Kelahiran Sang Legenda

0Masing-masing batu besar yang jatuh ini panjangnya 100 m dan lebar 6 sampai 7 m, tapi tidak ada yang tahu betapa tebalnya batuan tersebut. Qin Yu memperkirakan bahwa berat batuan tersebut hanya beberapa ribu ton, tapi Xiuzhenists biasa di belakang mereka tidak dapat menahan beban tersebut bahkan jika beberapa puluh diantaranya bergabung.     0

Qin Yu sedikit menekuk kakinya dan mencoba menopang batu besar sepanjang 100 m di atasnya dengan tangannya. Tekanan yang sangat besar dari batuan itu segera turun melalui tangannya. Kaki Qin Yu tidak bisa menahannya lagi.     

Zi ~~     

Terdengar suara yang dalam di kakinya saat mereka tenggelam ke dalam batuan kapur di bawah kakinyanya.     

Karena bebatuan besar yang membentuk langit-langit dari lorong ini jatuh bersamaan, tiap – tiap batu besar tersebut jatuh ke arah sejumlah kelompok yang berbeda di bawahnya. Qin Yu, Hou Fei, Hei Yu, Azure Dragon dan Teng Shan adalah 5 terdepan sehingga tentu saja mereka harus mengangkat sebuah batu besar bersama-sama.     

Batu – batu kapur di bawah mereka dengan cepat melepaskan suara retak karena ketidakmampuan mereka untuk menahan berat batu yang jatuh itu. Kaki mereka tenggelam ke dalam batu – batu kapur ini.     

"Begitu berat." Hou Fei berteriak dengan suara aneh. Saat ini dia juga berusaha menopang berat batu itu dengan tangannya. Tidak mengucapkan sepatah kata pun, Xiao Hei mencoba untuk menopang batu besar itu langsung dengan sayapnya yang besar. Setelah bergabung, ketiga bersaudara tersebut akhirnya berhasil menopang bobot batu besar itu.     

Qin Yu langsung tercengang. Dulu, saat masih berlatih teknik eksternal dan belum mencapai tingkat Xiantian, dia sudah memiliki lebih dari 500 kilogram kekuatan di satu tangan. Pada puncak tingkat Xiantian, dia bahkan bisa mengangkat batu besar seberat 5.000 kilogram. Sedangkan selama tahap Nebula dan tahap Meteor, bukan hanya kekuatan fisiknya saja yang meningkat pesat, energi bintang di dalam tubuhnya juga meningkat dengan cepat.     

Kini Qin Yu sendiri sudah bisa mengangkat beberapa ribu ton. Dan poin terkuat Hou Fei adalah kekuatan. Dari segi kekuatan, ia bahkan lebih unggul dari Qin Yu. Kekuatan Xiao Hei hampir sama dengan Qin Yu juga. Meski begitu, mereka harus bergabung untuk mengangkat batu besar ini. Hal Ini hanya menunjukkan betapa berat batunya.     

"Azure Dragon, kenapa kamu tidak melakukan apa-apa?" Tanya Qin Yu dengan marah.     

Sekarang dia dan 2 saudara laki-lakinya beraksi tapi Azure Dragon masih tidak melakukan apapun di sebelah selain menatap penuh perhatian pada segel di batu besar.     

"Ada sesuatu yang aneh dengan segel ini!"     

Azure Dragon berbicara pada dirinya sendiri. Setelah itu, dia berkata pada Qin Yu sambil tersenyum, "Lumayan. Baiklah, kalian bertiga bisa beristirahat."     

Dia kemudian mengeluarkan teriakan dingin. Dalam sekejap, tangannya tiba-tiba berubah menjadi 2 cakar naga besar sementara lengannya menebal dan sisik naga muncul dari mereka. Kekuatan yang sangat kuat meledak dari dalam tubuh Azure Dragon. Aura ini sangat kuat sehingga justru menyebabkan udara bergetar untuk sementara waktu.     

Begitu Azure Dragon mengangkat batu itu dengan lengannya, Qin Yu, Hou Fei dan Hei Yu sama sekali tidak merasakan beban batu itu lagi.     

