Keluarga Di dari Provinsi Dayan
Keluarga Di dari Provinsi Dayan
Saat bayangan halberd yang dahsyat itu melesat, tiga praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir terkejut beberapa saat. Tapi tak lama kemudian, ekspresi mereka menggelap. Sambil berteriak marah, mereka bertiga menyerang bersamaan. Yuan Power yang dahsyat menyembur dan menghantam keras serangan halberd tersebut.
"Dhuarr!"
Setelah bertabrakan, ekspresi ketiga praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir segera berubah. Mereka merasakan dengan jelas betapa mengerikannya energi dari halberd itu. Kekuatan ini sudah jauh melampaui kekuatan praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir!
Badai dahsyat tercipta dari pusat tabrakan, menghempas dedaunan kering di tanah, lalu sosok tiga praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir yang menyedihkan itu terpental ke belakang. Saat mendarat di tanah, mereka nyaris terpental ke udara lagi.
Melihat ketiga praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir itu kalah setelah serangan pertama, orang-orang di sekitar sana langsung berteriak.
"Siapa itu?!"
Ekspresi pemuda berbaju hitam itu berubah sedikit dingin. Dia menatap sengit ke arah hutan dan berteriak dengan suara rendah.
"Wuush!"
Suara angin terdengar setelah pemuda berpakaian itu berteriak. Tak lama kemudian, seseorang yang kuat dan sehat melesat keluar dari hutan dan mendarat di sebelah Api Kecil sembari menatap dingin pemuda berbaju hitam tersebut.
Ketika mereka melihat orang yang muncul, pemuda berbaju hitam dan ketiga praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir itu terkejut. Mereka tidak menyangka kalau yang muncul masih begitu muda.
Untungnya, mereka bisa menilai, meski orang di depan mereka tampak muda, auranya terasa kuat. Jelas jika dia adalah orang yang berbakat dan hebat.
"Bolehkah aku meminta agar kalian tidak sembarangan menyerang temanku? Bukankah ini kurang sopan?" Seseorang yang bergegas muncul dan menunjukkan dirinya adalah Lin Dong. Dia mengulurkan tangan dan melepaskan Yuan Power yang mengikat Api Kecil. Matanya memancarkan sedikit kemarahan, sementara dia bicara dengan nada acuh.
Pemuda berpakaian hitam itu menyipitkan mata. Kemudian, dia terkekeh dan berkata, "Kawan, aku cukup tertarik dengan Harimau Piton Api-mu. Karena ini milikmu, jual dia padaku. Aku akan memberikan harga yang memuaskan."
Meski kalimatnya mengisyaratkan sebuah negosiasi, namun nadanya terdengar seolah dia tak akan memberikan Lin Dong banyak pilihan.
Suara Lin Dong tetap tenang sembari melirik pada pemuda tersebut. "Tidak kujual."
Melihat Lin Dong yang blak-blakan, pemuda berbaju hitam itu terkejut. Ekspresinya sedikit menggelap.
"Nak, hargailah niat baik tuan muda kami. Tuan muda kami adalah anggota keluarga Di dari Provinsi Dayan!" Ketika Lin Dong selesai bicara, tiga praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir itu membalas dengan teriakan keras.
"Keluarga Di dari Provinsi Dayan?" Alis Lin Dong sedikit naik. Lin Dong tidak pernah mendengar siapa keluarga ini, meski dia tahu pun, memangnya kenapa? Dia bahkan berani merampok Wang Yan dari Klan Wang. Memangnya keluarga Di pikir merampok Wang Yan itu masalah sepele?
"Ayo pergi."
Lin Dong menepuk pelan Api Kecil yang masih bersikap agresif. Dia tidak peduli dengan kelompok ini dan berbalik pergi.
"Dasar keras kepala!" Melihat Lin Dong yang akan pergi, rona muka ketiga praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir itu menggelap. Tatapan mereka mengarah ke pemuda berbaju hitam. Setelah pemuda itu menganggukkan kepala dengan dingin, Yuan Power yang dahsyat tiba-tiba keluar dari tubuh ketiga orang itu. Walaupun mereka sedikit terluka barusan, mereka yakin kalau hal itu karena mereka lengah. Mereka tidak percaya kalau kalau anak semuda itu bisa menandingi mereka bertiga!
"Dhuar!"
Ketiga orang itu terbang. Bagaikan Burung Nasar yang mengejar buruannya, mereka menyerang Lin Dong. Sementara Yuan Power terus menyembur mengiringi serangan cakar mereka yang kuat.
"Wind Tearing Claw[1]!"
