mungkin tak apa, tapi jika dikepungi oleh sekumpulan monster….
Bahkan orang bodoh sekalipun tahu apa yang harus ia lakukan!
Jadi meskipun Fang Qi tahu bagaimana cara menghadapi monster-monster ini, lebih baik ia menghindar, kecuali yang pertama tadi.
"Sepertinya bocah ini ketakutan!" Demi mendapatkan reputasinya kembali di hadapan para muridnya, Su Tianji terus meremehkan Fang Qi, "Kalau itu aku, pasti sudah ku bunuh mereka dengan tongkat!"
"Pemilik warnet benar-benar pengecut!" Nalan Mingxue juga mengejek Fang Qi. Itu karena sebelumnya Fang Qi mengatakan bahwa ia tidak akan bermain jika mereka tidak bermain. Jadi Nalan Mingxue dipaksa untuk bermain dan ketakutan sekali. Kini ia menaruh dendam pada pemilik warnet, dan mulai menjelek-jelekkannya.
"Nanti ia akan kewalahan saat monsternya menyerbu." Ujar Song Qingfeng dengan jijik, saat melihat Fang Qi terus berlari melewati monster dalam game.
Saat ini Fang Qi terus berlari dalam gamenya, sambil melakukan siaran langsung di layar lebar. Meskipun ia tidak bisa mendengar orang lain, tapi suaranya bisa didengar melalui layar lebar, "Sekarang akan kutunjukkan pada kalian gaya bermain parkour."
"Park... apa?" Semua orang tampak membeku.
Fang Qi kemudian mengeluarkan kunci yang sebelumnya ia ambil, dan membuka pintu besi di luar gedung apartemen lalu menutupnya. Ia kemudian mengucapkan selamat tinggal pada monster yang mengejarnya tadi.
Seluruh pintu ditutup dari luar.
Dan semua penonton tampak tercengang.
Tak ada lampu di gedung apartemen, itu benar-benar gelap. Untungnya masih siang hari, jadi tidak gelap gulita. Fang Qi berjalan ke lantai dua dan masuk ke ruangan sebelah kanannya, kemudian ia mengambil senter. Saat ia menyenter di sekitar ruangan, seketika beberapa suara menyeramkan pun terdengar. Kemudian manekin yang tergeletak di atas lantai, tiba-tiba berdiri sendiri!
Bayangkan saja, di ruangan yang begitu gelap, dan saat ada sinar melintas, suara aneh tiba-tiba terdengar, dan manekin yang tergeletak di lantai juga berdiri sendiri!
Dan yang terpenting, melihat tubuh manekin plastik langsung bisa hidup seperti itu dapat memberikan dampak psikologis yang sangat kuat, membuat orang-orang merasa kalau manekin-manekin itu sudah bukan tergolong dalam monster, iblis, maupun siluman biasa!
Karena itulah, tak heran bahwa hal-hal aneh bisa terjadi di detik berikutnya!
"Aaa...!" Saat melihat ke arah layar, Fenghua dan Yuexin berteriak seraya meringkuk dan berpelukan bersama.
"Nona Nalan…." Lan Yan mendekatkan tubuhnya ke arah Nalan Mingxue, seketika sekujur tubuhnya merinding ketakutan.
Saat Lan Yan mencoba untuk mendekatkan tubuhnya, Loli kecil pun ikut meringkuk.
Mereka pun berpelukan bersama!
Su Tianji telah memainkan bagian ini. Dia pun ketakutan saat itu. Tapi saat melihatnya lagi, ia pun masih merasa bulu kuduknya berdiri.
Karena murid-murid dari Sekolah Shengjing dan Perguruan Xiyi ada begitu banyak, dan mereka semua berdiri, di luar mereka tampak begitu tenang.
Tentu saja tidak ada yang tahu kalau di dalam hatinya, mereka begitu ketakutan.
"Pe... pemilik warnet pasti ketakutan sekarang!" Padahal tadi mereka ingin melihat Fang Qi ketakutan, tapi kenyataannya malah banyak dari penonton yang ketakutan sendiri. Misalnya saja Luo Yun, yang bahkan kini menggigil ketakutan saat mengatakannya.
