Super Internet

Dengan Menguasai Teknik Pengendalian Pedang, Semua Orang Bisa Pergi Ke Mana Saja!



Dengan Menguasai Teknik Pengendalian Pedang, Semua Orang Bisa Pergi Ke Mana Saja!

0Setelah dijelaskan, Dong Qingli dan Zhang Wanyu akhirnya tahu kalau fraksi Gunung Shan adalah fraksi dalam game, dan teknik pengendalian pedang adalah teknik yang bisa terbang di atas pedang di dalam game.     
0

"Apa kita membeli game ini juga?" Zhang Wanyu merasa iri saat melihat Fang Qi bisa terbang ke atas awan dengan menaiki sebuah pedang. Dengan perasaan senang ia berkata, "Ini bisa mempermudah kita! Pasti sangat menyenangkan! Apalagi prajurit juga bisa mempelajarinya!"     

"Aktifkan satu akun The Legend of Sword and Fairy dan akun Diablo. Kita akan bermain bersama." Ujar Dong Qingli dengan raut muka penuh rasa iri saat melihat ke layar. 'Ternyata seperti itu cara dia bisa terbang?!'     

"Tapi… ." Seseorang melihat ke layar dan mengirim sebuah komentar. [Pemilik Warnet mau pergi kemana?]     

"Pergi ke mana ya?" Fang Qi sendiri tidak tahu mau pergi ke mana?     

Setelah sampai di dunia ini, ia sama sekali tidak tahu apa-apa kecuali sebagian kecil dari kota Jiuhua.     

Saat ia keluar dari kota Jiuhua, ia bahkan buta arah, apalagi tujuan mau pergi ke mana.     

[Pergi ke kota Yanhai!] Ye Xiaoye segera merespon. [Aku merekomendasikan untuk pergi ke kota Yanhai! Nanti bisa makan makanan laut sambil menikmati pemandangan laut yang luas.]     

Setelah mengirim komentar, Ye Xiaoye tersenyum puas karena bisa mengundang Pemilik Warnet untuk berkeliling ke kotanya sendiri.     

[Pergi ke Istana Taoist Liuyun!] Fenghua dan Yuexin juga ikut mengirimkan komentar. [Pemandangan di Istana Taoist Liuyun kami sangat luar biasa cantik! Jika beruntung, kamu bisa melihat pemandangan awan yang indah seperti lautan awan! Ada juga lautan bunga di Istana Tianji kami! Kami yakin kamu akan menyukainya!]     

Xue Daolu mengelus janggutnya dan tampak percaya diri dengan Istananya sendiri.     

[Aku merekomendasikan Sekte Lautan Awan! Di sana ada sekte-sekte di Laut Selatan!] Yun Lian juga mulai mengirim komentar. [Pemandangan di pulau-pulau terpencil kami juga tak kalah indah dengan Istana Taoist Liuyun! Kamu bisa menikmati minuman khas Laut Selatan, Teh Tegukan Kabut!"     

Ye Songtao sedikit mengangguk sambil melihat layar komentar. Dengan begini Sekte Lautan Awan telah menjadi objek wisata.     

[Kamu bisa mengunjungi Gua Langit Yinlong ku!] Kakek Yinlong pun ikut meramaikan.     

Melihat barisan rekomendasi, Dong Qingli ingin sekali ikut bergabung lalu bergumam pada dirinya sendiri. "Haruskah kita merekomendasikan satu tempat juga?"     

[Kamu bisa mengunjungi Jingshi. Kota Jingshi adalah kota yang megah, pusat kekayaan Dajin dan ada banyak orang dari berbagai negara. Selain itu di sana ada Istana Pengamat Bintang. Katanya, kalau kita berdiri di atap Istana Pengamat Bintang, kita bisa memetik bintang dari langit!] Setelah memahami tentang cara mengirim komentar ke layar, Dong Qingli pun ikut mengirimkan rekomendasinya.     