Dengungan angin yang memekakkan telinga terdengar. Serangan cakar tiga orang itu menghalangi jalan kabur Lin Dong. Kekuatan gabungan tiga orang tersebut cukup untuk membunuh seorang praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir.
Merasakan serangan dahsyat mendekat ke arahnya, Lin Dong menghentikan langkah dan ekspresinya berubah sedingin es. Dia mengulurkan tangan dan menepuk Api Kecil ketika hewan itu bermaksud melompat dan menyerang. Lin Dong pun berbalik dan mendongak. Tatapan dinginnya diarahkan pada tiga praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir yang menerjang ke arahnya.
"Nak, Jangan salahkan kami karena kau sudah menolak niat baik kami!"
Saat mereka ada di atas Lin Dong, tiga orang itu menyeringai. Kekuatan di tangan mereka tumbuh semakin kuat.
"Dang!"
Ekspresi meremehkan di wajah ketiga orang itu tidak bertahan lama. Cahaya emas yang menyilaukan tiba-tiba meledak di depan mata mereka. Ketiganya melihat sebuah tinju yang dilapisi dengan cahaya emas menghantam mereka dengan cara yang tidak masuk akal.
Tidak ada yang istimewa dari tinju itu, hanya saja kekuatan di dalamnya sangat dahsyat. Menghadapi kekuatan semacam itu, kekuatan gabungan ketiganya runtuh dalam sekejap. Tinju tersebut menari di udara, lalu menghantam kuat tangan bagai cakar mereka.
"Krek!"
Tiba-tiba, terdengar suara tulang patah. Orang-orang melihat tiga orang yang menyerang bengis itu terhempas ke belakang lagi. Di sepanjang jalan, mereka terus memuntahkan darah, kemudian sosok menyedihkan mereka menghantam pohon besar.
Saat melihat ketiga orang itu terhempas, tempat itu menjadi sunyi. Bahkan senyum pemuda berbaju hitam itu menjadi kaku. Dia tidak mengira kalau Lin Dong bisa mengalahkan serangan kombinasi ketiga praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir dengan mudah.
Pemuda berbaju hitam itu sedikit menyipitkan mata, menatap Lin Dong yang tubuhnya bahkan belum berpindah dari tempatnya tadi. Hawa membunuh muncul di ekspresi pemuda itu, "Heh Heh, tidak kusangka, aku akan bertemu dengan lawan yang merepotkan. Tapi kau sudah menghajar anggota keluarga Di-ku, sekarang kau dalam masalah besar."
Ketika pemuda berbaju hitam itu berbicara, orang-orang di sekeliling itu menatap Lin Dong sembari berniat buruk dan mengepungnya.
Melihat ini, rona muka Lin Dong menggelap. Dia menatap tajam pemuda berbaju hitam dan berkata pelan, "Aku tidak akan mempermasalahkan kalau kau sudah menyakiti kawanku, tapi kalau kau masih bertindak bodoh, tidak peduli kau dari keluarga Di sampah macam apa, aku akan mengalahkan kalian semua!"
"Berani-beraninya kau!"
Mendengar kalimat itu, sudut mata pemuda berbaju hitam tersebut berkedut, ekspresinya juga berubah sedingin es. Tak lama kemudian, dia mengangkat tangannya pelan.
"Cih!"
Lin Dong kehilangan kesabarannya karena pemuda itu masih tidak mau menyerah. Tangannya menggenggam Ancient Heavenly Scales Halberd, kemudian Yuan Power emas yang menyilaukan menyembur. Tak lama, sosoknya berubah menjadi cahaya emas dan melesat dengan halberd di tangannya yang diarahkan ke leher pemuda berbaju hitam.
"Hentikan dia!"
Melihat Lin Dong yang berani menyerang di depan semua orang itu, rombongan pemuda tersebut berteriak. Dalam sekejap, belasan orang menyerang maju. Namun, sebelum mereka berhasil menyentuh Lin Dong, bayangan halberd menyapu dan menghantam keras tubuh mereka. Mereka terlempar dan memuntahkan darah.
"Humph!"
Menyaksikan Lin Dong yang dengan mudah mengoyak pertahanan berlapis dan serangan ke arahnya, ekspresi pemuda berbaju hitam itu menjadi jelek. Tombak hijau panjang muncul di tangannya, mengeluarkan cahaya hijau dan aura yang kuat. Tampaknya tombak itu juga Soul Treasure tingkat tinggi.
Pemuda berbaju hitam itu berusia sekitar 25 atau 26 tahun dan kekuatannya tidaklah lemah. Selain itu, dia juga telah mencapai Yuan Dan Tingkat Akhir dan fraksi di belakangnya bukanlah fraksi kecil. Tanpa bantuan sumber daya yang besar, akan sangat sulit mencapai tingkat kekuatan seperti ini pada usianya.