Ajaibnya, Azure Dragon telah dengan mudah mengangkat batuan yang butuh kekuatan gabungan Qin Yu dan dua yang lain untuk menopangnya.     

Mata Hou Fei berkedip-kedip merah. Dia melihat Azure Dragon untuk waktu yang lama lalu berkata kepada Qin Yu melalui komunikasi Holy sense: "Kakak, baru saja, ketika batu itu jatuh, Azure Dragon tidak melakukan apapun pada awalnya, mungkinkah dia ingin batu itu menghancurkan kita sampai mati atau melukai kita?"     

Qin Yu terdiam beberapa saat kemudian berkata melalui Holy sensenya: "Jangan terlalu dipikirkan." Dia juga melihat Azure Dragon.     

Namun, darah telah membentuk aliran kecil di batuan kapur lain. Ini adalah darah berbagai Xiuzhenists yang tidak sanggup menopang bebatuan itu. Jika Qin Yu dan 2 saudara laki-lakinya mengalami kesulitan menahan tekanan batu yang besar dan harus menggabungkan kekuatan, bagaimana mungkin beberapa puluh orang Xiuzhenis tahap Jindan biasa dapat menahannya?     

Saat ini, teriakan yang menyedihkan mulai berangsur-angsur berhenti.     

Karena setiap batu besar memiliki panjang 100 m, individu-individu di bawahnya otomatis harus membentuk beberapa kelompok.     

Qin Yu dan 4 orang di dekatnya membentuk sebuah kelompok. Di belakang mereka, Di Long, Di Jian, Di Xu, Old Freak Three-Eyed dan Lou Ke kebetulan berada di bawah batu yang sama. Yi Da, Situ Xue dan Jiao Jiu ditekan oleh batu besar lainnya. Pendeta Yan Xu, Pendeta Huo Tian, Pendeta Di Feng dan 10 orang Xiuzhenis yang berada di belakang mereka menopang batu besar lainnya bersama-sama.     

Kecuali untuk individu-individu ini, semua orang sudah meninggal.     

"Sialan, sampai kapan kita harus terus menahan batu ini? Hancurlah! "Tongkat hitam di tangan Hou Fei tiba-tiba terayun ke arah batu besar. Tentu saja, tongkat itu tidak diragukan lagi sangat kuat. Bagaimana mungkin batu-batu besar yang normal bisa bertahan? Secara teori, seharusnya serangan ini menghancurkan batu besar diatasnya.     

Namun, saat tongkat hitam Hou Fei membentur batuan itu, segel pada batu itu berkedip kembali dengan sinar hitam, cahaya itu tampaknya bergerak di permukaan batu dan menahan tongkat hitam Hou Fei dengan mudah, membiarkan batu besar itu tetap utuh.     

"Oh." Hou Fei takjub.     

"Hancur!"     

Teriakan terdengar saat cakar Azure Dragon mulai bersinar mempesona. Cakar kemudian merobek sinar hitam segel itu. Setelah itu, batu besar itu secara alami hancur menjadi potongan yang tak terhitung jumlahnya. Segera, tidak ada lagi batu di atas kepala Qin Yu dan kelompoknya.     

Qin Yu, Hou Fei dan Hei Yu semua melihat Azure Dragon.     

Serangan tongkat hitam Hou Fei gagal merusak segel hitam itu tapi Azure Dragon mampu merusaknya. Sangat mudah untuk melihat celah di antara keduanya. Namun ... Hou Fei yang tidak berubah, belum menggunakan kekuatan sejatinya.     

Whizz!     

Area tepat di antara alis Old Freak Three-Eyed telah terbelah. Mata ke-3 nya menyemburkan segaris sinar hijau, yang tepat menghantam beberapa segel hitam itu. Setelah ini, semua orang di kelompoknya dengan mudah menghancurkan batu besar di atas mereka.     

Pedang energi yang menakutkan tiba-tiba muncul dari permukaan tubuh Pendeta Yan Xu. Pada saat ini, sepertinya dia dilingkupi oleh pedang besar. Setelah teriakan darinya, pedang energi itu langsung meluncur ke beberapa segel hitam diatasnya, segel itu kemudian juga hancur.     

