Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Piton Air Hijau Iblis



Piton Air Hijau Iblis

0Kolam Kahyangan Dan bagian dalam tidak mudah dijelajahi seperti bayangan Lin Dong. Alih-alih jalurnya sangat berliku-liku dan menyiksa. Jalurnya pun banyak. Air keluar dari jalur itu dan berubah menjadi pusaran, yang terus menabrak pada sesuatu.     
0

"Qi dingin ini pekat sekali."     

Semakin dalam dia menyelam, Qi dingin di sana terasa menusuk tulang. Tampaknya Xia Wanjin benar. Qi dingin yang ditemukan di bawah kolam sangat pekat.     

Yuan Power yang kuat keluar dari Dantian-nya, kemudian membungkus tubuh Lin Dong. Qi dingin yang menusuk tulang itu pun sedikit melemah.     

"Kolam Kahyangan Dan bagian bawah ini sangat rumit. Aku tidak kuat kalau terus begini!" Sembari menyelam, suara Lin Dong terdengar di dalam Stone Talisman.     

"Hampir, hampir sampai. Ambil jalur ke kanan," jawab tikus kecil.     

Lin Dong menengok ke arah jalur yang amat gelap. Dia tidak punya pilihan lain selain mengeratkan gigi dan berenang seperti ikan.     

Tak lama setelah Lin Dong melewati jalur itu, dia kaget karena Qi dinginnya sedikit berkurang.     

"Hampir sampai..." Suara tikus kecil tersebut terdengar sedikit bersemangat.     

Kecepatan Lin Dong berkurang. Wajahnya tampak waspada, kemudian Yuan Power di dalam tubuhnya mulai bergerak. Tak ada yang tahu apa yang terdapat di bawah Kolam Kahyangan. Tidak salah jika dia merasa waspada.     

Tak lama setelahnya, cahaya remang-remang tiba-tiba muncul di jalur gelap. Pemandangan di depannya pun semakin terlihat jelas.     

"Plop!"     

Terdengar sebuah suara pelan di sana. Lin Dong tiba-tiba menyadari jika kolam air di sekitarnya menghilang secara ajaib. Kakinya pun memijak lantai goa yang lembab.     

Goa itu tidak besar. Jalan keluar satu-satunya adalah jalur yang dilewati Lin Dong barusan. Tapi yang aneh adalah ketika air kolam mencapai pintu masuk goa. Airnya seperti dihentikan oleh benda tak terlihat. Itulah mengapa goanya tidak penuh dengan air.     

Tatapan Lin Dong dipenuhi dengan kekaguman ketika melihat pada goa kecil yang lembab. Dia tidak pernah menyangka jika di bawah Kolam Kahyangan Dan terdapat tempat aneh.     

Lin Dong sempat memperhatikan sekeliling goa sebelum memfokuskan pandangan di tengah. Di sana terdapat bola cahaya berwarna biru pekat. Ukurannya sebesar kepala dan sedang melayang. Bayangan ular yang bergerak terlihat samar di dalam bola tersebut.     

Ekspresi Lin Dong berubah serius. Dia bisa merasakan di dalam sana terdapat energi yang sangat kuat.     

"Apa itu?" Lin Dong bertanya hati-hati pada tikus kecil di dalam Stone Talisman.     

"Piton Air Hijau Iblis. Lebih tepatnya, itu adalah Jiwa Iblis dari Piton Air Hijau Iblis." Suara tikus kecil tersebut terdengar sangat senang.     

"Jiwa Iblis?"     

Mendengarnya, kepala Lin Dong rasanya seperti meletup. Meski dia tidak tahu sekuat apa Piton Iblis tersebut, tapi dia tahu jika segala Hewan Iblis yang bisa membentuk Jiwa Iblis pasti sangat kuat. Setidaknya dengan kekuatan Lin Dong yang sekarang, dia bisa dibunuh dalam sekejap.     

"Jangan khawatir. Jiwa Iblis itu sedang terluka, dia juga tidak terlalu pintar. Sangat mudah ditangani," ujar tikus kecil itu cepat-cepat kala merasakan niatan kabur Lin Dong.     

"Lalu, seberapa kuat dia sekarang?" Lin Dong tidak percaya dengan kata-kata tikus tersebut.     

"Uh..." Sang tikus kecil terdiam sesaat, kemudian melanjutkan, "Paling tidak, setara dengan Yuan Dan Tingkat Akhir-nya manusia."     