Pemuda berbaju hitam itu merasa congkak karena dia memiliki kekuatan dan Soul Treasure sehebat itu di tangannya. Dengan kekuatannya, hanya sedikit anggota muda yang bisa mengalahkannya di Provinsi Dayan. Oleh sebab itu, dia tak akan mundur ketika menghadapi Lin Dong yang terlihat lebih muda darinya.
"Green Light Kill[2]!"
Tangan pemuda berbaju hitam itu gemetar, lalu sinar hijau menyembur dari tombak di tangannya, menutupi seluruh hutan dengan cahaya hijau. Bayangan dingin yang berjumlah banyak menyerang titik vital Lin Dong tanpa ampun.
"Tring tring tring tring!"
Lin Dong hanya mendengus meremehkan serangan pemuda berbaju hitam itu. Dengan menggerakkan kekuatan pikiran, seluruh kulit di tubuhnya berubah menjadi warna perunggu. Ketika bayangan dingin itu mengenai tubuhnya, percikan-percikan api muncul, namun sama sekali tak menghancurkan pertahanan Lin Dong.
Melihat ini, ekspresi pemuda berbaju hitam itu akhirnya berubah. Tapi, tanpa menunggu pemuda itu menghindar, Lin Dong buru-buru maju ke depan dan memegang tombak hijau, sementara telapak tangannya yang lain mencengkeram dada pemuda berbaju hitam.
"Dang!"
Angin berembus kencang dan pemuda berbaju hitam itu terpental karena serangannya. Sementara tombak hijau di tangannya dicuri oleh Lin Dong.
Sosok pemuda berbaju hitam yang menyedihkan itu terjatuh ke tanah. Wajahnya berwarna hijau dan merah, tapi tak terlihat terluka sama sekali. Melihatnya, Lin Dong tidak terlalu terkejut. Ketika serangannya mengenai lawan beberapa saat yang lalu, dia sudah menyadari kalau lawannya menggunakan armor dengan kekuatan pertahanan yang sangat kuat. Mungkin saja itu adalah Soul Treasure dengan tipe defensif.
"Aku akan mengambil ini sebagai bayaran."
Lin Dong menggenggam halberd di tangan yang satu dan tombak hijau di tangan yang lain. Dia melirik ke arah pemuda berbaju hitam itu dan berujar santai.
"Berani-beraninya kau!" Rona muka pemuda itu berubah hijau dan membalas dengan sengit.
Lin Dong tidak mempedulikannya dan mengambil langkah panjang menuju hutan. Ketika rombongan di sekitar sana melihat ini, mereka tidak berani menghentikannya. Kekuatan yang ditunjukkan Lin Dong membuat mereka paham kalau orang-orang di sini bukanlah tandingannya.
Saat Lin Dong akan memasuki hutan, sebuah tawa tiba-tiba terdengar dari langit. "Heh heh, Dik, anakku memang salah. Tapi karena kau sudah memberikannya pelajaran, aku harap kau mau mengembalikan Green Yuan Spear[3]."
Suara yang mendadak muncul itu membuat langkah Lin Dong berhenti. Ekspresinya tenang dan dia berbalik, melihat ke arah seseorang yang turun dari langit. Dia tidak terkejut karena sudah merasakan keberadaan sosok ini saat menyerang tadi.
Sosok yang turun dari langit itu berpakaian hijau. Dia tidak muda, dan seseorang dapat melihat beberapa helai rambut putih di kepalanya. Sementara itu, matanya cerah dan penuh ekspresi, memberikan sosok itu kesan bermartabat. Tampaknya, dia adalah seseorang yang memiliki status tinggi. Saat ini, dia tersenyum, lalu menatap Lin Dong dengan tatapan yang menelisik dan tampak menyembunyikan sesuatu
"Form Creation Tingkat Awal ..."
Lin Dong melirik orang ini tanpa rasa takut sama sekali. Dengan kekuatannya sekarang, dia sebenarnya sudah bisa bersaing melawan praktisi di level ini. Karenanya, dia menancapkan tombak hijau itu ke tanah. Lin Dong kemudian berujar acuh yang memunculkan kemarahan di wajah pemuda berbaju hitam dan orang-orang lainnya.
"Kau bisa mengambil kembali tombak ini, asalkan kau memberikan Pil Yuan Murni sebagai gantinya!"
[1] Wind Tearing Claw, Cakar Pembelah Angin
[2] Green Light Kill - Cahaya Hijau Pembunuh
[3] Green Yuan Spear, Tombak Yuan Hijau, sebuah Soul Treasure