Kelahiran Sang Legenda

"Mati!" Ao Ku memiliki wajah yang penuh dengan kedengkian; Dia menggenggam gada berduri dengan kedua tangannya dan mulai meningkatkan kekuatannya sekali lagi. Tanpa henti, dia menghantamkan gada berduri ke kepala Qin Yu. Dimanapun gada berduri itu lewat, ruang mulai terdistorsi.     

"Bang!"     

Lengan Qin Yu dengan cekatan menahan serangan yang masuk. Gada berduri yang terkandung di dalamnya sejumlah Elemental Energy Demon Ao Ku yang tak ada habisnya menyebabkan tulang lengan Qin Yu mulai retak. Qin Yu tahu situasinya buruk dan langsung terbang mundur.     

Mereka berdua berpisah sekali lagi.     

Sebaliknya, Ao Ku anehnya tidak mengejar Qin Yu. Sebagai gantinya, dia hanya berdiri di sana dan menatap Qin Yu. Sepasang mata yang menatap kosong tertancap pada Qin Yu. Suara seraknya terdengar. "Qin Yu, aku benar-benar tidak pernah menduga bahwa tubuhmu bisa begitu tangguh. Menurut informasi yang datang dari Zong Jue, kau baru saja naik ke Dunia Immortal, Devil dan Demon beberapa ratus tahun yang lalu. Siapa yang akan menyangka bahwa ... kau telah mencapai tingkat seperti itu dalam beberapa ratus tahun saja. Bakatmu benar-benar yang terbaik di antara orang-orang yang pernah aku temui."     

Qin Yu menatap Ao Ku yang berdiri di depannya dan mulai merenung dengan cepat.     

Membunuh Ao Ku benar-benar sulit.     

Demon Elemental Energy Ao Ku ini benar-benar terlalu kuat. Banyak tinjunya mendarat di tubuh Ao Ku. Namun, energi mereka dipudarkan oleh Demon Elemental Energy Ao Ku. Selanjutnya, Senjata Divine Ao Ku, kekuatan gada berduri itu adalah sesuatu yang tidak bisa dibiarkan tidak ditahan.     

"Sepertinya aku hanya bisa mengandalkan Pedang Divine Sky Piercer dan Sky Piercer Finger!" Kilatan dingin menyinari mata Qin Yu. Dengan kekuatan Nine Steps Force dan menggunakan Black Hole untuk mempercepat, kekuatan Sky Piercing Finger seharusnya bisa melukai Ao Ku.     

Tepat saat Qin Yu hendak menyerang -     

"Bang!"     

Bai Feng membentur tanah dengan kecepatan tinggi; Membelah tanah tempat dia mendarat. Kawah itu membentang beberapa puluh mil. Namun, dalam sekejap mata, Bai Feng sekali lagi terbang kembali ke langit.     

"Kaka, Makan salah satu serangan tongkat kakekmu ini!" Suara sombong Hou Fei bergema menembus langit dan bumi. Pada saat yang sama, bayangan tongkat yang tak terhitung jumlahnya menutupi langit dan bumi. Dari segala arah, mereka menyerang ke arah Bai Feng.     

Bai Feng mengalami sakit kepala yang ekstrem.     

Dia sebenarnya memiliki teknik khusus. Dengan bentuk sebenarnya adalah Phoenix Tail Crane, ada teknik pamungkas khusus dalam Kenangan Warisan - Phoenix Tail Needle. Kekuatan jarum tersebut sangat kuat bahkan Ao Ku harus sangat berhati-hati terhadapnya. Namun, Bai Feng tahu status Hou Fei dan tidak berani menggunakan teknik itu.     

Untuk tidak menggunakan teknik pamungkas khusus dan berhadapan dengan bayangan tongkat Hou Fei yang memenuhi seluruh langit, Bai Feng hanya bisa merasa jengkel saat dia diinjak-injak oleh Hou Fei.     

"Pfff!"     

Seolah-olah ruang telah ditembus, tombak hitam panjang langsung tiba di depan Bai Feng.     

"Humph, Hei Yu? Baiklah, aku akan melampiaskan kemarahanku padamu. "Bai Feng yang telah diinjak-injak oleh Hou Fei selama ini tiba-tiba mengubah tatapannya ke Hei Yu yang selalu berada di sekitar dan terkadang tiba-tiba menyerangnya.     

Sinar merah yang indah ditembakkan keluar dari tubuh Bai Feng. Itu langsung ditembakkan ke arah perut Hei Yu!     

