Super Internet

Warnet Ini Adalah Pendukung Terkuatmu



Warnet Ini Adalah Pendukung Terkuatmu

0Dengan kekuatan kultivasi mereka, Song Qingfeng dan teman-temannya tidak bisa berlari lebih cepat dari dua Instruktur sekolah tersebut.     
0

"Kita berpisah!" Ujar Song Qingfeng dan ia segera lari ke arah gang kecil di samping jalan.     

"Oke, kita berpisah!" Lin Shao segera berjalan di gang kecil lain di sampingnya.     

Xu Luo menengok kanan kirinya saat kedua temannya meninggalkannya sendirian, "Sialan!"     

Ia terus berlari tanpa henti!     

"Mereka berpisah, apa yang harus kita lakukan?" Tanya Instruktur yang lebih muda dan bertubuh tinggi.     

Instruktur muda ini jelas sekali tidak memiliki banyak pengalaman.     

"Masing-masing dari kita mengejar salah satu di antara mereka. Setelah kita menangkap mereka, segera segel Wu Qi mereka." Ujar Instruktur paruh baya yang bertubuh lebih pendek dengan wajah penuh percaya diri, jelas sekali kalau ia memiliki pengalaman yang tidak sedikit. "Yang satunya biar kita cari nanti!"     

"Rencana yang bagus, Instruktur Zhou!" Instruktur yang lebih tinggi segera memilih salah satu gang, dan segera mengejar murid yang melarikan diri tadi.     

Zhou Kaibei telah menjadi Instruktur di sekolah Lingyun selama beberapa tahun, dan telah melatih banyak murid elit. Tapi ia masih belum menjadi Instruktur tingkat tinggi.     

Kali ini ia mengambil tugas yang didapatkan dari direktur Qin sebagai kesempatan untuk naik jabatan, jika ia bisa menangkap beberapa murid yang datang ke Super Internet untuk bermain game.     

Ia memikirkan hal itu seraya mengejar murid-murid tadi dengan cepat.     

"Hmm?" Zhou Kaibei melihat Xu Luo berlari ke jalur di samping dengan cepat. Ia menendang tanah dengan kaki kanannya, lalu melompat ke udara dan mendarat dengan mantap di atas sebuah rumah dengan tangan yang menggenggam di belakang punggungnya.     

Xu Luo segera melihat sesosok bayangan berlari ke dalam kegelapan dari sudut matanya.     

Sementara itu, seluruh jalan di hadapan Lin Shao langsung diblokir oleh instruktur yang kekar itu.     

"Bagaimana ia bisa mengejarku dengan cepat?" Kepala Lin Shao serasa mati rasa, dan tanpa sadar ia membuat posisi kuda-kuda untuk siap bertarung.     

"Kamu ingin melawan?" Instruktur kekar itu mencibir sambil menekuk lututnya, lalu mendorong tangan kanannya seraya berteriak.     

Hampir secara bersamaan, Lin Shao merasakan kekuatan yang sangat besar menabraknya bagaikan energi yang menekannya hingga ke dinding.     

"Teknik bela diri? Getaran udara?!" Hari ini harapan Lin Shao untuk melarikan diri telah menghilang. "Mati aku!"     

Sebelum ia bisa bergerak, ia langsung diserang dengan kekuatan yang cukup besar hingga terbang.     

Seluruh organ internalnya seperti diremas, dan tubuh Lin Shao terbang ke udara. Saat tubuhnya mendarat di tanah, ia merasa seolah-olah mati rasa.     

Teknik tempur ini melepaskan kekuatan yang kuat dengan Wu Qi yang bisa mengguncang tulang dan organ internal lawan. Prajurit tingkat rendah pasti akan kesulitan untuk menahannya. Tak heran jika Lin Shao merasa tertekan walau hanya dengan sekali serang.     

Sementara itu, Xu Lup tertangkap di tangan Zhou Kaibei seperti seekor anak ayam, dan Wu Qi nya pun disegel.     

Zhou Kaibei mencibir seraya menatap ke arah Xu Luo lalu berkata, "Sekolah telah berulang kali melarang para murid untuk masuk ke dalam Super Internet, tapi kalian masih saja pergi ke sana, hah?!"     

Xu Luo merasa sangat tidak beruntung. "Kenapa aku sangat sial?!"     

"Masih ada satu lagi."     

...     

Hari semakin gelap.     

Setelah bermain, Fang Qi merasa sangat lelah dan membuka pintu warnet. Ia menghirup udara segar di luar seraya meregangkan tubuhnya.     

Lalu Fang Qi tiba-tiba melihat ada sosok yang berlari ke arahnya sambil berteriak dan terengah-engah. "B-bos! Tolong aku!"     

"Kenapa kamu kembali ke sini?" Tanya Fang Qi sambil mengerutkan dahinya.     

"Ins... Instru…." Song Qingfeng menunjuk ke belakangnya. "Sudahlah, biarkan aku masuk!"     

Song Qingfeng berlari ke dalam warnet tanpa jatuh. Sekarang ia aman karena berada di dalam warnet. Lagi pula, siapapun yang membuat onar di dalam warnet, tidak akan pernah dimaafkan.     

Di bawah sinar bulan, Fang Qi melihat sesosok bayangan yang terbang dengan meregangkan tangan seperti elang raksasa.     

Dia adalah seorang pria paruh baya bertubuh pendek yang memegang tangan orang. Ia melirik ke arah Fang Qi dan mengamati pemuda tampan yang berdiri di depan pintu. "Anak muda, aku ingat kamu pemilik tempat ini bukan?"     

Instruktur bertubuh kekar itu juga melompat turun dari atap. "Aku dapat yang ini! Akan ku lihat siapa lagi yang berani masuk ke tempat ini lagi!"     