Rambut panjang pinggang Yi Da yang lurus tiba-tiba menonjol seperti jarum.     

Pouf!     

Segel Sinar hitam ditembus oleh rambut ungu panjang seperti selembar kertas begitu saja.     

Setelah balok-balok batu yang besar itu hancur, seluruh lintasan itu semakin terang. Ruang yang tadinya hitam pekat perlahan menjadi terang.     

"Ruangan hitam pekat tadi seharusnya disebabkan oleh segel misterius itu." Azure Dragon berkata tegas. Sekarang ada banyak pecahan batu di dasar lorong, tapi ini sama sekali tidak mempengaruhi siapa pun.     

Qin Yu melihat keempat petarung – Kongming-stage tahap awal, Divine Beast Azure Dragon, Dongxu-stage tahap akhir, Divine Beast Old Freak Three-Eyed, yang memiliki mata ketiga, Xiumoist Kongming-stage tahap akhir Yi Da dan Xiuxianist Kongming-stage tahap akhir Yan Xu.     

Meskipun Azure Dragon adalah yang paling kuat di antara mereka, kesenjangan antara dia dan yang lainnya sangat tipis.     

"Sangat kuat!"     

Kata Qin Yu dalam pikirannya.     

Dia tahu betul bahwa di antara 6 kekuatan utama, Stellar Tower hanya sedikit lebih unggul dari Nine Demons Hall, karena 4 kekuatan lainnya berada di bawah komando keempat petarung super tersebut. Namun ... jika Paman Lan dianggap sebagai anggota Stellar Tower, maka itu akan menjadi kekuatan tertinggi.     

...     

Stellar Tower memiliki Qin Yu, Hou Fei dan Hei Yu. Azure Dragon Palace memiliki Azure Dragon dan Teng Shan. Blue Water Mansion memiliki Old Freak Three-Eyed dan Lou Ke. The Nine Demons Hall memiliki Di Long, Di Jian dan Di Xu. Purple Flame Devilish Dungeon memiliki Yi Da, Situ Xue dan Jiao Jiu. Penglai Immortal Region memiliki Pendeta Yan Xu, Pendeta Huo Tian dan Pendeta Di Feng.     

Ada 10 juga Xiuzhenist yang beruntung bisa bertahan di belakang 3 pendeta.     

"Aku pikir kita harus bekerja sama. Jika kita terus bertindak sendiri seperti ini, siapa yang tahu berapa banyak dari kita yang akan mati sebelum melihat pedang giok ke-9?" Pendeta Yan Xu berkata sambil tersenyum.     

Yi Da mengibaskan rambutnya yang panjang dan berkata sambil tersenyum jahat, "Bekerja sama? Tidak buruk jika kalian tulus, tapi bisa saja kalian hanya berpura-pura dan akan menggunakan serangan menyelinap pada saat yang penting ... ha-ha." Setelah beberapa tawa, dia berkata dengan dingin: "Aku terbiasa melindungi diriku sendiri dan Bukan kebiasaanku untuk menggantungkan hidupku di tangan orang lain."     

"Aku juga sama." Old Freak Three-Eyed memberi pandangan angkuh kepada pendeta Yan Xu.     

Sebaliknya, Di Long mengatakan: "Aku bukannya setuju atau tidak setuju. Jika semua orang setuju, aku juga akan setuju." Dia hanya memberikan pernyataan yang bias. Dua petarung telah menyuarakan keberatan mereka sehingga kata-katanya menyiratkan bahwa dia tidak akan setuju untuk bekerja sama.     

Qin Yu tidak mengatakan apa-apa tentang saran Pendeta Yan Xu.     

"Azure Dragon, ayo terus maju." Dia memberitahu Azure Dragon.     

Melihat semua orang di belakang, Azure Dragon berkata acuh tak acuh, "Kalian semua Hati-hati. Aku tidak akan peduli jika ada di antara kalian yang meninggal. Kembali saja jika kalian takut akan kehilangan nyawa kalian." Setelah mengatakan demikian, dia terus melangkah maju bersama Teng Shan.     