Teknik pamungkas khusus Bai Feng - Phoenix Tail Needle!     

Ekspresi Hei Yu berubah. Sosoknya dengan muram bergeser ke bawah beberapa puluh sentimeter. "Tsk tsk ~ ~." Sinar merah yang indah itu ditembak mengenai armor tempur bulu hitam di tubuh Hei Yu.     

Black Scaled Battle Armor diciptakan melalui lapisan susunan lapisan bulu hitam. Sinar merah itu tampak sangat panas, membakar tiga lapis Black Scaled Battle Armor Hei Yu sekaligus.     

"Puchi!" Sinar merah itu sudah masuk ke tubuh Hei Yu.     

"Xiao Hei." Qin Yu yang melihat adegan ini sangat khawatir ..     

"Burung berbulu campuran !" Hou Fei juga sangat khawatir. Dia tidak pernah menduga Bai Feng yang diinjak-injak olehnya selama ini benar-benar memiliki serangan yang begitu kuat sehingga mampu menembus pertahanan Hei Yu yang hampir sama kuatnya dengan Armor Divine.     

"Kau dengan bulu putih, jika kau memiliki kemampuan, datang dan serang aku." Seolah-olah dia telah menjadi gila, Hou Fei mulai memancarkan kilau emas yang mempesona. Black Stick-nya telah berubah menjadi dua kali dari panjang aslinya.     

"Golden Abyss!" Ekspresi Bai Feng berubah. Armor Divine 'Golden Abyss,' sebuah harta yang dimiliki Kaisar Great Ape. Dia tidak berharap Kaisar Great Ape benar-benar memberikannya pada Hou Fei.     

Dengan Golden Abyss, bahkan jika Bai Feng menggunakan Phoenix Tail Needle untuk menyerang Hou Fei, dia tetap tidak dapat melukainya. Itu karena bagaimanapun juga, Hou Fei adalah seorang tingkat enam Kaisar Demon Super Divine Beast; Kekuatannya sedikit lebih lemah dari pada Bai Feng.     

Black Stick dengan panik menghantam. Setiap serangan sangat kuat.     

Sedangkan untuk pertahanan?     

Hou Fei benar-benar tidak menghiraukan pertahanannya, yang dia tahu hanyalah menyerang.     

"Serangan dari Klan Emperor Kera Agung benar-benar gila. Dia bahkan memiliki Armor Emas Golden Abyss untuk pertahanan. Selanjutnya, aku juga tidak bisa membunuh Hou Fei itu. Ini benar-benar pertempuran yang sulit dan menyebalkan!" Bai Feng merasa sangat terdesak di dalam hatinya.     

...     

Kota Black Crow sangat luas. Namun saat ini, dengan kediaman Qin Yu dan kedua saudaranya sebagai pusatnya, area yang berjarak seratus meter di sekitar mereka telah berubah menjadi zona kematian. Pertarungan yang mereka mulai baru saja menyebabkan kematian beberapa ribu orang dan melukai puluhan ribu lainnya. Sedangkan untuk orang lain, mereka sudah menyembunyikan diri dan berlindung.     

Pada saat ini, beberapa juta orang berada di langit dan tanah. Mereka menonton dari pinggir jalan dari tempat yang jauh.     

Bayangan tongkat melayang ke langit seperti naga yang panjang. Seperti planet-planet bertabrakan satu sama lain, gelombang benturan terdengar tak henti-hentinya. Suara benturan itu adalah Qin Yu dan Ao Ku saling bertukar pukulan.     

"Boom!"     

Itu tidak diketahui serangan siapa yang mendarat di tanah tapi segera, seluruh bumi tampak bergetar seperti ada gempa yang melanda. Sebuah celah yang sangat besar mulai menyebar.     

Sejumlah orang berdiri dikejauhan, melihat dari pinggir lapangan dan berdiskusi tentang perkelahian itu.     

"Tuan Yang, siapa yang bertarung di sana? Mereka benar-benar berani bertarung di Bintang Black Crow." Ucap pria tegap yang kekar itu kepada pria tua berpakaian hitam.     

Orang tua berpakaian hitam ini adalah petarung tingkat dua Kaisar Demon; Dia adalah seseorang yang memiliki status cukup besar di Bintang Black Crow.     

Pria tua berpakaian hitam itu melihat ke medan pertempuran di kejauhan. "Siapa? Bagaimana kau tidak tahu setelah melihat aura itu? Pertarungan tingkat ini, kalaupun aku, jika aku mendekat, maka kemungkinan aku akan dibunuh."     