"Sialan kau!"     

Lin Dong memaki. Jika Piton Iblis yang terluka itu sudah setara dengan praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir, berarti kalau tidak terluka setara dengan praktisi tingkat Tiga Penciptaan? Bagaimana bisa itu disebut 'mudah ditangani'?!     

"Aku pergi!"     

Lin Dong mulai khawatir setelah menyadari bola cahaya itu bisa mengimbangi Xia Wanjin dalam hal kekuatan. Dia tidak ingin memikirkannya, hanya ingin cepat-cepat pergi dari sana. Lin Dong tidak percaya jika punya kekuatan untuk menghadapi praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir.     

"Jangan! Jangan! Kau tidak lihat sesuatu di belakang bola cahaya itu?" Tikus kecil itu pun cemas kala melihat Lin Dong ingin langsung pergi. Dia sangat butuh memakan Jiwa Iblis lain untuk mengembalikan kekuatannya.     

Lin Dong melirik ke belakang bola cahaya. Di sana terdapat tiga mutiara hitam dan putih, mengambang di udara. Meski jaraknya jauh, Lin Dong masih bisa merasakan energi Yin Yang murni yang dipancarkan dari sana.     

Tingkat kemurniannya bahkan tidak bisa dibandingkan dengan energi di dalam Kolam Kahyangan Dan!     

"Apa itu?" tanya Lin Dong, tampak tertarik dengan energi tersebut.     

"Itu adalah Mutiara Yin Yang, harta sesungguhnya dari Kolam Kahyangan Dan. Itu adalah benda aneh hasil pengendapan seluruh kolam, tapi butuh bertahun-tahun untuk membentuknya. Energi Yin Yang yang kau serap di luar bahkan tidak sampai sepersepuluh Mutiara Yin Yang. Apalagi kemurniannya—tidak bisa dibandingkan. Kalau kau bisa mendapatkan Mutiara Ying Yang itu, kakek jamin, dalam enam bulan, tidak, tiga bulan, kau pasti bisa naik ke Yuan Dan!" Tikus kecil itu menjelaskan.     

"Oh?"     

Lin Dong berdebar-debar setelah mendengarnya. Dia mendambakan mutiara hitam putih tersebut. Tapi tak lama kemudian, dia menggeleng pelan. Biarpun Mutiara Yin Yang sangat berharga, nyawanya juga sama-sama berharga. Kalau dia membangunkan Jiwa Iblis Piton tersebut, tempat ini bisa berubah menjadi kuburannya.     

"Aku tidak bisa mengalahkan Jiwa Iblis itu! Lebih baik lupakan saja," ujar Lin Dong pasrah.     

"Kau tidak, tapi aku bisa!" Tikus kecil itu terkekeh.     

"Bukannya kau bilang tidak punya kekuatan?" Lin Dong bertanya curiga.     

"Memang, makanya aku butuh meminjam Yuan Power dari tubuhmu."     

"Aku baru di tingkat Heavenly Yuan Tingkat Akhir. Kalau aku meminjamkan seluruh Yuan Power padamu, masih belum cukup menyaingi hewan itu!" Lin Dong mengernyitkan alis, menganggap taktik itu tidak masuk akal. Dia tidak ingin mempertaruhkan nasibnya pada tikus kecil.     

"Heh, kau terlalu meremehkan cara dari suku Celestial Demon Marten. Biarpun kekuatanku sekarang tidak sampai 1/10000, tapi apa susahnya menghadapi Piton Air Hijau Iblis?" balasnya dengan nada menghina.     

Lin Dong sedikit ragu-ragu. Dia tidak pernah dengar tentang Celestial Demon Marten, tapi tikus kecil itu memang terasa berbeda. Hewan Iblis normal tidak memiliki kecerdasan sepertinya.     

"Kenapa bocah sepertimu begitu lambat dan pengecut? Kau harus berani mengambil resiko kalau ingin melakukan sesuatu yang besar. Kalau kau pergi ke atas dan memberitahu orang-orang itu soal tiga mutiara Yin Yang, kakek yakin pria berkumis itu pasti langsung kemari dan membunuh siapapun yang menghalanginya!" Tikus kecil itu semakin cemas melihat Lin Dong tak kunjung membuat keputusan. Dia merasa marah karena hal yang diinginkan tak berjalan sesuai keinginannya, sehingga dia memaki.     