Tidak ada yang mundur, bahkan tidak juga kesepuluh Xiuzhenist biasa itu.     

Bukannya mereka tidak mau mundur, tapi mereka tidak berani. Para pemimpin dari 6 kubu kekuatan bisa mundur, tapi mereka tidak bisa, karena mereka adalah bawahan. Jika mereka mundur, tidak ada bedanya dengan meninggalkan pemimpin mereka dalam menghadapi bahaya dan mereka akan mendapat hukuman berat.     

Kali ini, semua orang jelas sangat berhati-hati.     

Mereka terus maju sambil mengamati lingkungan sekitarnya dengan penuh perhatian.     

Setelah melewati beberapa ratus kilometer perjalanan ini, semua orang memasuki sebuah tempat khusus - sebuah gua yang bisa menampung puluhan ribu orang. Selain pintu masuk yang mereka lalui, gua memiliki 9 pintu lain di depan mereka, yang masing-masing terhubung ke lorong gelap lain yang ujungnya tidak terlihat.     

"9 lorong, salah satunya adalah kehidupan, yang lainnya adalah maut. Kalian harus memilih, ha-ha ... jika Kalian ingin mendapatkan harta karunku, Kalian harus memiliki cukup keberuntungan!"     

Ada kalimat dalam bahasa benua Qian Long yang tertulis di dinding gua. Masing-masing memberi aura mengerikan. Aura-aura itu sangat kuat sehingga jauh lebih unggul dari aura Divine Beast seperti Azure Dragon dan Old Freak Three-Eyed. Bisa dikatakan bahwa ... mereka berada dalam tingkat yang berbeda.     

Semua orang melihat dinding itu.     

Pu!     

Azure Dragon, Old Freak Three-Eyed, Yi Da dan Pendeta Yan Xu semua pucat dan meludahkan seteguk darah.     

Namun, Qin Yu dan petarung lain setingkat dirinya hanya merasa tertekan secara mental. Dan 10 orang Xiuzhenist biasa itu bahkan tidak merasakan apapun. Azure Dragon dan yang lainnya langsung duduk dengan kaki disilangkan untuk mengembalikan nafas mereka. Mereka tidak lagi berani melihat dinding itu.     

"Hanya satu dari 9 bagian yang ada di jalan keluar." Qin Yu mengerutkan kening dalam-dalam.     

Dalam beberapa saat, Azure Dragon dan yang lainnya berdiri. Hanya saja mereka tidak melihat tembok itu lagi.     

Tiba-tiba ada sedikit kegembiraan di mata Yi Da. Tetesan darah bahkan mengalir keluar dari bibirnya. Dia berkata: "Ha-ha, aku percaya tidak ada yang meragukan bahwa kata-kata di dinding itu ditinggalkan oleh seorang Immortal"     

"Tentu tidak diragukan lagi. Aura kata-kata itu sendiri bisa melukai kita. Menilai dari ini, kita hanya bisa mengatakan bahwa kata-kata ini ditulis oleh seorang Immortal. Namun, jika kalian melihat Xiuzhenists Jindan-stage itu..." Azure Dragon menunjuk pada Xiuzhenists Jindan-stage.     

Semua orang melihat mereka dan melihat bahwa mereka terlihat tidak terpengaruh dengan melihat kata-kata di dinding sedikit pun.     

Jika kata-kata itu hanya berisi tekanan aura, mereka yang lemah tentu saja tidak dapat merasakannya.     

"Tekanan aura dari kata-kata ini melukai orang-orang yang lebih kuat. Semakin lemah Kamu, semakin sedikit pengaruhnya padamu. Bahkan aku belum pernah mendengar teknik menakjubkan ini. Immortal ini setidaknya pasti golden Immortal. Atau mungkin bisa jadi dia adalah seorang legendaris..." Azure Dragon, bagaimanapun, tidak menyelesaikan kalimat terakhirnya.     

Jelas, itu rahasia.     