Para Petarung di sekitarnya sangat terkejut.     

"Tuan Yang, saya telah mendengar dari Tuanku bahwa itu adalah dua dari tiga penguasa dari Kota Kekaisaran yang sedang bertarung melawan beberapa orang." Terdengar suara seorang anak kecil.     

"Dua dari tiga penguasa dari Kota Kekaisaran?" Mata pria berpakaian hitam itu terbuka lebar. Semua orang di sekitarnya tertegun.     

Tiga penguasa di bawah Kaisar Demon Peng, semuanya adalah Kaisar Demon tingkat tinggi dan Divine Beast tingkat tinggi. Kekuatan mereka sebanding dengan Kaisar Yu saat dia adalah seorang tingkat delapan Kaisar Immortal. Tentu saja, ketiga penguasa ini, dibandingkan dengan Kaisar Yu saat ini, tingkat sembilan Kaisar Immortal, masih sedikit lebih lemah.     

"Yoh!"     

Suara yang sangat tajam dan bergema terdengar. Bayangan tongkat beberapa puluh mil panjangnya menghantam di tengah medan perang dari ketinggian di angkasa.     

Pada saat bersamaan, ada dua sosok di tengah medan perang yang melambung sampai ke langit.     

Pada saat kedua sosok ini terbang ke langit, mereka masih berbenturan satu sama lain tanpa henti. Suara benturan bergemuruh di telinga orang-orang yang menonton beberapa ratus mil jauhnya.     

...     

"Qin Yu, kemampuanmu untuk pulih benar-benar menakutkan." Ao Ku itu tidak mampu menahan diri untuk tidak berbicara.     

Mereka berdua berpisah beberapa mil satu sama lain tiba-tiba dan kemudian langsung menghantam satu sama lain lagi. Mereka saling memukul tubuh masing-masing.     

Di Dunia Immortal, Devil dan Demon, metode menyerang sebagian besar terbagi menjadi dua jenis. Yang satu bertarung dari kejauhan dengan mengendalikan pedang terbang, magic atau mantra penghalang. Yang kedua adalah pertempuran jarak dekat.     

Meski menyerang dari jarak jauh mungkin tampak sangat kuat, sangat sulit bagi seseorang untuk membunuh dari jauh. Itu karena pedang terbang yang dikendalikan oleh energi seseorang lebih lemah daripada saat dipegang oleh tangan seseorang dan menyerang dengan kekuatan penuh.     

Namun, pertempuran jarak dekat ...     

Jika seseorang sedikit lengah, maka seseorang akan kehilangan nyawa .     

Sedangkan untuk Qin Yu, dia mengandalkan pertahanannya yang kuat dan terus melakukan pertarungan jarak dekat tanpa henti. Ao Ku, juga mengandalkan kecepatan dan pertahanan yang didapatnya saat dalam Mode Pertempuran Double Headed Dragon Vulture-nya untuk melakukan pertempuran jarak dekat tanpa henti.     

Setiap kali mereka bertarung satu sama lain, mereka berusaha membunuh lawan mereka.     

Ada satu saat di mana mereka berdua berjarak beberapa mil jauhnya dari satu sama lain dan langsung saling bertabrakan. Pada saat yang sama, mereka melemparkan serangan mereka seperti kilat ke lawan mereka.     

Gada berduri itu menabrak kepala Qin Yu. Kali ini, Qin Yu tidak mau repot-repot menahannya dengan lengan seperti biasanya.     

"Kali ini, kau benar-benar akan mati!" Mata Qin Yu seperti kilat.     

"Bang!" Qin Yu hanya sedikit mengelak dari kepalanya. Gada berduri itu dengan brutal menghantam bahu Qin Yu. Suara patah tulang adalah sesuatu yang menyebabkan seseorang menggigil saat mendengarnya. Namun, Qin Yu hanya sedikit mengerutkan kening. Matanya bersinar dingin.     

Hampir bersamaan -     

Jari telunjuk tangan Qin Yu langsung menusuk perut Ao Ku.     

Teknik Jari Meteor - Sky Piercing Fingger!     

Energi berwarna biru yang sangat murni dan terkondensasi dari tahap keenam Nine Steps Force mulai diputar oleh Black Hole secara terbalik. Nine Steps Force berwarna biru mencapai tingkat yang menakutkan.     

