Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Nine Destruction Purple Shadow



Nine Destruction Purple Shadow

0"Jadi bagaimana? Kau tidak mau?"     
0

Ketika menatap ke arah Teng Lei yang kini tampak lesu, Lin Dong malah tersenyum simpul. Sebaliknya, senyuman yang terpatri di wajah Teng Lei malah terlihat seperti senyum iblis.     

"Ilmu bela diri yang diperoleh dari Manifestation Martial Tablet langsung diwariskan ke dalam pikiran seseorang. Bagaimana caraku memberikannya padamu?!" Teng Lei menggertakkan giginya dan menyahut.     

"Apa yang aku inginkan adalah warisan ilmu bela diri yang kini ada di pikiranmu." Lin Dong menjelaskan sambil tersenyum simpul. Dia jelas tahu tentang hal ini. Pewarisan ilmu bela diri dari Manifestation Martial Tablet tak punya bentuk fisik. Melainkan, langsung dimasukkan ke dalam pikiran seseorang, dan cuma orang itu yang mampu mengaksesnya. Seandainya ada orang lain yang diberi pewarisan ilmu bela diri, maka mereka juga bisa mempelajari ilmu tersebut.     

Keadaan itu sama seperti saat Lin Dong memperoleh ilmu Great Desolate Imprisoning Heavenly Finger. Jika dia sampai ditangkap oleh Teng Lei, pasti pria itu akan menggunakan segala cara demi mengambil paksa warisan ilmu bela diri milik Lin Dong!     

"Kau!" Saat mendengar ucapan Lin Dong, raut wajah Teng Lei seketika berubah. Ketika dia hendak menyerang Lin Dong, beberapa api Mental Energy melayang rendah di depannya. Suhu api Mental Energy yang unik membuatnya gemetaran.     

Ketika menatap ke arah api Mental Energy, raut wajah Teng Lei berubah. Pada akhirnya, dia menyerah dan memilih untuk melakukan apa yang diminta oleh Lin Dong. Saat ini, dia tak punya pilihan selain menyerah.     

Sambil memikirkan posisinya saat ini, Teng Lei memejamkan mata, dan sebuah bola berwarna ungu yang bercahaya perlahan-lahan muncul dari atas kepalanya. Samar-samar, sebuah buku tebal berwarna ungu terlihat di bagian tengah bola ungu yang bercahaya tersebut.      

Saat memandang ke arah bola ungu yang bercahaya, senyuman akhirnya muncul di wajah Lin Dong. Dia kemudian menjulurkan tangannya, dan langsung meraih bola ungu bercahaya tersebut. Kemudian, kekuatan hisap muncul dari telapak tangan Lin Dong, dan dia langsung menghisap bola ungu itu ke badannya.     

Saat bola ungu bercahaya memasuki badannya, informasi yang sangat banyak langsung masuk ke dalam akal pikirannya. Informasi-informasi tersebut lantas berubah menjadi empat kata berwarna ungu berukuran besar.     

"Nine Destruction Purple Shadow!"     

Lin Dong perlahan-lahan memejamkan mata, dan dia mulai memahami berbagai macam metode penempaan diri dari ilmu bela diri tersebut. Setelah sekitar 10 menit berlalu, Lin Dong akhirnya membuka matanya dan tersenyum puas.     

Ilmu 'Nine Destruction Purple Shadow' ini memang sebuah ilmu bela diri level 9. Dari sudut pandang tertentu, ilmu itu tak lebih lemah dibandingkan Teknik Ancient Heavenly Scales Halberd, yaitu Dragon Scales Halberd. Bagaimanapun juga, ilmu itu didapat dari Manifestation Martial Tablet dan pasti cukup kuat.     

"Dengan menggunakan berbagai macam cara penempaan kekuatan dari bola ungu bercahaya dan Mysterious Stone Talisman Spiritual Domain, seharusnya aku bisa menguasai 'Nine Destruction Purple Shadow' dengan cepat," gumam Lin Dong dalam hati. Untung saja, ilmu bela diri ini disertai dengan pengalaman penempaan kekuatan dari praktisi terdahulu, sehingga membuat Lin Dong bisa mengambil beberapa jalan pintas. Karena kalau tidak, meski dia ingin menguasainya, tanpa berlatih selama beberapa bulan, mustahil dia bisa melakukannya.     