"Apa gunanya membicarakan omong kosong ini terlalu banyak Azure Dragon? Sekarang ada 9 jalan, mana yang harus kita masuki? Immortal itu sudah mengatakan bahwa jalan lain adalah kematian. Dengan kekuatan kita, kita pasti akan mati jika kita memilih yang salah." Old Freak Three-Eyed berkata dengan ekspresi dingin.     

Ekspresi semua orang sedikit suram.     

Bila seseorang yang setidaknya sudah mencapai golden Immortal berkata demikian, dengan kekuatan mereka, mereka tentu saja tidak bisa secara ajaib menentangnya.     

Oleh karena itu ... mereka harus memilih salah satu jalan untuk keluar.     

"Hanya ada satu jalan kehidupan diantara 9 jalan. Terlalu sulit untuk memilih yang benar. Dibandingkan dengan pedang giok ke-9, nyawaku tentu lebih penting. Aku tidak ingin menyia-nyiakan waktuku di sini. Saudara keenam, ayo kita kembali." Setelah mengatakan demikian, Di Long dan Di Xu berbalik. Di Jian juga mengikuti Di Long, ingin kembali melalui bagian dimana mereka tadi masuk.     

"Pengecut." Yi Da berkata sambil tertawa dingin.     

"Ah!"     

Di Long tiba-tiba berteriak takut. Wajahnya berubah sangat gelap. Di Jian dan Di Xu juga berteriak ketakutan.     

Yang lain segera melihat mereka. Saat ini, 3 Di bersaudara sedang melihat ke arah pintu masuk yang mereka lalui tadi. Setelah melihat mereka, semua orang melihat ke arah yang di lihat Di bersaudara. Jika mereka tidak melihat hal itu, mereka tidak akan menjadi gugup. Tapi begitu mereka melihat, wajah mereka juga ikut berubah.     

Pada saat ini, ada lubang yang berputar tanpa henti seperti lubang hitam di pintu masuk. Cahaya hitam terus menyebar keluar darinya dan bergerak di sepanjang dinding gua besar itu ke segala arah.     

"Ini buruk."     

Petarung seperti Azure Dragon, Pendeta Yan Xu dan Qin Yu semua menyadari bahwa situasinya buruk. Dalam sekejap saja, cahaya hitam itu tiba-tiba menyebar ke seluruh dinding gua, mengubah keseluruhan goa menjadi gua hitam. Satu-satunya hal yang sama sekali tidak terpengaruh adalah 9 jalan itu.     

Ketika mereka melihat ke atas, mereka melihat sederetan kata yang mengambang tinggi di udara - "Hidup atau mati!"     

"Ha-ha ..." Yi Da tiba-tiba memalingkan wajahnya ke atas dan tertawa terbahak-bahak. "Immortal ini benar-benar hebat. Kata-kata yang ditinggalkannya mengatakan bahwa kita harus memilih satu-satunya jalan kehidupan dari 9 lorong. Sekarang kita benar-benar harus memilih. Pintu masuk juga sudah hilang. Hanya ada 9 lorong yang bisa dipilih."     

"Dasar makhluk aneh." Di Long memberi Yi Da tatapan dingin.     

Kebanyakan orang tidak akan bereaksi seperti Yi Da dalam situasi ini karena mereka tidak ingin mati. Namun, sekarang para Xiuzhenist yang tersisa harus memilih sebuah lorong karena bahkan dinding batu gua telah ditutupi oleh cahaya hitam itu, jenis energi mengerikan yang membuat mereka ketakutan.     

Mereka harus memilih!     

Hidup atau mati     

"Kamu yang pilih, kakak. Aku akan pergi denganmu tidak peduli yang mana itu. Ka-ka, aku sangat yakin akan keberuntunganmu." Hou Fei berkata sambil menertawakan Qin Yu. Hei Yu juga menatapnya. Qin Yu mengerti arti dari tatapan tajam itu.     

Kedua saudaranya telah setuju bahwa dia yang akan memilih!     

Dari 9 lorong, hanya satu jalan kehidupan. Kemungkinan keberhasilannya terlalu rendah.     

Tapi dia harus memilih, karena sudah tidak ada jalan untuk kembali.     

Qin Yu menggertakkan giginya dan melihat kesembilan lorong itu.