Zhou Kaibei mengangguk dan mengulurkan tangannya. "Serahkan siswa yang berlari ke tempatmu. Ini adalah urusan pribadi Sekolah Lingyun, jadi tolong jangan ikut campur."     

Meskipun Instruktur tersebut menggunakan kata 'tolong', tapi nada bicaranya terdengar seperti sebuah ancaman.     

"Kalian datang ke sini untuk mengganggu bisnis ku, dan masih ingin aku bekerja sama dengan kalian?" Ucap Fang Qi yang merasa geli.     

"Aku tahu kalau kamu memiliki seorang Master di balik tempatmu ini." Ucap Zhou Kaibei lalu mendengus sebal. "Tapi kami tidak bisa macam-macam dengan sekolah Lingyun. Aku tidak akan pergi dari tempatmu, tapi aku juga tidak akan pergi ke tempatmu untuk membuat onar. Aku akan tunggu di luar. Kami akan memeriksa Sekolah besok pagi untuk mencari tahu siapa yang absen, dan kami akan tahu siapa yang ada di dalam tempatmu sekarang."     

Fang Qi mengernyitkan dahinya saat ia melihat kegigihan Instruktur sekolah tersebut.     

Saat mereka menyampaikan peraturan sekolah tersebut secara terang-terangan di depannya, rasanya jadi agak….     

Apakah mereka menganggap remeh Bos dari warnet Super Internet?     

Sorotan mata Fang Qi terasa berkedut saat tiba-tiba sebuah misi muncul di panel Sistemnya.     

[Tugas Baru: Bermain dengan aman dan damai di warnet (II).     

Deskripsi misi: Kalahkan Instruktur sekolah Lingyun yang memblokir pintu dan selamatkan pelanggan.     

Hadiah misi: 1 kotak harta karun acak.     

Instruksi misi: Saat Anda diblokir oleh Instruktur, ingatlah kalau warnet ini akan memberikan dukungan yang terkuat.]     

"Eh~? Bahkan ada misi untuk ini?" Seru Fang Qi yang merasa kaget.     

"Bagaimana kalau begini saja, kita adakan pertarungan persahabatan di tempatku?" Fang Qi tersenyum sopan lalu melanjutkan, "Jika kalian menang, aku tidak akan peduli kalau kalian ingin menangkap siapapun yang kalian inginkan, tapi kalau kalian kalah…."     

Fang Qi kemudian menunjuk ke arah Xu Luo dan Lin Shao. "Kalian harus memberikan mereka berdua padaku."     

Zhou Kaibei membeku sejenak lalu menyeringai. "Di dalam tempatmu ini? Siapa tahu kamu akan memasang trik? Kamu pikir aku bodoh?"     

"Kita bisa bertarung di luar." Instruktur bertubuh kekar itu menyeringai, "Jika kamu menang, kamu boleh ambil mereka berdua."     

"Kalau ingin bertarung di luar juga boleh." Ujar Fang Qi sambil mengangkat bahunya.     

"Lalu kamu juga tidak boleh menggunakan senjata yang bisa mengeluarkan api itu!" Zhou Kaibei segera menambahkan persyaratan. Sebelum ia datang ke sini, ia telah melakukan penyelidikan, dan ia tahu kalau bahkan prajurit leluhur akan dibuat sakit kepala dengan alat tersebut.     

"Bos! Kamu tak bisa menerima tantangan ini!" Teriak Song Qingfeng sambil membuka pintu.     

"Tak setuju?" Tanya Zhou Kaibei sambil terkekeh. "Xiaoli, bawa mereka berdua kembali ke sekolah. Mereka pasti akan dihukum berat karena telah melanggar peraturan sekolah! Bisa jadi mereka malah dikeluarkan dari sekolah."     

Fang Qi segera menghentikannya dengan berkata, "Oke, aku tidak akan menggunakan peluncur roket."     

"Hmm?" Zhou Kaibei mengelus dagunya. "Apakah mereka ini temanmu? Sepertinya kamu sangat peduli dengan dua anak ini?"     

Lin Shao dan Xu Luo meneteskan air mata di wajahnya.     

"Bos benar-benar orang baik!"     

"Ya!"     

"Bos adalah teman yang setia…." Gumam Jiang Xiaoyue yang merasa tersentuh saat menyaksikan kejadian itu dari belakang. "Aku pikir dia berhati iblis. Aku tak menyangka kalau dia adalah teman yang bisa diandalkan saat dibutuhkan!"     

'Apakah aku benar-benar akan melakukan misi ini?' Batin Fang Qi sambil mengernyitkan dahi.     

"Bos! Kamu tidak bisa menyetujuinya!" Melihat Fang Qi setuju untuk bertarung dengan kedua Instruktur sekolahnya tanpa peluncur roket, Xu Luo menjadi tampak sangat khawatir. "Kekuatan para Instruktur di sekolah Lingyun lebih kuat daripada prajurit biasa!"     

Meskipun Fang Qi tampak memiliki kekuatan yang besar, tapi itu berasal dari peluncur roketnya.     

"Apakah kamu ingin aku membiarkan dua orang ini menangkap siapapun yang mereka inginkan di depan warnetku?" Fang Qi melirik mereka dan berjalan ke tengah jalan. "Siapa di antara kalian yang mau melawanku terlebih dulu?"     

Song Qingfeng dan teman-temannya merasa sudah tidak ada yang bisa diharapkan lagi. "Gawat! Bos Fang Qi menerima tantangannya."     

"Pertandingan di antara Bos dan Instruktur sekolah Lingyun?!" Para pemain yang tersisa di dalam warnet menemukan ada yang ribut di pintu masuk, lalu mereka dengan cepat melihat ke arah kejadian tersebut.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.