Dan pada saat ketika Qin Yu menyerang dengan jari telunjuk kirinya, Pedang Divine Sky Piercer! yang dia pegang di tangan kanannya juga menembus ke dada Ao Ku. Seolah-olah dia sudah mengantisipasi hal itu, ekor naga Ao Ku segera melilit lengan Qin Yu.     

Jika Qin Yu tidak memiliki kekuatan lengannya, maka Pedang Divine Sky Piercer-nya tidak akan bisa menembus pertahanan Ao Ku.     

Ao Ku tersenyum tipis. Namun, dalam waktu sekejap, ekspresinya berubah.     

"Pff! '     

Sky Piercing Fingger     

Jari Qin Yu yang tidak diperhatikannya tiba-tiba meletus dengan kekuatan menembus yang menakjubkan. Ini terus melaju menembus berbagai lapisan sisik naga. Demon Elemental Energy yang sangat padat di tubuhnya hanya berhasil melemahkan energi sinar biru jari hingga delapan puluh persen sebelum tidak dapat melemahkannya lagi.     

"Tidak ada Yuanying?" Qin Yu dengan jelas merasakan bahwa energi Sky Piercing Finger-nya menembus tubuh Ao Ku. Namun, ia tidak berhasil menyerang Yuanying Ao Ku.     

"Ahhh ~~~"     

Mata Ao Ku mulai mengeluarkan sinar yang menyilaukan. Setelah itu, seluruh otot tubuhnya mulai berputar dan melengkung. Dengan suara 'sii ~~'; Suara otot-ototnya meronta-ronta bergema tak henti-hentinya.     

Di depan mata Qin Yu, Ao Ku secara mengejutkan terbagi menjadi dua. Kedua bagian Ao Ku sekali lagi mulai bergoyang-goyang dan tumbuh. Dalam waktu singkat, mereka berubah menjadi dua orang. Dua Ao Ku muncul di hadapan Qin Yu. Mereka menatap Qin Yu dengan dingin.     

Teknik klon tubuh     

Tidak!     

"Apa yang sedang terjadi? Teknik macam apa ini? Kedua Ao Ku ini memiliki kekuatan yang sama; Mereka berdua memiliki kekuatan puncak Ao Ku ." Qin Yu kaget.     

Kedua Ao Ku saling melirik dan langsung menatap Qin Yu. Ao Ku di sebelah kanan tertawa. "Qin Yu, berhenti memeriksa. Biar kuberitahu, keduanya adalah tubuhku yang sebenarnya."     

"Di antara tiga raja besar di bawah Yang Mulia, aku adalah yang terkuat. Bahkan Bai Feng pun memiliki teknik pamungkas khusus seperti Phoenix Tail Needle, apakah kau berpikir bahwa aku hanya memiliki sedikit kemampuan seperti dari pertarungan sebelumnya?" Kedua Ao Ku melihat Qin Yu tapi tidak menyerangnya.     

"Bagaimana bisa ada dua tubuh yang asli?" Qin Yu berbicara.     

Kedua Ao Ku ini juga memiliki banyak kesabaran. Yang di sebelah kiri mencibir dan berkata. "Bentuk asliku adalah seekor Variasi Divine Beast tingkat tinggi, Double Headed Dragon Vulture. Memisahkan diri menjadi dua, itulah kemampuan luar biasa dari Kenangan Warisan milikku. Sebelumnya, kau seimbang dengan satu tubuh asliku; Kekuatanmu bisa dianggap cukup kuat. Namun, melawan aku berdua, kau tidak akan sanggup."     

Qin Yu mendengarkan saat Ao Ku melanjutkan bicaranya. Dia tidak mengucapkan sepatah kata pun. Tiba-tiba, mata Qin Yu menyipit.     

"Fei Fei, Xiao Hei, jangan bertarung lagi. Cepat, ayo kemari." Diam-diam, Qin Yu mengirim telepati.     

Hou Fei dan Hei Yu yang saat ini bertarung melawan Bai Feng mendengar telepati Qin Yu. Mereka yakin Qin Yu sungguh-sungguh dan segera melepaskan Bai Feng dan terbang menuju Qin Yu. Sedangkan untuk Qin Yu, dia langsung membawa Hou Fei dan Hei Yu ke Jiang Lan's Realm.     

"Fei Fei, Xiao Hei, kalian berdua harus kembali ke Jiang Lan's Realm terlebih dahulu, sebentar lagi aku akan segera bergabung dengan kalian." Suara Qin Yu terdengar oleh Hou Fei dan Hei Yu.     

"Woosh!"     

Sosok Bai Feng segera muncul di samping dua Ao Ku. Bingung . "Ao Ku, Hei Yu dan Hou Fei menghilang."     