[Ada berbagai macam makanan lezat di Jingshi!] Setelah menyebutkan makanan, Dong Qingli tiba-tiba teringat kalau ia belum makan Haagen-Dazs hari ini. Jadi ia segera membeli satu kotak dan menikmatinya sambil melanjutkan komentarnya. [Di Jingshi ada Bebek Kristal, Ikan Mas Seribu Cahaya Perak, Kripik Emas, dan masih banyak makanan lezat yang wajib dicoba.]     

[Bos! Pergi ke Jingshi saja!] Jiang Xiaoyue pun setuju. [Aku ingin menonton siaran langsung dari Jingshi!]     

Ia tidak berani pergi ke Jingshi karena terlalu banyak orang kuat di sana, tapi ia masih ingin melihat seperti apa kota paling makmur se Dajin itu.     

Fang Qi melirik layar komentarnya dengan bingung. "Ada begitu banyak sekali rekomendasi ya? Yang mana yang harus ku pilih ya?!"     

Chen Feng dan anaknya, Tuan Muda Chen baru saja keluar dari game. "Kenapa ada banyak sekali orang di sini?"     

"Kami sedang menonton siaran langsung Pemilik Warnet yang sedang berada di luar, dan memberikan rekomendasi kota untuk ia kunjungi."      

"Siaran langsung?" Chen Feng melihat ke layar dan membuatnya menganga karena takjub. "Di mana Pemilik Warnet? Apakah ia terbang dengan berdiri di atas pedang?!"     

Ia melihat awan yang melayang di sekitar Fang Qi. "Apakah ia sedang berada di langit?!"     

"Teknik pengendalian pedang!"     

Chen Feng dan lainnya menatap layar dengan takjub.     

[Bos, pergi ke Jingshi saja!] Saat itu Li Haoran juga ikut mengirim komentar. [Aku akan memberi kabar ke Tuan Mu, ia pasti akan senang bisa bertemu denganmu.]     

"Tuan Mu? Siapa dia?" Tanya Fang Qi yang merasa bingung.     

"Apakah dia adalah pemuda berkumis yang pernah bermain game Resident Evil di warnetku, dan ingin membeli komputerku?" Setelah melihat pesan yang dikirim Li Haoran di giok komunikasinya, Fang Qi langsung mengingat pria itu. "Pantas saja aku sudah lama tidak melihatnya. Apakah ia dari Jingshi?"     

"Oke oke, hari ini aku akan melakukan siaran langsung ke Jingshi sambil menaiki pedang, dan aku akan mengunjungi kenalan lamaku di sana!"     

[Wah! Bos sangat baik!] Jiang Xiaoyue tampak sangat bersemangat.     

"Siapa yang bisa memberi tahuku ke arah mana Jingshi itu?" Tanya Fang Qi yang masih bingung.     

[Terbanglah ke barat laut!]     

Fang Qi melirik ke arah barat, kemudian mengarahkan pedangnya ke arah barat laut dengan menggunakan teknik pengendalian pedangnya.     

Dalam perjalanannya, awan terlihat berterbangan di sekelilingnya. Saat ia melihat ke arah bawah, gunung dan sungai di daratan tampak seperti hiasan. Di bawah kakinya ada kota Jiuhua yang megah, terlihat seperti kepalan tangan kecil!     

"Aku berharap bisa terbang seperti itu suatu hari nanti." Ucap Ye Xiaoye yang merasa sangat senang saat melihat pemandangan yang begitu menakjubkan.     

"Tak ku sangka Bocah ini sudah menguasai teknik pengendalian pedang hingga ke tahap ini." Nalan Hongwu dan lainnya menelan ludah saat melihat perkembangan Fang Qi. "Perkembangannya benar-benar sangat cepat."     

"Apakah kamu melihatnya? Itu kota Weinan!"     

"Ia bisa sampai di kota Weinan secepat itu?! Cepat sekali!"     

Dong Qingli dan Zhang Wanyu masih kaget. "Kenapa ia bisa terbang begitu cepat?!"     

"Kecepatan terbangnya sudah secepat perahu spiritual."     