Lin Dong memutar matanya. Biarpun dia tau tikus kecil itu berlebihan, tapi dari energi murni yang terpancar dari mutiara Yin Yang, terlihat jika benda itu jelas bukan benda biasa.     

"Baiklah, kita coba! Apa yang harus kulakukan?"     

Setelah mempertimbangkannya sejenak, Lin Dong mengeratkan gigi. Tikus kecil itu benar. Selalu ada resiko terhadap semua tindakan. Dia hanya perlu mengincar ketiga mutiara Yin Yang itu!     

"Masukkan Yuan Power ke dalam Stone Talisman, lalu serahkan semuanya padaku!"     

Lin Dong mengunci bibir. Karena dia telah menentukan pilihan, dia tak lagi ragu. Hanya dengan sedikit selentingan, Yuan Power keluar dari Dantian, lalu masuk ke dalam Stone Talisman di dalam telapak tangannya.     

"Nguung!"     

Stone Talisman mengeluarkan suara dengung kecil setelah menerima Yuan Power dalam jumlah banyak. Sebuah sinar memancar, kemudian bayangan berbentuk ilusi kecil muncul di telapak tangan Lin Dong. Itu adalah tikus kecil.     

Setelah menyerap Yuan Power milik Lin Dong dalam jumlah besar, warna hitam pekat dari tikus kecil itu jadi sedikit berhias warna ungu. Lin Dong akhirnya menyadari jika hewan kecil itu bukan tikus, setelah mengamatinya dari dekat. Di dahinya terdapat garis pola samar yang terlihat seperti simbol misterius.     

"Sudah?" tanya Lin Dong. Setelah dia memberikan nyaris seluruh Yuan Power di dalam Dantian-nya pada tubuh tikus kecil itu, wajah Lin Dong terlihat pucat.     

"Sudah."     

Tikus itu mengangguk. Kilat berwarna ungu dan keemasan melintas di mata hitamnya. Aura yang tipis namun kuat pun menyebar cepat.     

"Bruk!"     

Melihat tekanan yang tipis namun sangat kuat itu, lutut Lin Dong tertekuk dan nyaris jatuh berlutut. Dia pun mengangkat kepala. Wajahnya dipenuhi rasa syok sambil menatap tikus kecil di tangannya.     

"Heh heh, anak tidak berguna. Begini saja tidak kuat." Tikus kecil itu menyeringai dan mengejek. Tubuh hitamnya lantas melesat dan muncul di depan bola cahaya.     

Tikus kecil itu terlihat serius memperhatikan bola cahaya berwarna biru pekat di depannya. Cakarnya terayun cepat. Cahaya hitam terpancar di cakarnya, kemudian mengumpul dan memadat bersamaan. Cahaya itu pun berubah menjadi pusaran yang terlihat seperti black hole[1] dalam sekedip mata.     

"Heavenly Demon Mouth[2]! Telan!"     

Setelah black hole terbentuk, suara serak dan sepuh itu terdengar dari mulut tikus kecil. Suaranya sangat berbeda dengan suara biasanya.     

"Hmm!"     

Pusaran black hole itu mulai berputar cepat. Sambil berputar, cahaya hitam berkumpul dan tampak berubah menjadi mulut yang sangat besar. Kekuatan hisap pun tercipta dan menarik bola cahaya itu perlahan.     

Ekspresi Lin Dong berubah serius. Dia melihat ke arah tikus kecil yang mulai bergerak. Pemuda itu diam-diam melangkah mundur dan berhenti tepat di pintu masuk goa. Jika ada di sana, dia bisa segera kabur jika terjadi sesuatu.     

Bola cahaya itu tertarik ke dalam black hole karena kekuatan hisap. Tapi dengan kemampuan perspektif Mental Energy-nya, Lin Dong bisa merasakan jika kekuatan di dalam bola cahaya itu mulai terbangun.     

"Celaka..."     

Menyadari itu, tubuh Lin Dong berubah sedingin es.     

"Hiss!"     

Disaat bersamaan, suara mendesis terdengar di goa. Bayangan ular di dalam bola cahaya itu membesar dengan cepat.     

Piton Air Hijau Iblis yang tertidur, akhirnya terganggu dari tidurnya!     

[1] Lubang hitam dengan kekuatan menghisap(seperti lubang hitam di angkasa)     

[2] Jurus 'black hole' yang digunakan oleh Celestial Demon Marten - dapat menghisap benda-beda di sekitarnya     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.