"Aku telah memberimu ilmu bela diri milikku. Mengapa kau tak membebaskanku?" Raut wajah Teng Lei menggelap saat dia bertanya.     

Lin Dong tersenyum. Tapi, sebelum Teng Lei bisa merespon lagi, sebuah cahaya merah tiba-tiba melesat dan langsung memukul kepalanya dengan keras hingga membuat Teng Lei jatuh pingsan.     

"Membiarkanmu bebas semudah itu? Teruslah bermimpi." Saat menatap ke arah Teng Lei yang pingsan, Lin Dong menggelengkan kepalanya dengan acuh. Dia kemudian membungkuk dan mengeluarkan tas Qiankun dari baju Teng Lei.     

Lin Dong menimbang tas Qiankun itu di tangannya, dan Mental Energy-nya langsung menyusup masuk. Kemudian, senyum di wajahnya makin melebar. Di dalam tas Qiankun milik Teng Lei, terdapat begitu banyak pil Yuan murni yang jumlahnya mencapai sekitar 30 ribu buah. Maka dari itu, jumlah pil Yuan murni milik Lin Dong sekarang mencapai sekitar 70 ribu. Dengan kata lain, jumlah itu tergolong cukup banyak!     

Dengan begitu banyak pil Yuan murni yang dimilikinya sekarang, tak hanya dia bisa sepenuhnya menggunakan Boneka Simbol level atas, tapi dia juga bisa menggunakan pil Yuan murni untuk memperkuat diri saat mengerahkan ilmu bela diri. Maka dari itu, pil-pil Yuan murni bisa membantunya menjembatani selisih dari kemampuan fisiknya dengan para praktisi lain.     

"Kapan kau akan pergi ke Kota Boneka Mayat?" Tikus kecil kemudian muncul dan bertanya padanya.     

"Biarkan aku istirahat dulu selama beberapa hari." Lin Dong menjawab dengan bersungguh-sungguh. Kota Boneka Mayat memang adalah sarang yang dipenuhi dengan naga dan harimau. Terdapat begitu banyak praktisi Pemuja Boneka Mayat dan jumlahnya melampaui mereka yang berada di Kota Boneka Agung. Maka dari itu, Lin Dong perlu bersiap-siap terlebih dulu. Paling tidak, pertama-tama dia perlu menguasai 'Nine Destruction Purple Shadow'.     

"Bagaimana dengannya?" Tikus kecil menunjuk ke arah Teng Lei yang sedang tak sadarkan diri.     

"Biarkan dia hidup dulu. Ayahnya adalah pemimpin sekte dan mungkin saja kita bisa menggunakannya sebagai sandera." kata Lin Dong.     

"Heh. Kurasa pemimpin Pemuja Boneka Mayat tak akan mau menukar Teng Lei dengan Ancient Devouring Symbol." Tikus kecil tersenyum penuh arti saat berkata.     

"Tak peduli bagaimana keputusan pak tua itu, jika kita membiarkan Teng Lei tetap hidup, maka para praktisi Pemuja Boneka Mayat akan terpaksa untuk bertingkah lebih berhati-hati saat menghadapi kita." Lin Dong tersenyum. Tanpa menunggu lama, dia menarik Teng Lei dan melompat ke punggung Api Kecil. Sosok mereka kembali melesat ke arah cakrawala. Saat ini, dia harus pergi menuju ke tempat yang senyap demi menguasai ilmu 'Nine Destruction Purple Shadow'!     

…..     

Selang beberapa hari kemudian, Lin Dong benar-benar menghilang dari pandangan semua orang. Tak ada yang mampu mendeteksi di mana dia berada.     

Mengenai sosok Lin Dong yang tiba-tiba menghilang, satu-satunya pihak yang murka tentu saja adalah Pemuja Boneka Mayat. Sebuah cabang sekte yang bahkan punya seorang praktisi Tingkat Semi Manifestation di dalamnya, ternyata tak dapat menghentikan, malah membiarkan Lin Dong menyandera Teng Lei. Kabar ini telah tersebar luas di seluruh wilayah Provinsi Gurun Besar, dan membuat Pemuja Boneka Mayat menjadi bahan lelucon dari beberapa sekte lainnya.     