"Pa… pasti!" Ying Zongxuan pun ikut ketakutan.
"Bocah itu tidak melihat bagian ini!" Ujar Su Tianji sambil mendengus dingin, "Jadi dia pasti ketakutan sekali!"
Dong Qingli dan lainnya juga belum melihat adegan tersebut, jadi mereka merasakan sensasi melihatnya untuk pertama kalinya. Tapi kini semakin lama dilihat, semakin menyeramkan.
Kenyataannya, di dalam pikiran Fang Qi ada sedikit kekhawatiran, dan begitu ia berjalan keluar dari pintu, ia berjalan begitu cepat.
BAM!
"Itu tadi adalah gaya parkour menutup pintu." Fang Qi menjelaskan sambil terdengar suara berat dari pintu.
Wajah Su Tianji pun menggelap.
Sebelumnya Su Tianji memaksakan dirinya untuk maju dan membunuh makhluk ini dengan mengayunkan tongkatnya, dan kini ia masih merasa takut untuk mengingatnya!
Awalnya, Dong Qingli, putri kerajaan dan beberapa murid ingin melihat Fang Qi ketakutan, tapi kini malah mereka yang ketakutan.
Apa-apaan itu gaya menutup pintu?!
Bagaimana ia bisa melakukannya?!
Padahal Fang Qi belum mendalami Silent Hill dan monster-monster di dalam game tersebut, dan alam bawah sadar karakter utama juga belum mencapai ke titik di mana bisa menanganinya.
Setelah menghela nafas lega, Fang Qi melanjutkan penjelajahannya.
Bagian pertama dari game Silent 2 adalah perjalanan yang membingungkan bagi para pemain baru. Itu karena mereka tidak tahu harus berbuat apa selain menjelajah. Kenyataannya, itu mengungkapkan apa yang dirasakan oleh karakter utama. Ia merasa kebingungan dan ketakutan, tapi tetap harus mencari petunjuk dengan ingatannya dan beberapa kata dari dalam surat tadi.
Sementara Fang Qi masih terus menjelajahi gedung apartemen yang penuh dengan bahaya yang tidak diketahuinya, dan atmosfirnya menjadi semakin tegang.
Meskipun ia telah mendapatkan pistol saat menjelajah, tapi mungkin tidak terlalu berguna di tempat seperti ini.
Meskipun ia tidak menemukan banyak monster di jalanan, tapi ia terus mencari petunjuk. Dan tiap kali ia membuka pintu, semua penonton langsung khawatir dan ketakutan.
Mereka khawatir kalau-kalau ada monster atau hal aneh yang melompat keluar!
Kini Fang Qi telah selesai menjelajahi lantai tiga dan kembali ke lantai dua. Tapi di apartemen yang sunyi senyap itu, tiba-tiba terdengar jeritan yang melengking!
Tak sedikit para gadis ikutan berteriak!
Itu karena mereka melihat monster berlumuran darah yang mengenakan penutup kepala segitiga baja besar, itu adalah monster Pyramid Head yang berdiri tepat di belakang sudut pagar!
Di belakang monster itu begitu gelap, dan monster itu terlihat seperti iblis dari neraka!
"Aku tidak bisa menontonnya lagi…."
Fenghua dan Yuexin tidak begitu berani, sehingga mereka menutup mata mereka, "Aku tidak ingin menontonnya."
Tak hanya mereka, bahkan Fang Qi merasakan bulu kuduknya berdiri saat melihat monster itu!
Monster itu tak bergerak, tapi ia malah berdiri di sana dan menatap ke arahnya. Namun cara ini terlihat lebih menyeramkan!
Sementara itu, Fang Qi berbelok di tikungan dan berjalan ke sebuah ruangan. Kemudian ia melihat kalau di ruangan itu telah berlumuran darah dengan TV yang masih menyala. Di Sofa depan TV, terbaring sebuah mayat dengan perut terbuka!
Meskipun wajahnya tidak jelas, tapi para penonton sudah berpikiran kalau ada sesuatu yang tidak beres.
"Kenapa rambut orang ini juga berwarna emas?"
"Dan gaya rambutnya mirip dengan karakter utama?"
"Itu tidak mungkin... karakter utama berdiri tepat di sampingnya!"