Su Tianji juga tampak bersemangat. "Andai saja aku bisa berlatih mencapai level yang sama dengan anak ini, aku pasti tidak perlu naik perahu spiritual."     

Kemudian Xue Daolu berkata sambil makan Haagen-Dazs. "Ini luar biasa sekali!"      

An Huwei yang juga makan Haagen-Dazs melihat ke arah layar lebar. "Buat apa aku beli perahu spiritual kalau aku bisa terbang di atas pedang?! Bukankah terbang dengan pedang bisa lebih nyaman?!"     

Xiao Yulu tampak iri. "Teknik pengendalian pedang itu sangat hebat! Aku juga ingin mempelajarinya…."     

"Aku juga ingin mempelajarinya...." Jiang Xiaoye merasa gelisah. "Manusia memiliki mantra spiritual yang sangat kuat. Tapi aku tidak tahu apakah aku bisa mempelajarinya atau tidak..."     

...     

[Bos! Di tepi wilayah Jiangnan mungkin ada siluman burung!]     

[Apakah kamu terbang sendirian? Hati-hati dengan siluman]      

[Eh? Bukankah itu burung berkik angin yang setara dengan Prajurit Leluhur?]     

[Di mana?]     

[Tadi ada di belakang Pemilik Warnet....]     

[Titik hitam kecil itu….]     

[Apa kamu yakin?]     

[Kalian lihatlah ke bawah! Pemilik Warnet sudah berada di kota lain! Cepat sekali!]     

Semua orang pun merasa kagum pada Fang Qi.     

...     

Di sekolah Lingyun.     

"Maksudnya, Instruktur bisa memasuki dunia lain sebagai karakter utama, sekaligus meningkatkan kekuatan dengan begitu cepat?!" Ucap Shen Cang yang masih penasaran. Tak disangka, setelah berbincang-bincang tentang Diablo begitu lama, ternyata yang Yu Liang tahu tentang Diablo bukan dari mendengarkan dongeng, tapi malah bermain game.     

Padahal mereka sudah tahu kalau bermain game tersebut telah dilarang oleh sekolah!     

Yang lebih mencengangkan adalah, apa yang dikatakan oleh Yu Liang.     

Yu Liang adalah orang yang lebih berpengalaman. Meskipun sebelumnya ia merasa syok, tapi sekarang Shen Cang sudah bisa tenang. Lalu Yu Liang berkata, "Tentu saja! Kalau tidak, para murid tidak akan mengambil risiko sebesar itu untuk pergi ke sana."     

Kini ia memiliki dua orang yang mengetahui hal ini. Karena itulah, Yu Liang harus memastikan kalau Instruktur Bai dan Shen Cang tidak akan memberitahukannya pada siapapun.     

"Bagaimana kami bisa percaya dengan ucapan Instruktur Yu Liang?" Tanya Shen Cang yang mulai tergoda. Dengan cerita novel yang begitu menakjubkan, kalau ia bisa menjadi karakter utama, bukankah itu akan menjadi pengalaman yang luar biasa?     

Selain itu, mereka juga bisa meningkatkan kekuatan mereka dengan lebih cepat.     

Yang paling penting adalah kekuatan! Semua orang selalu ingin mendapatkan lebih banyak kekuatan!     

Yu Liang terus menghasut mereka, "Kalian coba pikirkan, akademi tidak pernah melarang Instruktur untuk pergi ke sana, bukan? Ini adalah kesempatan yang sangat bagus bagi kita! Apalagi sekarang beberapa murid sudah lama tidak pergi ke sana lagi, bukankah ini hal yang bagus? Ini tidak memberikan efek ketagihan seperti yang diucapkan oleh direktur Qin."     

"Untuk apa saya membohongi kalian? Lagi pula, tidak ada hadiah yang ditawarkan untuk menangkap Instruktur yang pergi ke tempat itu."     

Instruktur Bai dan Shen Cang saling bertukar pandang. "Apakah kita... pergi untuk melihatnya juga?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.