Pemuja Boneka Mayat merupakan salah satu dari tiga fraksi papan atas di Provinsi Gurun Besar, dan kenyataan ini tentu saja membuat fraksi-fraksi lain menjadi iri. Sekarang Pemuja Boneka Mayat sedang menderita, dan fakta itu tentu membuat fraksi-fraksi lain seketika bersuka cita.     

Mengenai provokasi yang dilakukan oleh Lin Dong, Pemuja Boneka Mayat menjadi amat murka. Mereka tak hanya mengirim banyak orang untuk mencarinya, tapi mereka juga mengeluarkan poster buronan dan bahkan menawarkan hadiah yang sangat besar bagi siapa pun yang bisa memberi mereka informasi mengenai keberadaan Lin Dong. Seandainya informasi itu membantu mereka untuk berhasil menangkap Lin Dong, mereka tak hanya akan mendapat ilmu bela diri tingkat 8, melainkan juga akan menerima 50 ribu pil Yuan murni!     

Hadiah itu sangatlah mewah, dan jelas langsung menyebabkan kericuhan di seluruh Provinsi Gurun Besar. Banyak praktisi elit yang tergiur mendapatkannya. Berkat hadiah tersebut, seakan-akan seluruh penghuni Provinsi Gurun Besar kini sedang mencari keberadaan Lin Dong…     

Tapi, meskipun Pemuja Boneka Mayat telah mengerahkan mayoritas anggota mereka demi mencari Lin Dong, tapi tak banyak hasil yang mereka dapatkan. Sejak meninggalkan Kota Boneka Agung, Lin Dong menghilang seperti hantu dan tak ada kabar mengenai dirinya sama sekali. Kenyataan ini membuat pusing banyak orang. Bagaimanapun, Provinsi Gurun Besar sangat luas, dan terdapat sangat banyak daerah pegunungan yang dihuni oleh beberapa Hewan Iblis. Maka dari itu, seandainya seseorang ingin menyembunyikan diri, maka akan cukup sulit untuk menemukannya.     

Meskipun hadiah mewah yang ditawarkan oleh Pemuja Boneka Mayat membuat seluruh penghuni Provinsi Gurun Besar menjadi bersemangat, pada akhirnya tak ada seorang pun yang bisa memenangkan hadiah tersebut.     

Saat mereka bersusah-payah mencari Lin Dong, waktu berjalan dengan cepat. Dalam sekejap mata, tujuh hari telah berlalu begitu saja.     

Pencarian selama tujuh hari rupanya tak membuahkan hasil. Kenyataan ini membuat beberapa fraksi bersorak-sorai terhadap penderitaan Pemuja Boneka Mayat. Tapi, saat mereka mengira Pemuja Boneka Mayat akan semakin terbakar emosi, tanpa disangka kalau para anggota elit Pemuja Boneka Mayat malah menyudahi pencarian dan malah pergi ke markas pusat Pemuja Boneka Mayat di Kota Boneka Mayat. Tindakan praktisi Pemuja Boneka Mayat memperlihatkan seakan-akan mereka telah menyerah mencari Lin Dong dan menyelamatkan Teng Lei, sehingga membuat fraksi lain diam-diam menjadi kebingungan.     

Tapi, tak peduli bagaimanapun pihak luar mencoba mencari tahu, dalam beberapa hari selanjutnya, markas Pemuja Boneka Mayat menjadi sunyi senyap. Beberapa praktisi elit menjaga Pemuja Boneka Mayat seperti benteng besi, dan siapa pun yang keluar-masuk harus melewati pemeriksaan ketat.     

Tindakan Pemuja Boneka Mayat yang tak biasa tentu menarik perhatian dari fraksi-fraksi lain. Bahkan, fraksi-fraksi kuat seperti Sekte Iblis Agung dan Aliansi Bela Diri seketika mengalihkan perhatian mereka ke Kota Boneka Mayat. Mereka sangat waspada dengan sikap Pemuja Boneka Mayat, dan tahu bahwa anggota Pemuja Boneka Mayat tak akan bersikap mencolok kecuali sedang terjadi sesuatu yang sangat penting.     