Kedua Ao Ku mengerutkan kening. Segera setelah itu, mereka menatap Qin Yu dengan dingin. Seperti ular berbisa, kedua pasang mata itu menatap Qin Yu.     

"Ao Ku, aku sudah tahu apa yang kau rencanakan. Tidak perlu lagi kau berpura-pura." Qin Yu tersenyum tipis.     

"Rencana? Rencana apa? "Ao Ku masih berpura-pura.     

Qin Yu tersenyum ringan dan berkata. "Sejak awal ketika kalian berdua muncul, aku curiga ... apakah kalian berdua ingin membunuh kami atau menangkap kami dan mengapa Kaisar Demon Peng dan tingkat delapan Kaisar Demon yang lainnya tidak ada di sini?"     

"Melawan kalian semua, kami berdua lebih dari cukup." Bai Feng berbicara.     

Qin Yu menggelengkan kepalanya. "Ao Ku, Bai Feng, pada awalnya kalian berdua bisa sombong dan mengira kalian berdua cukup untuk menangani kami. Namun, setelah bertarung dengan kami untuk waktu yang lama, kau juga harusnya sadar bahwa kalian berdua tidak dapat membunuh kami. Jika Kaisar Demon Peng dan 'penguasa' lainnya berada di Bintang Black Crow, maka pasti akan segera muncul. Namun, kita telah bertarung lama namun Kaisar Demon Peng masih belum muncul."     

"Karena itu, aku telah menyimpulkan bahwa Kaisar Demon Peng tidak berada di Bintang Black Crow." Kata Qin Yu dengan percaya diri. "Bagi kalian berdua, saat Anda melawan kami; Misalnya Bai Feng, tidak menggunakan kekuatan penuh pada awalnya. Setelah kau diinjak-injak kemudian barulah kau memutuskan untuk menggunakan Phoenix Tail Needle. Sedangkan untuk Ao Ku ... kau telah bertarung melawanku untuk waktu yang lama ... seandainya bukan karena fakta bahwa kau merasa bahwa Pedang Divine Sky Piercer dan teknik Sky Piercing Fingger milikku dapat membunuhmu, kau juga tidak akan menggunakan kekuatan penuh dan membelah tubuhmu menjadi dua tubuh sejati."     

Qin Yu menatap keduanya. "Apa arti semua ini? Ini menandakan bahwa kau sedang menunda. Kurasa Kaisar Demon Peng sedang dalam perjalanan kembali ke sini atau mungkin akan tiba di Bintang Black Crow dalam waktu singkat."     

Pada saat ini, Immortal sense Qin Yu telah mencakup keseluruhan Bintang Black Crow. Dengan bantuan Meteorik Tear di atas lapisan lapis ketiga tingkat Heavenly Realm Qin Yu saat ini, bahkan tingkat sembilan Kaisar Demon tidak dapat lepas dari pencariannya.     

Kedua Ao Ku menyatu menjadi satu dan langsung menatap Qin Yu. "Qin Yu, kau sangat pintar. Apa yang kau katakan benar. Saat aku melawanmu, aku segera menyadari bahwa bahkan jika aku berubah menjadi dua dan melawanmu dengan dua tubuh sejati, yang paling banyak bisa aku lakukan adalah mengalahkan Anda. Namun, jika kau mencoba melarikan diri, aku tidak akan bisa menangkapmu sama sekali. Jadi, aku hanya bisa menunda waktu ... "     

"Kau masih berusaha untuk menunda waktu ... Kaisar Demon Peng telah tiba." Qin Yu tersenyum cerah. Dia berubah menjadi secercah cahaya dan dengan cepat melesat kearah sekelompok orang di Kota Black Crow.     

Ao Ku dan Bai Feng kaget. Mereka segera bersiap untuk mengejar tapi menemukan bahwa mereka tidak dapat menemukan Qin Yu dengan Demon sense mereka.     

"Qin Yu ini benar-benar licik. Eh, mengapa dia mengatakan bahwa Yang Mulia telah datang lebih awal? Apakah Yang Mulia benar-benar sudah tiba?" Bai Feng bingung. Ao Ku juga memiliki tanda kebingungan di wajahnya.     

Namun, dalam sekejap mata -     

Keduanya tersenyum sedikit pahit di wajah mereka. Itu karena suara Kaisar Demon Peng terdengar dalam pikiran mereka. "Dimana Hei Yu dan kedua saudara laki-lakinya?"