Meskipun mereka belum tahu peristiwa besar apa yang bakal terjadi, tapi berdasar dari fakta bahwa Pemuja Boneka Mayat telah menunda pencarian mereka terhadap Lin Dong dan menyelamatkan Teng Lei, berarti peristiwa kali ini teramat sangat penting. Apabila memang benar begitu, maka jelas perhatian dari fraksi-fraksi lain mengarah pada mereka. Mereka penasaran ingin tahu kejadian apa yang menyebabkan Pemuja Boneka Mayat bersikap sangat hati-hati!     

Saat perhatian dari berbagai fraksi berkumpul pada Pemuja Boneka Mayat, di pegunungan nun jauh di sana, seorang pemuda tengah memfokuskan diri untuk menempa ilmu bela diri…     

Tempat ini adalah hutan bambu. Dedaunan hijau terbentang sepanjang mata memandang. Sungguh pemandangan yang sangat damai.     

Seorang pemuda duduk diam di tengah-tengah hutan bambu, sementara sosoknya tegak lurus seperti pensil. Meskipun dia tak bergerak sama sekali, aura kuat menyeruak keluar dari badannya. Saat beberapa dedaunan bambu tertiup ke bawah dan jatuh di depannya, daun-daun bambu tersebut seketika terbelah dengan suara mendesing.     

Saat dedaunan bambu terbelah menjadi dua, mata Lin Dong yang awalnya terpejam erat kini perlahan-lahan terbuka. Sosoknya yang awalnya duduk diam tiba-tiba bergerak.     

"Bzzt!"     

Langkah kaki Lin Dong terkesan sangat unik. Bahkan, saat dia melangkah, sebuah sosok ilusi langsung muncul. Saat sosok ilusi itu tercipta, getaran Yuan Power di sekeliling Lin Dong tiba-tiba meningkat lebih kuat.     

"Bzzt! Bzzt!"     

Ketika dia terus melangkah maju, dalam sekejap saja Lin Dong telah maju sebanyak 9 langkah seakan-akan dia berjalan di atas awan. Setelah selesai melangkah, tujuh sosok ilusi seketika bermunculan.     

"Dhuaar!"     

Ketika sosok ke-7 muncul, Lin Dong, yang sedang melesat maju, langsung berhenti di tempat. Sementara itu, getaran Yuan Power di badannya seakan-akan telah mencapai titik puncak pemanasan.     

"Nine Destruction Purple Shadow!"     

Suara raungan rendah tiba-tiba menggema dari mulut Lin Dong. Tinjunya mengayun dan kandungan Yuan Power di sana menyembur keluar seperti lahar gunung berapi.     

"Blaar!"     

Setelah melancarkan pukulan tangannya, Yuan Power yang kuat seketika menyembur dari badan Lin Dong. Kemudian, cahaya emas yang teramat cerah melesat melintasi hutan bambu…     

"Blaar! Blaar! Blaar!"     

Kemanapun cahaya emas itu melintas, semua pohon bambu dalam radius beberapa ratus meter seketika hancur menjadi debu yang memenuhi cakrawala. Saat debu serpihan bambu itu menyebar ke sekitar, tanah di bawah langsung menjadi berkilauan seperti pantulan kaca.     

"Huff!"     

Setelah Lin Dong menghela napas panjang dan mengeluarkan uap air dari mulutnya, dia menatap ke arah hutan bambu yang luas dan tersenyum puas. Dia sudah menjalani penempaan kekuatan selama delapan hari. Meskipun belum mencapai level di mana dia bisa mengerahkan sembilan sosok ilusi, tapi perkembangannya kali ini sudah cukup bagus…     

"Waktunya hampir tiba…"     

Lin Dong mendongak dan menatap ke arah lokasi di mana Pemuja Boneka Mayat berada. Pandangan matanya menjadi serius. Dia paham bahwa tempat tujuannya kali ini dipenuhi dengan bahaya dan kesulitan.     

Bagaimanapun juga, tak peduli seberapa besar bahaya yang menunggunya, dia tetap harus pergi ke sana!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.